Liga Italia

AS Roma Kirim Sinyal Bahaya, Jose Mourinho Bisa Pupuskan Asa Inter Milan dan Napoli Scudetto

Alarm bahaya dimunculkan AS Roma ke dua rivalnya di papan atas Liga Italia, Inter Milan dan Napoli, Jose Mourinho bisa pupuskan harapan Scudetto.

TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
Alarm bahaya dimunculkan AS Roma ke dua rivalnya di papan atas Liga Italia, Inter Milan dan Napoli, Jose Mourinho bisa pupuskan harapan Scudetto. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

Namun Jose Mourinho perlu lebih detail dalam mengatur komposisi pemain AS Roma, mengingat Gialorossi masih berjibaku di kompetisi Conference League, yang membuat jadwal mereka padat pada bulan ini.

Jose Mourinho dan pemain AS Roma. (Kolase TribunKaltara.com / asroma.com)
Jose Mourinho dan pemain AS Roma. (Kolase TribunKaltara.com / asroma.com) (Kolase TribunKaltara.com / asroma.com)

Baca juga: Beda Sikap Jose Mourinho dan GM AS Roma Soal Veretout, hingga Masa Depan Mkhitaryan tak Menentu

Setidaknya siasat mengatasi jadwal pada dan kelelahan fisik pemain AS Roma, telah sedikit dicoba Jose Mourinho saat laga kontra Salernitana.

Mantan pelatih Inter Milan dan Real Madrid itu mulai berani melakukan rotasi sekalipun terhadap para pemain penting AS Roma.

Gol Carles Perez dan assist Jordan Veretout untuk gol Chris Smalling, membuktikan rotasi Jose Mourinho berjalan cukup baik.

Dua gol AS Roma tersebut berkat kejelian Jose Mourinho melakukan pergantian pemain.

Sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama, AS Roma mengamuk di babak kedua dengan dua gol balasan.

Carles Perez saat itu masuk pada menit 68 menggantikan Afena-Gyan, lalu pada menit 81 pemain asal Spanyol tersebut menyamakan kedudukan.

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho tegaskan soal nasib Nicolo Zaniolo dan Jordan Veretout. (Kolase TribunKaltara.com / Instagram / @officialasroma)
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho tegaskan soal nasib Nicolo Zaniolo dan Jordan Veretout. (Kolase TribunKaltara.com / Instagram / @officialasroma) (Kolase TribunKaltara.com / Instagram / @officialasroma)

Baca juga: Pembalasan Immobile, Gagal Total di Timnas Italia, Moncer Bareng Lazio, Pecahkan Rekor Gol Serie A

Sedangkan pada gol kedua yang dicetak Chris Smalling, ada peran Jordan Veretout yang memberi assist di laga tersebut.

Jordan Veretout masuk menit 74 menggantikan Bryan Cristante, lalu pada menit 85 mengirimkan umpan kepada Chris Smalling yang berujung pada kemenangan untuk AS Roma.

Berkat aksi tersebut, AS Roma sekarang berada di urutan pertama dalam hal poin yang dimenangkan berkat gol dari pemain pengganti dengan total 9 gol.

AS Roma secara total mencetak 12 gol dari pemain pengganti di semua kompetisi musim ini.

Artinya ini menjadi senjata baru bagi Jose Mourinho dalam meramu AS Roma jelang bersua Napoli dan Inter Milan.

Tantangan berikutnya, Jose Mourinho harus fokus menuntaskan persoalan fisik para pemain AS Roma.

"Kami lelah, Tidak mudah bermain pada hari Kamis dan kemudian pada hari Minggu. Tentunya Gasperini akan berpikir seperti saya, terutama ketika bermain tandang.

Pada akhirnya kami pantas menang, tetapi kehormatan bagi Salernitana yang membuat pertandingan kami sangat sulit," ungkap Jose Mourinho usai laga kontra Salernitana.

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho. (asroma.com)
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho. (asroma.com) (asroma.com)

Baca juga: Dua Laga Beruntun Gagal Menang, AC Milan Mulai Panik Kans Scudetto Liga Italia Terancam

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved