Liga Italia
5 Fakta Kekalahan Inter Milan atas Sassuolo, Lautaro Martinez Mengecewakan, AC Milan Full Senyum
Fakta kekalahan Inter Milan atas Sassuolo di Liga Italia, Lautaro Martinez mengecewakan, AC Milan full senyum, Nerazzurri sulit pertahankan Scudetto.
Penulis: Cornel Dimas | Editor: Amiruddin
Tak cuma itu, Sassuolo di bawah tangan dingin Alessio Dionisi juga semakin menegaskan bahwa mereka mampu menjadi mimpi buruk bagi tim besar Serie A musim ini.
Sassuolo juga mengalahkan Juventus 2-1 di Allianz Stadium.
Artinya, Sassuolo telah menjadi tim pertama sejak Fiorentina pada 1955-56 yang memenangkan pertandingan tandang Serie A di markas Juventus, AC Milan dan Inter Milan di musim yang sama.
5. Lautaro Martinez mengecewakan
Penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez jadi sorotan usai kekalahan memalukan dari Sassuolo di Liga Italia.
Mendominasi pertandingan dengan 58 persen penguasaan bola, Inter Milan gagal total menaklukkan gawang Sassuolo.
Bahkan peluang Inter Milan ada 29 kali, berbanding jauh dengan Sassuolo yang menciptakan 13 peluang tapi bisa mencetak dua gol.
Tak ayal Lautaro Martinez menjadi penyumbang besar kegagalan Inter Milan memaksimalkan peluang di depan gawang.
Total ada 3 sampai 4 peluang emas yang lahir dari Lautaro Martinez namun tak bisa menggetarkan gawang Andrea Consigli di laga itu.
Penampilan Lautaro Martinez semakin mengecewakan lantaran sudah 6 pertandingan beruntun ia tak mencetak gol di semua kompetisi.
Jelas hal tersebut merusak reputasinya sebagai penyerang tajam di Eropa.
Apalagi sampai saat ini, Lautaro Martinez belum mencetak gol dari 13 pertandingan di Liga Champions.

Baca juga: Inter Milan Tiru Cara AC Milan Datangkan Pemain Baru, Diproyeksi Gantikan Lautaro Martinez
Simone Inzaghi kecewa berat
Sementara itu, pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi marah dengan hasil memalukan yang diraih timnya.
Ia menilai Inter Milan tak menunjukkan respons bagus saat menghadapi Sassuolo yang punya motivasi tinggi ketika menghadapi tim besar Serie A.
"Saya sangat marah dengan pendekatan itu, karena kami memiliki tiga hari sejak pertandingan hari Rabu, kami berbicara tentang fakta bahwa Sassuolo mengalahkan Juve dan AC Milan, mereka memainkan sepakbola yang hebat dan kami harus waspada," kata Simone Inzaghi.
Iapun memuji kualitas Sassuolo yang bermain bagus di laga ini, serta menilai kekalahan Inter Milan akibat faktor dewi fortuna yang tak menyertai Nerazzurri.
"Kami mencoba melakukan segalanya di babak kedua, menciptakan begitu banyak peluang dan tidak beruntung.
Tetapi faktanya kami harus memiliki pendekatan yang berbeda.
Sassuolo memiliki kualitas teknis yang hebat, mereka lebih segar secara fisik dan itu terlihat," tutur Simone Inzaghi.
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)