Liga 1
Hadapi PSM Makassar di Liga 1, PSIS Semarang Bertekad Jaga Momentum, Anti Remehkan Juku Eja
Berdasarkan Jadwal Liga 1, pekan ke-29 akan mempertemukan PSM vs PSIS, Laskar Mahesa Jenar bertekad jaga momentum, anti remehkan Juku Eja.
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Berdasarkan Jadwal Liga 1, pekan ke-29 akan mempertemukan PSM vs PSIS, Laskar Mahesa Jenar bertekad jaga momentum, anti remehkan Juku Eja.
Pertemuan PSM vs PSIS rencananya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (6/3/2022) pukul 15.15 WIB.
Menghadapi PSM Makassar, PSIS Semarang bertekad menjaga momentum kemenangan.
Pasalnya, anak asuh Dragan Djukanovic itu baru mendapat kemenangan perdana dalam 9 pertandingan terakhir di putaran kedua Liga 1.
Kemenangan diraih PSIS Semarang atas Persikabo lewat gol tunggal Wallace Costa via sepakan penalti.
Tiga poin di laga tersebut jelas membangkitkan motivasi PSIS Semarang yang sudah lama merindukan kemenangan.
General Manager PSIS Semarang, Wahyu "Liluk" Winarto mengaku manajemen klub mengapresiasi pencapaian anak asuh Dragan Djukanovic yang akhirnya mampu kembali meraih kemenangan di Liga 1 musim ini.
Sebelumnya, PSIS Semarang memang menjalani puasa kemenangan selama delapan laga berturut-turut.
Kemenangan tipis atas Laskar Padjadjaran tersebut menjadi kemenangan kedua PSIS Semarang di putaran kedua Liga 1 musim ini.
"Ya alhamdulillah kami kemarin bisa mendapatkan tiga poin.
Kita apresiasi permainan pemain karena kemarin kita lihat semangatnya luar biasa untuk menang," kata Liluk, melansir TribunJateng, Jumat (4/3/2022).
Baca juga: Diungkap Joop Gall, Akhirnya Terkuak Alasan Wiljan Pluim tak Bela PSM Makassar Saat Lawan PSS Sleman
Menurutnya momentum kemenangan itu harus tetap dijaga pada laga selanjutnya agar posisi PSIS Semarang bisa finish di 6 besar klasemen Liga 1.
"Harapannya setelah kemarin kita puasa poin penuh dan kemarin sudah poin penuh tentu kemenangan kemarin bisa menumbuhkan motivasi untuk sisa pertandingan ke depan," ungkapnya.
Tetapi PSIS Semarang tak boleh mudah puas pascakemenangan kontra Persikabo, Laskar Mahesa Jenar sudah ditunggu PSM Makassar pada pekan 29 Liga 1.
Pasukan PSIS Semarang memiliki waktu sekitar lima hari jeda istirahat jelang laga versus Juku Eja.
Liluk berharap jeda waktu yang cukup panjang tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh PSIS Semarang untuk mempersiapkan diri.
Menurut dia, meski PSM Makassar saat ini masih berada di papan bawah, Laskar Mahesa Jenar harus tetap waspada.
Anak asuh Joop Gall kini haus kemenangan.
Posisi PSM Makassar juga masih belum aman dari ancaman degradasi.
Klub berjulukan Juku Eja itu bahkan hanya terpaut lima angka dari Persipura Jayapura yang ada di urutan 16, atau zona degradasi.
Liluk mengisyaratkan agar pemain PSIS Semarang anti menganggap remeh PSM Makassar.
"Jangan menganggap remeh PSM Makassar, karena mereka juga motivasinya cukup tinggi untuk poin penuh.
Mereka juga ingin memperbaiki peringkat, posisinya di bawah kita.
Tentunya jangan menganggap remeh PSM Makassar. Tetap harus fight, jadikan semua pertandingan adalah final," tutur Liluk.
Kemungkinan besar tak akan ada perubahan signifikan di starting line up PSIS Semarang saat melawan PSM Makassar.
Laskar Mahesa Jenar masih akan mengandalkan kecepatan Septian David Maulana, Komarudin, serta kejelian Jonathan Cantillana.
Baca juga: Masalah Pelik PSM Jelang Lawan PSIS, Pluim Positif Covid-19, Dua Papua Andalan Juku Eja Kena Sanksi
Selain itu, Chevaughn Walsh juga akan kembali menghiasi Starting XI meski namanya selalu disorot imbas kontribusi yang minim bagi PSIS Semarang.
"Tentunya kami harap situasi, kondisi untuk menang dalam pertandingan sisa itu harus terjaga.
Saya yakin kemarin di beberapa laga tanpa kemenangan itu motivasi pemain hilang, kepercayaan diri hilang,' kata Liluk.
"Tapi dengan kemenangan kemarin saya yakin motivasi, rasa pede untuk bermain dengan baik saya kira sudah mulai tumbuh.
Apalagi dua laga terakhir satu poin kemudian tiga poin itu luar biasa," ucapnya menambahkan.
PSM Makassar masuk periode buruk
Di kubu lawan, PSM Makassar kini merana dengan catatan buruk setelah sulit menang dalam 7 laga terakhir di Liga 1.
Anak asuh Joop Gall cuma mengantongi 3 poin dalam tujuh pertandingan terakhir, yang sekaligus menjadi catatan terburuk Juku Eja.
Puasa kemenangan bermula saat PSM ditahan 2-2 Bali United pada laga pekan ke-23 Liga 1, Senin (7/2/2022).
Setelah itu, mereka menelan empat kekalahan beruntun. dan dua hasil imbang.
Baca juga: Catatan Buruk PSM Makassar Berlanjut, 7 Pertandingan tak Mampu Raih Kemenangan, Golgol Masih Mandul
Empat kekalahan PSM Makassar didapat saat melawan Borneo FC (0-1), Tira Persikabo (0-3), Persita Tangerang (0-2), dan Persib Bandung (0-2).
Sementara dua hasil imbang Juku Eja didapat ketika menghadapi Bhayangkara FC dan terakhir PSS Sleman dengan skor identik 0-0.
Akibat rentetan hasil minor tersebut, PSM Makassar terpuruk di peringkat 14 atau dua strip di atas zona degradasi dengan koleksi 30 poin.
Pelatih PSM Makassar, Joop Gall berjanji akan melakukan evaluasi demi mengembalikan performa Juku Eja.
Ia cukup optimistis PSM Makassar dapat bangkit dan menyabet laga sisa Liga 1 dengan hasil maksimal.
"Kita harus gunakan peluang dengan baik.
Saya kira dengan kemarahan dari tiap-tiap orang di ruang ganti akan saling mengangkat satu sama lain," kata Joop Gall.
"Kami ingatkan kembali bahwa kita harus gunakan peluang tersebut.
"Kita tetap berusaha, untuk dapatkan hasil terbaik," ucap Joop Gall menambahkan.
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
