Uber Cup
Didominasi Pemain Debutan, Tim Uber Cup Indonesia 2022 Tunjukkan Progres Gemilang
Meski dperkuat pemain debutan, Tim Uber Cup Indonesia 2022 mampu menunjukkan progres gemilang.
TRIBUNKALTARA.COM - Meski dperkuat pemain debutan, Tim Uber Cup Indonesia 2022 mampu menunjukkan progres gemilang.
Indonesia tampil sempurna melawan Prancis di Uber Cup 2022, 5 pertandingan disapu bersih dengan kemenangan.
Kemenangan Indonesia di Uber Cup 2022 dibuka Komang Ayu Cahya Dewi.
Pebulu tangkis asal Bali ini sukses menuntasan perlawanan wakil prancis Qi Xuefei di laga perdana Uber Cup 2022, pada Minggu (8/5/2022).
Pada kelas ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi menambah poin Indonesia.
Pemain ganda putri Prancis Vimala Heriau/Margot Lambert berhasil ditekuk pasangan Indoonesia itu dua set langsung.
Kemenangan tim Uber Cup Indonesia berlanjut ke tunggal putri selanjutnya yaitu Aisyah Sativa Fatetani.
Sempat kalah di gim pertama dengan skor telak, Aisyah Sativa Fatetani berhasil membalikkan keadaan pada gim kedua dan mengunci kemenangan hingga gim ketiga.
Aisyah menang dengan skor 12-21, 21-13, 21-15 di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Indonesia makin kokoh dengan kemenangan keempat yang dipersembakan ganda putri Nita Violina Marwah/Lanny Tria Mayasari.
Baca juga: Empat Kemenangan Pastikan Kejayaan Indonesia atas Singapura di Thomas Cup, Hanya Ginting yang Kalah
Nita/Lanny menang straight game dengan skor 21-14, 21-11 dengan waktu 28 menit.
Kemenangan sempurna diraih Indonesia di Uber Cup 2022 usai kemenangan kelima yang dicatatkan tunggal putri Bilqis Prasista.
Hasil ini menjadi modal penting untuk pertandingan selanjutnya.
Tim Uber Indonesia yang bermaterikan pemain muda menunjukkan penampilan bagus walau para pemain Prancis memberikan perlawanan sengit.
Kemenangan ini pun berarti spesial karena sebagian besar anggota Tim Uber Indonesia baru melakoni debut mereka.
Hendro Santoso selaku menajer tim Indonesia salut dengan keberhasilan Nita Violina Marwah dkk. mengatasi demam panggung.
"Benar, saya melihat para pemain begitu tegang, nervous, dan dalam tekanan," ucap Hendro dikutip Bolasport.com dari rilis Tim Humas dan Media PBSI.
"Namun saya salut kepada mereka yang akhirnya bisa keluar dari tekanan dan mampu memenangi pertandingan."
"Ini pelajaran penting yang bisa dipetik dari laga pembuka Piala Uber."
Tim Uber Indonesia membuka raihan poin berkat kemenangan Komang Ayu Cahya Dewi pada partai tunggal putri pertama.
Baca juga: Ginting Tersandung, Jonathan Christie Berjaya, Indonesia Ungguli Singapura di Thomas Cup 2022
Komang yang berstatus debutan menjalani pertandingan selama 1 jam 12 menit melawan Qi Xuefei sebelum menang dengan skor 22-20, 19-21, 21-18.
Pemain kelahiran Buleleng, Bali, tersebut tidak menampik bahwa dia merasa tegang.
"Senang bisa menang dan mempersembahkan satu angka kemenangan bagi Indonesia," ucap Komang.
"Tadi tegang juga karena ini untuk pertama kalinya saya tampil di ajang besar sekelas Piala Uber," sambung pemain berusia 19 tahun itu.
Bahkan pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi yang beberapa kali tampil di turnamen besar juga sempat gugup di awal.
Ana/Tiwi harus bersusah payah untuk menaklukkan Vimala Heriau/Margot Lambert dalam dua gim langsung dengan skor 21-13, 27-25.
"Tadi sedikit tegang juga di awal. Tetapi setelah itu karena kami fokus ke permainan, tidak ada tegang," ucap Tiwi.
"Sebaliknya, termotivasi untuk menang di penampilan pertama kami di Piala Uber."
Hal serupa dirasakan oleh tunggal putri yang turun ketiga yaitu Aisyah Sativa Fatetani karena ini menjadi penampilan pertamanya di Uber Cup.
Sativa nervous pada awal pertandingan tetapi bisa mengatasi kegugupannya seiring berjalannya pertandingan.
Baca juga: Indonesia Tampil Sempurna Lawan Prancis di Uber Cup 2022, 5 Pertandingan Disapu Bersih
Sativa mampu mengalahkan Leonice Huet pada partai tunggal putri kedua dengan rubber game 12-21, 21-13, 21-15.
"Tadi di awal-awal sempat nervous juga. Karena ini pengalaman pertama bertanding di event besar," ucap pemain kelahiran 14 Mei 2002 tersebut.
"Tetapi setelah itu, saya bisa menemukan pola permainan dan bisa menang."
Tak melulu soal perasaan tegang, pemain ganda putri Lanny Tria Mayasari mendapat kado ulang tahun dari kemenangannya bersama Nita Violina Marwah.
Nita/Lanny memperbesar kemenangan Indonesia menjadi 4-0 berkat kemenangan 21-14, 21-11 atas Flavie Vallet/Emilie Vercelot.
"Senang bisa menang, apalagi hari ini ulang tahun saya. Semoga saya bisa memperoleh kado terbaik dari ajang ini," kata pemain berusia 20 tahun itu.
Kemenangan Indonesia disempurnakan oleh Bilqis Prasista pada partai tunggal putri ketiga.
Bilqis Prasista mengalahkan Yaelle Hoyaux dengan skor 17-21, 21-14, 21-18.
Rasa tegang sempat mengganggu permainan Bilqis. Sempat kalah pada gim pertama, Bilqis mampu bangkit untuk menang lewat rubber game.
"Saya merasa tegang saat di gim pertama. Baru setelah pindah lapangan, saya bisa main lebih baik dan keluar dari tekanan," ucap Bilqis.
Pertandingan pertama benar-benar menjadi pertandingan yang penting untuk menambah pengalaman skuad muda Indonesia.
Dengan hasil positif ini tentunya semakin membuat kepercayaan diri para pemain meningkat untuk menghadapi pertandingan selanjutnya.
Indonesia akan menghadapi Jerman pada lanjutan pertandingan babak penyisihan grup Uber Cup 2022 pada Selasa (10/5/2022) pukul 09.00 WIB.
(*)