MotoGP

Profil Marco Bezzecchi, Buntuti Quartararo di 6 Besar, tak Mustahil Raih Podium MotoGP Portugal 2022

Berikut profil Marco Bezzecchi, rookie yang sukses buntuti Fabio Quartararo di 6 besar, tak mustahil raih podium MotoGP Portugal 2022.

motogp.com
Pebalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi beraksi di lintasan MotoGP 2022. (motogp.com) 

Hasil yang diraih Marco Bezzecchi dan Luca Marini di kualifikasi MotoGP Portugal 2022 menjadi pelipur lara bagi rider Italia.

Sebab dua pebalap andalan asal Italia, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini mengalami nasib apes terjatuh di Sirkuit Portimao.

Alhasil Enea Bastianini harus mengawali balapan dari posisi 18, dan Francesco Bagnaia di urutan paling belakang, 25.

Pebalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi beraksi di lintasan MotoGP 2022. (motogp.com)
Pebalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi beraksi di lintasan MotoGP 2022. (motogp.com) (motogp.com)

Baca juga: MotoGP Portugal 2022: Start dari Urutan 18, Enea Bastianini Gagal Petahankan Tren Positif

Rekam jejak Marco Bezzecchi

Musim ini adalah debutnya di MotoGP dan berkesempatan tampil bersama Mooney VR46 Racing Team.

Dimodali motor mesin Ducati Desmosedici, Marco Bezzecchi berpotensi membuat kejutan di MotoGP 2022.

Ia bukanlah pebalap antah berantah, sebab rider berambut gondrong itu punya modal 14 kali naik podium termasuk tiga kemenangan di Moto2.

Melesat ke kancah Italia sebagai runner-up dalam gelar CIV Moto3 pada tahun 2014, Marco Bezzecchi kemudian menjadi lebih baik di tahun keduanya.

Ia mampu merebut gelar dengan tujuh kemenangan yang luar biasa.

Baca juga: Pole Position di MotoGP Portugal 2022, Ini Profil Johann Zarco Pebalap Andalan Tim Pramac Ducati

Setelah dua kali tampil di Moto3 bersama San Carlo Team Italia pada tahun 2015, Bezzecchi juga melakukan dua balapan tahun 2016 dengan Mahindra Racing, serta menunjukkan performa apik di FIM CEV Repso.

Pada tahun 2017, Marco Bezzecchi pindah ke Moto3 secara penuh untuk menjadi tandem dengan rekan senegaranya dan mantan rival CIV Manuel Pagliani di CIP.

Sedangkan pada tahun 2018, ia meraih sembilan podium termasuk tiga kemenangan, membuat Marco Bezzecchi bersaing menuju juara bersama Jorge Martin

Meskipun kehilangan gelar, kampanye Moto3 yang sangat mengesankan berarti Marco Bezzecchi mengamankan kursi Moto2 dengan Red Bull KTM Tech3 pada 2019.

Bersama KTM, posisi terbaiknya adalah menembus 10 besar di Assen dan Thailand.

Lantas Marco Bezzecchi beralih ke Kalex dari SKY Racing Team VR46 menuju tahun 2020, dan di sana, ia meraih tujuh podium, termasuk dua kemenangan di Styria dan Valencia.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved