Liga 1
Stadion Mattoanging Rata dengan Tanah, PSM Makassar Buka Peluang Bermarkas di Kalimantan atau Papua
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 menjadwalkan kompetisi 2022-2023 bergulir Juli mendatang. Dimana PSM Makassar bermarkas?
TRIBUNKALTARA.COM - Berita Liga 1 terbaru, Stadion Mattoanging sudah rata dengan tanah, PSM Makassar buka peluang bermarkas di Kalimantan atau Papua
Kompetisi Liga 1 musim depan direncanakan sudah bisa dihadiri oleh penonton.
Rencananya, kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia tersebut akan bergulir Juli mendatang.
Untuk mengarungi Liga 1 mendatang setiap kontestan mulai bersiap, termasuk PSM Makassar.
Jelang Liga 1, PSM Makassar membuka peluang bermarkas di Kalimantan atau Papua.
Hal itu karena Stadion Mattoanging yang notabene jadi markas PSM Makassar sudah dirubuhkan dan kini rata dengan tanah.
Manajemen PSM Makassar membuka peluang bermarkas di Kalimantan atau Papua, mengantisipasi jika Stadion Gelora BJ Habibie tak lolos verifikasi PSSI.
Stadion Gelora BJ Habibie yang digadang jadi markas PSM Makassar di Sulawesi Selatan, terletak di Kota Parepare, Sulawesi Selatan
Lantas dimana PSM Makassar bermarkas untuk mengarungi Liga 1 musim depan?

Baca juga: RESMI, Borneo FC Rekrut Pelatih Asing yang Gagal Bersama PSM Makassar di Liga 1, Milomir Seslija
Sebelumnya diberitakan, Liga Indonesia Baru ( PT LIB ) selaku operator Liga 1 menjadwalkan kompetisi 2022-2023 bergulir Juli mendatang.
Dalam waktu dekat PT LIB akan rapat bersama PSSI untuk bahas hal tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita melalui telepon, Jumat (8/4/2022).
"Rencana Juli, tapi tanggal belum ada. Baru statment dari Ketua PSSI. Minggu depan mungkin rapat dengan PSSI," ungkapnya.
Di Liga 1 2022-2023, Akhmad berharap, kompetisi bisa berjalan dengan sistem kandang tandang.
Apa lagi, pemerintah telah memberikan jalan agar penonton bisa hadir di stadion."Kandang tandang tidak sulit untuk menjalankan, kalau sistem bubble ada protokol kesehatan cukup ketat, satu standar. Kalau sudah selesai pandemi, bisa normal kembali," harapnya.