Kumpulan Pantun

Kumpulan Pantun Kiasan Lengkap dengan Maknanya, Lain Ladang Lain Belalang, Lain Lubuk Lain Ikannya

Pasti sudah akrab dengan pantun kiasan seperti berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian.Ini adalah jenis pantun kiasan lama yang lazim didengar

Editor: Hajrah
Freepik
Kumpulan pantun kiasan. 

Kepiting ketam
Kayu gasing.
Rambut sama hitam,
Hati orang masing-masing.

Pohon besar tumbuh di hutan,
Minum air dari gelas.
Tak lapuk karena hujan,
Tak lekang karena panas.

Angin bertiup amat pelan,
Menggoyang atap sisi kedai.
Malu bertanya sesat di jalan,
Bertanya adalah kunci menuju pandai.

Ayam kampung bulunya belang,
Biji padi jadi pakannya.
Lain ladang lain belalang,
Lain lubuk lain ikannya.

Maknanya: Setiap negeri, daerah, maupun tempat memiliki adat istiadat yang berbeda-beda. Oleh karena itu jangan menyamakan kebiasaan satu daerah dengan daerah lainnya.

Baca juga: Ingin Menyenangkan Pasangan, Coba dengan Kumpulan Pantun Gombal Ini, Rayuan Bikin Klepek-klepek

Ramai orang di hari raya,
Petik jambu petik kweni.
Jika ingin punya sahabat setia,
Laba sama dibagi, rugi sama diterjuni.

Maknanya: Suka duka ditanggung bersama-sama, jangan hanya salah satu pihak saja.

Apa tanda buah yang kecut?
Bila dikupas susah dilepaskan.
Apa tanda orang pengecut?
Lempar batu sembunyi tangan.

Maknanya: perbuatan yang licik dan penghianat yang tak mau bertanggung jawab atas kesalahan yang dia lakukan

Rasa lezat ikan blanak,
Diasap dulu di atas arang.
Nasi sama ditanak,
Kerak dimakan orang.

Maknanya: yang mendapatkan keuntungan hanya satu orang, padahal kerja bersama-sama.

Hari hujan turun petir,
Daging kambing hendak digulaikan.
Hidup bijak jangan pandir,
Ombak kecil jangan diabaikan.

Maknanya: Jangan mengabaikan atau meremahkan hal-hal kecil, karena hal kecil merupakan pertanda akan hal yang lebih besar.

Memang harum bunga melati,
Pohon karet banyak getah.
Ular dipikul jangan mati,
Kayu pemukul jangan patah.

Maknanya: berhati-hatilah dalam bekerja, jangan sampai mendapat celaka.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved