Hari Paskah

Makna Kamis Putih, Awal Tri Hari Suci Menuju Paskah, Malam Pengkhianatan Murid Yesus

Berikut ini makna Kamis Putih, awal Tri Hari Suci peristiwa penting menuju Paskah, malam pengkhianatan murid Yesus.

TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
Ilustrasi - Kamis Putih. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

Dia kemudian meminta para murid untuk "Lakukan ini sebagai peringatan akan Aku."

Baca juga: LENGKAP Makna Rabu Abu, Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci, hingga Minggu Paskah

Berasal dari warisan Yahudi

Adapun pada zaman Yesus hidup, perjamuan terakhir berasal dari warisan tradisi Yahudi.

Perjamuan Terakhir kala itu adalah perayaan Paskah atau hari raya roti tidak beragi.

Yesus dan para murid merayakannya dengan cara memakan roti tidak beragi.

Paskah ketika zaman Yesus adalah festival Yahudi untuk memperingati keluarnya bangsa Yahudi dari perbudakan Mesir, ketika mereka pergi begitu cepat sehingga tidak ada waktu untuk roti mengembang.

Adapun ritus pembasuhan kaki, Yesus ingin mengajarkan para murid-Nya agar bekerja sebagai hamba di dalam Tuhan.

Ini adalah tindakan yang melambangkan cara melayani, yang mana Yesus memerintahkan para pengikutnya untuk mengasihi dan melayani.

Sebagian besar Gereja Katolik akan mengadakan Misa malam ini, dengan perayaan Ekaristi yang mencakup pembasuhan kaki.

Detik-detik ketika pembasuhan kaki, Yesus sempat menubuatkan kematian-Nya dan mengungkapkan bahwa ada salah satu dari para murid yang berkhianat.

"Salah satu dari kamu akan mengkhianati Aku," kata Yesus. Yudas Iskariot, salah satu dari 12 murid Yesus, yang kemudian mengkhianati-Nya.

Lukisan Perjamuan Terakhir Yesus, peringatan Kamis Putih umat Katolik. (artelista)
Lukisan Perjamuan Terakhir Yesus, peringatan Kamis Putih umat Katolik. (artelista) (artelista)

Baca juga: Kumpulan Pantun Sambut Hari Raya Paskah Minggu 17 April 2022, Cocok Dikirim ke Teman atau Saudara

Sementara itu, perayaan pada Kamis dalam Tri Hari Suci ini disebut Kamis Putih karena warna liturgi pada hari itu berwarna warna putih.

Imam atau Pastor mengenakan kasula (jubah luar) berwarna putih.

Bunga-bunga penghias altar juga sebaik mungkin warna putih. Warna putih ini melambangkan kemuliaan dan kesucian.

Misa Kamis Putih dilaksanakan pada malam hari seperti Yesus melakukan perjamuan terakhir bersama murid-muridnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved