Arema FC vs Persik, Carlos Fortes vs Ezzejjari Bangkitkan Gengsi Portugal dan Spanyol di Liga 1

Carlos Fortes dengan 16 gol, sedangkan Youssef Ezzejjari 15 gol.

Selisih satu gol tersebut seakan menjadi hal yang menarik di balik laga antara Arema FC kontra Persik Kediri di Liga 1.

Punya pertahanan terbaik di Liga 1, Arema FC tetap tak bisa jemawa menghadapi ketajaman Youssef Ezzejjari.

Stirker asal Spanyol. Youssef Ezzejjari tercatat sudah mengemas gol dalam tiga laga beruntun melawan Persela, Persija dan Persiraja.

Bukan tidak mungkin Arema FC bakal menjadi tim keempat yang menjadi sasaran Youssef Ezzejjari.

Penyerang kelahiran Santa Coloma de Gramanet, Spanyol itu butuh mencetak gol dan kemenangan supaya Persik Kediri menghindari zona degradasi.

Persik Kediri kerapkali menuai hasil positif lantaran permainan apik yang diberikan Javier Roca sebagai pelatih tim Macan Putih.

Satu kekalahan dari delapan laga terakhir yang diraih Persik Kediri bukanlah sesuatu yang mengecewakan.

Ada peluang bagi Macan Putih untuk memberikan perlawanan sengit bagi Singo Edan.

Meskipun demikian, Arema FC tetap layak diunggulkan lantaran memiliki catatan rekor pertemuan lebih baik daripada Persik.

Baca juga: Arema FC vs Persik, Janji Pilar Singo Edan Usai Menyerah dari Persebaya, Warning Buat Macan Putih

Pasukan Singo Edan tercatat sudah bertemu sebanyak 17 kali melawan Persik Kediri di berbagai kompetisi sejak tahun 2002 silam.

Arema FC pertama kali mengalahkan Persik Kediri pada laga ujicoba pada tahun 2002, dimana Singo Edan menang tiga gol tanpa balas.

Namun periode buruk pernah dialami Arema FC ketika Persik Kediri menjadi macan menakutkan pada periode tahun 2003-2010.

Alhasil Arema FC tak pernah menang sekalipun melawan Persik Kediri pada periode waktu tersebut.

Tim Singo Edan baru mulai mendapatkan hasil positif saat era Indonesia Super League pada tahun 2010.