Kapan Nuzulul Quran 2022? Simak Sejarah Hari Turunnya Al Quran dan Keutamaannya

TRIBUNKALTARA.COM- Nuzulul Quran merupakan peristiwa penting di bulan suci Ramadan.

Bagaimana tidak, Nuzulul Quran adalah peristiwa turunnya Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW pada malam ke-17 di Bulan Ramadan.

Salah satu hikmah memperingati Nuzulul Quran adalah mengamalkan ajaran yang terkandung dalam Al Quran untuk dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

Adapun Nuzulul Quran merupakan sejarah turunnya Al Quran sebagai wahyu kepada Nabi Muhammad SAW.

Pertama kali turunnya wahyu Al Quran kepada Rasulullah SAW saat beliau tengah berada di Goa Hira, Surat Al Alaq (ayat 1-5). Lalu, Allah SWT kembali menurun wahyu tiga tahun setelahnya melalui Surat An Nashr.

Allah SWT menurunkan Al-Qur'an di Madinah dan Makkah. Itulah mengapa, surat-surat dalam Al Quran terbagi dua golongan, yaitu golongan surat Makkiyah dan golongan surat Madaniyah.

Masa turunnya ayat Al Quran golongan Makkiyah berlangsung 9 tahun, dan golongan surat Madaniyah berlangsung 10 tahun.

Umat Muslim percaya bahwa Nuzulul Quran erat hubungannya dengan Lailatul Qadar, yaitu malam penuh kemuliaan dan berkah pada bulan Ramadan.

Pada malam Lailatul Qadar, segala amal kebajikan yang dikerjakan semalam berbanding dengan seribu bulan, bahkan sebagian ulama berpandangan malam Nuzul Quran itulah malam Laitul Qadar.

Jika merujuk pada keputusan Kementrian Agama (Kemenag) yang menetapkan tanggal 1 Ramadan jatuh pada Minggu, 3 April 2022. Apabila malam Nuzul Quran diperingati setiap malam 17 Ramadan, maka Nuzulul Quran 2022 jatuh pada Senin, 18 April 2022.

Baca juga: Kapan Batas Waktu Melaksanakan Shalat Dhuha? Simak Bacaan Niat dan Doa Shalat Dhuha

Baca juga: Doa Mohon Keselamatan dari Segala Bahaya Dibaca pada Waktu Pagi Hari

Amalan yang Sebaiknya Dikerjakan di Malam Nuzulul Quran

Menurut sebagian para ulama amalan pertama dan utama yang dilakukan saat malam Nuzulul Quran adalah membaca Al Quran, memperbanyak baca Al Quran, sehingga mendapatkan   pahala dan kemuliaan yang berlimpah.

Amalan berikutnya melakukan Itikaf, yaitu berdiam diri di masjid, sesuai ketentuan Itikaf seraya membaca Al Quran, berzikir, berdoa, dan melaksanakan salat malam, seperti shalat sunat Tahajud, salat hajat, dll. 

Memperbanyak shalat malam adalah amalan baik yang diamalkan pada malam Nuzul Quran, selanjutnya memperbanyak doa sesuai hajat adalah juga bagian dari amalan pada malam Nuzul Quran. 

Peristiwa malam Nuzul  Quran adalah sangat mahal, oleh sebab itu sebaiknya memanfaat kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya.