Berita Papua Terkini

Kelompok Teroris Papua Semakin Beringas, 1 Prajurit TNI AL Tewas Tertembak & Seorang Perwira Terluka

Kelompok Separatis Teroris Papua atau KSTP semakin beringas, satu prajurit TNI AL tewas tertembak dan seorang perwira lainnya terluka.

DINAS PENERBANGAN ANGKATAN LAUT
Jenazah prajurit gugur karena serangan Kelompok Separatis Teroris Papua, Pratu Mar Dwi Miftahul Achyar, anggota Yon Taifib 2 Pasmar 2, yang tergabung dalam Satgas Trisula, saat diwvakuasi menggunakan helikopter. 

Tak sampai di situ, kebrutalan KKB berlanjut dengan menembaki personel keamanan setempat.

Kata Faizal, setelah pembakaran dilakukan, personel Satgas Operasi Damai Cartenz langsung menuju lokasi kejadian untuk mensterilkan keadaan.

Namun saat mereka mendekat ke lokasi, KKB menembaki personel keamanan yang datang menggunakan kendaraan roda empat.

"Mereka ( KKB ) sempat enam kali menembak ke personel kita dan terkena di bagian samping mobil, tapi tidak ada yang terluka," kata dia.

Kontak senjata pun sempat terjadi beberapa menit sebelum akhirnya KKB melarikan diri ke arah hutan.

Untuk pelaku pembakaran, Faizal menyebut Numbuk Telenggen sebagai orang yang paling bertanggung jawab.

"Iya dia ( Numbuk Telenggen ) yang selalu melakukan aksi di daerah Ilaga," kata dia.

Baca juga: Kronologi Anggota KKB Papua Ali Kogoya Ditembak Satgas Operasi Damai Cartenz, Bawa Senjata Api

Penembakan Polisi di Nduga

Sebelumnya, personel Satuan Tugas atau Satgas Operasi Damai Cartenz diserang Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) di Kampung Nogolaid, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Kamis (21/4/2022).

Peristiwa tersebut terjadi ketika tiga personel Satgas Operasi Damai Cartenz tengah melakukan pemetaan untuk mengetahui keberadaan KKB di sekitar Kenyam.

"Sekitar pukul 12.53 WIT, personel berpapasan dengan KKB yang diduga kuat merupakan kelompoknya Egianus Kogoya dan kemudian anggota ditembaki," ujar Dir Reskrimum Polda Papua, Kombes Faizal Ramadhani di Jayapura, Jumat (22/4/2022).

Menurut Faizal, kontak senjata sempat terjadi dalam jarak yang cukup dekat, yakni sekitar 20 hingga 30 meter.

Total, ada 29 bekas tembakan yang tertinggal di kendaraan roda empat yang digunakan personel Operasi Damai Cartenz, termasuk bekas tembakan di salah satu ban.

"Syukur tidak ada anggota yang terluka, perkiraan anggota KKB berjumlah 20 orang," kata Faizal.

Berdasarkan kejadian tersebut, Faizal meyakini KKB di Nduga sudah semakin terjepit karena mereka melakukan serangan secara sporadis kepada personel keamanan yang jumlahnya sedikit.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved