Berita Tarakan Terkini
MUI Kaltara Imbau Umat Muslim tak Terlalu Euforia Jelang Lebaran 2022, Ingatkan Protokol Kesehatan
Meski Tarakan resmi memasuki PPKM Level 1, masyarakat diimbau jangan terlalu bereuforia melaksanakan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Meski sudah diberikan kelonggaran, dan Tarakan resmi memasuki PPKM Level 1 pekan kemarin, masyarakat diimbau jangan terlalu bereuforia melaksanakan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Ini dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 masih ada dan belum berubah menjadi endemic.
Dikatakan Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Provinsi Kaltara, H Syamsi Sarman, baik di Kota Tarakan maupun di kabupaten lainnya ia berharap di momen Idul Fitri berlangsung khusyuk ibadah, situasi tetap terjaga kondusif baik di lapangan dan masjid.
“InsyaAllah mudah-mudahan Idul Fitri kita sama. Baik NU, Pemerintah dan Muhammadiyah serta ormas lainnya, karena perkiraan tinggi hilal sudah melebihi tiga derajat pada tanggal 1 Mei hari ini,” ungkapnya.
Sehingga lanjutnya, di tanggal 2 Mei 2022 besok, diyakini sudah masuk 1 Syawal dan ia berharap tidak ada perubahan.
Baca juga: Curhat Pedagang Ayam Pasar Gusher, Mengaku Ada Pesaing Baru, Respons Wali Kota Tarakan dr Khairul?
“Sehingga ini tahun pertama umat muslim selama Covid-19 yang benar-benar pemerintah membuka kegiatan masyarakat,” ujar H Syamsi Sarman.
Ia mengulas, dua tahun sebelumnya pemerintah masih menerapkan pembatasan mulai dari PSBB sampai PPKM.
“Tahun ini pemerintah memberikan kesempatan. Tapi tolong masyarakat jangan terlalu bereuforia.
Mentang-mentang sudah dikasih kesempatan lalu lupa prokesnya, kemudian yang merasa belum vaksin, TNI dan Polri beberapa pekan ini gencar laksanakan vaksin, tolonglah masyarakat ikuti vaksinasi,” imbau pria yang juga menjabat sebagai Kepala Pelaksana Baznas Kota Tarakan.
Ini nantinya berdampak pada kekebalan tubuh dan saat menjalankan ibadah salat Idul Fitri dan berkumpul bersilaturahmi bersama keluarga tetap aman dari Covid-19.
“Mau salat di manapun, kumpul dengan siapapun kita yakin imun kita sudah ada vaksinnya,” pungkas H Syamsi Sarman.
Untuk diketahui, sore nanti akan dilaksanakan kegiatan Rukyatul Hilal di Taman Berlabuh dalam rangka menentukan 1 Syawal 1443 Hijriah.
(*)
Penulis: Andi Pausiah