Conference League

Jose Mourinho Catat Rekor, Bawa AS Roma Juara Conference League, Kalahkan Feyenoord 1-0

Akhirnya Jose Mourinho catat rekor, bawa AS Roma juara Conference League atau UECL, kalahkan Feyenoord, sang pelatih ukir sejarah di Eropa.

Twitter / @OfficialASRoma
Akhirnya Jose Mourinho catat rekor, bawa AS Roma juara Conference League atau UECL, kalahkan Feyenoord, sang pelatih ukir sejarah di Eropa, Kamis (26/5/2021). (Twitter / @OfficialASRoma) 

TRIBUNKALTARA.COM - Akhirnya Jose Mourinho catat rekor, bawa AS Roma juara Conference League atau UECL, kalahkan Feyenoord, sang pelatih ukir sejarah di Eropa.

Berlangsung di Tirana, Albania, AS Roma berhasil menyudahi perlawanan Feyenoord dengan skor 1-0, Kamis (26/5/2021).

Gol AS Roma dicetak Nicolo Zaniolo menit 32, sekaligus menjadi satu-satunya yang tercipta di laga tersebut.

Berkat aksi Nicolo Zaniolo tersebut, AS Roma berhasil meraih juara Conference League.

Penyerang AS Roma, Nicolo Zaniolo sukses mencetak gol di final Conference League melawan Feyenoord, di Tirana, Albania, Kamis (26/5/2022). (Twitter / @OfficialASRoma)
Penyerang AS Roma, Nicolo Zaniolo sukses mencetak gol di final Conference League melawan Feyenoord, di Tirana, Albania, Kamis (26/5/2022). (Twitter / @OfficialASRoma) (Twitter / @OfficialASRoma)

Sementara itu, kebahagiaan semakin lengkap untuk Jose Mourinho setelah berhasil meraih trofi Conference League.

Nama Jose Mourinho tercatat dalam sejarah AS Roma sebagai pelatih pertama yang mampu membawa gelar kejuaraan Eropa ke Gialorossi.

Sebab sebelum ini, AS Roma tak pernah memenangkan trofi kejuaraan Eropa.

Selain itu, Jose Mourinho bakal menjadi pelatih paling spesial lantaran berhasil melahap semua trofi kejuaraan Eropa.

Sebelumnya, Jose Mourinho sudah mengangkat dua trofi Liga Champions ketika menukangi FC Porto dan Inter Milan.

Pelatih berjulukan The Special One ini juga pernah meraih trofi UEFA Cup atau Europa League bersama FC Porto dan Manchester United.

Sedangkan ketika menjadi asisten pelatih Barcelona, Jose Mourinho turut berkontribusi dalam meraih Piala Winners.

Pelatih AS Roma ini semakin mempertegas rekornya di final kompetisi Eropa yang selalu menang dan mengantarkan timnya juara.

Jalannya Pertandingan

Awal laga dimulai, Feyenoord memulai serangannya dari usaha umpan crossing yang masih dapat digagalkan oleh pertahanan AS Roma.

Feyenoord masih memegang kendali permainan dengan menunjukan operan pendek antar pemain.

Menit ketujuh AS Roma melalui pergerakan Rick Karsdorp juga masih gagal dalam memberikan umpan lambung kepada rekannya di kotak penalti lawan.

Rui Patricio yang mengawal gawang AS Roma berani keluar dari tempatnya untuk menjauhkan bola dari percobaan crossing Luis Sinisterra.

Ancaman berikutnya Feyenoord diciptakan oleh Fredrik Aursnes lewat umpan cut back yang berujung dijauhkan oleh Smalling.

Petaka menghampiri AS Roma saat pemainnya Henrikh Mkhitaryan mendapat perawatan tim medis pada menit 15.

Mkhitaryan pun tidak bisa melanjutkan pertandingan dan digantikan oleh Sergio Oliveira.

Memasuki menit 22, kedua tim masih minim peluang dan aliran bola hanya berputar di lapangan tengah.

Kartu kuning pertama dikeluarkan wasit untuk pemain Feyenoord Gernot Trauner akibat pelanggaran yang dilakukannya.

AS Roma mendapat peluang dari tendangan bebas pada menit 27 yang akan dieksekusi oleh Lorenzo Pellegrini.

Namun Pellegrini juga gagal menciptakan peluang bagi rekannya yang telah berkumpul di dalam pertahanan Feyenoord.

Percobaan tembakan Feyenoord baru tercipta pada menit 29 melalui Cyriel Dessers dari luar kotak penalti.

Usaha Deseers pun masih terbaca pemain bertahan AS Roma yang sukses memblokirnya.

Anak asuh Jose Mourinho berhasil mengejutkan Feyenoord lewat gol yang tercipta pada menit 32.

Nicolo Zaniolo menjadi aktor pemecah kebuntuan AS Roma dengan tembakan akuratnya ke arah kiri gawang.

Gelandang berusia 22 tahun itu membobol gawang Feyenoord berkat memanfaatkan operan Gianluca Mancini.

Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Giallorossi.

Kartu kuning kedua laga ini diberikan kepada Pellegrini akibat terlalu memprotes keputusan wasit.

Feyenoord hampir saja menyulitkan Patricio andai tembakan Orkun Kokcu pada menit 41 tidak terlalu pelan dan hanya mengarah ke tengah gawang.

Empat menit berselang Reiss Nelson mencoba peruntungannya lewat tembakan dari batas kotak penalti.

Bola hasil tembakan Nelson berujung dihalau bek Giallorossi.

Usaha Feyenoord yang mengejar ketertinggalan harus ditunda karena babak pertama tetap bertahan dengan kedudukan 1-0 untuk keunggulan lawan.

Pada babak kedua, justru Feyenoord yang mengambil inisiatif serangan.

Beberapa kali gempuran dari Guus Till dkk merepotkan barisan pertahanan AS Roma.

Beruntung AS Roma memiliki Rui Patricio yang tampil gemilang melakukan sejumlah penyelamatan penting.

Feyenoord beberapa kali berupaya memecah kebuntuan via tendangan dari luar kotak penalti.

Namun upaya tersebut msaih menemui jalan buntu.

AS Roma baru bisa mengancam pertahanan Feyenoord ketika melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Leonardo Spinazzola dan Jordan Veretout.

Sepakan Jordan Veretout nyaris berbuah gol kedua buat anak asuh Jose Mourinho.

Bola sepakan keras Jordan Veretout mampu diantisipasi kiper Feyenoord.

Giliran Feyenoord yang mengancam via serangan sayap Sinistera.

Lagi-lagi upaya Feyenoord digagalkan Rui Patricio.

Di menit tambahan, Feyenoord memiliki peluang bagus setelah Lorenzo Pellegrini menjatuhkan pemain lawan.

Hingga wasit meniupkan peluit panjang, skor 1-0 untuk kemenangan AS Roma tidak berubah.

Berikut susunan pemain AS Roma vs Feyenoord:

- AS Roma

Rui Patricio; Mancini, Smalling, Ibanez; Karsdorp, Cristante, Pellegrini, Mkhitaryan, Zalewski; Nicolo Zaniolo, Tammy Abraham.

Pelatih: Jose Mourinho

- Feyenoord

Bijlow; Geertruida, Trauner, Senesi, Malacia; Aursnen, Orkun Kokcu; Nelson, Til, Sinisterra; Dessers

Pelatih: Arne Slot

(*)

Berita tentang Conference League

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved