Berita Nunukan Terkini

Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi di Pelabuhan Nunukan Belum Maksimal, KKP Singgung HP Android

Penggunaan aplikasi PeduliLindungi di Pelabuhan Nunukan belum maksimal, KKP Nunukan singgung HP android.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ FEBRIANUS FELIS
Penumpang Pelni asal Pelabuhan Nunukan antre melakukan validasi dokumen kesehatan, belum lama ini. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Penggunaan aplikasi PeduliLindungi di Pelabuhan Nunukan belum maksimal, KKP Nunukan singgung HP android.

Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan belum maksimal dilakukan.

Belum lama ini Bupati Nunukan mengeluarkan SE Nomor 91-BPBD/360/II/2022 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 dan Penegakkan Pengunaan Aplikasi PeduliLindungi di Wilayah Kabupaten Nunukan.

Baca juga: Jadwal 6 Speedboat Reguler Berangkat dari Nunukan Tujuan Tarakan, Senin 28 Februari 2022

Dalam poin 2 SE itu dijelaskan, penggunaan Aplikasi PeduliLindungi dalam rangka pengetatan dan pengawasan protokol kesehatan di pintu masuk dan keluar dalam wilayah Nunukan bagi pelaku perjalanan regional (antar kabupaten/ kota dalam maupun luar provinsi Kaltara). Baik di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, PLBL Liem Hie Djung, Pelabuhan Fery Sei Jepun, dan Bandara Nunukan.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Nunukan, dr Baharullah mengaku pihaknya belum bisa maksimal dalam menerapkan penggunaan Aplikasi PeduliLindungi untuk keberangkatan maupun ketibaan.

"Untuk di pelabuhan Nunukan memang baru kita mulai hari ini penggunaan Aplikasi PeduliLindungi. Hanya saja tidak semua penumpang punya Hp android, jadi kami masih lakukan pemeriksaan dokumen kesehatan secara manual," kata dr Baharullah kepada TribunKaltara.com, Senin (28/02/2022), pukul 13.30 Wita.

Selain kendala Hp android, kata dr Baharullah jaringan internet di Nunukan yang belum stabil jadi faktor penghambat penggunaan Aplikasi PeduliLindungi.

"Jaringan internet di Nunukan juga belum stabil. Jadi untuk menghindari penumpukkan penumpang, makanya semua petugas baik dari TNI-Polri, Dinkes, RSUD, kita kerahkan untuk membantu mempercepat proses pemeriksaan dokumen kesehatan," ucapnya.

Petugas Cek Status Vaksinasi Ratusan Penumpang

dr Baharullah menyampaikan, saat ini pihaknya menggenjot capaian vaksinasi dengan mendatangkan tim vaksinator saat kapal Pelni bersandar di Pelabuhan Nunukan.

Baca juga: BMKG Nunukan Prediksi Empat Wilayah Ini Bakal Diguyur Hujan Ringan, Senin 28 Februari 2022

"Penumpang yang datang maupun berangkat kurang lebih 800 orang yang kami cek status vaksinasinya. Penumpang yang belum sama sekali divaksin atau baru dosis satu, petugas akan layani. Begitupun penumpang yang memenuhi syarat untuk vaksinasi dua dan tiga, juga dilayani," ujarnya.

Kegiatan vaksinasi di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, mulai pagi hingga siang tadi melibatkan petugas kesehatan dari KKP, Dinas Kesehatan, RSUD, Polres, dan Kodim Nunukan.

"Rata-rata penumpang sudah menyelesaikan dosis pertama. Ke depan giat vaksinasi seperti ini masih dilakukan di pelabuhan," ungkapnya.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved