Liga Italia
Demi Datangkan Nicolo Zaniolo dari AS Roma, Pemain Ini Harus Rela Ditumbalkan AC Milan
Rencana AC Milan untuk mendatangkan Nicolo Zaniolo dari AS Roma menjadi ancaman bagi salah satu pemain kunci Rossoneri.
TRIBUNKALTARA.COM - Rencana AC Milan untuk mendatangkan Nicolo Zaniolo dari AS Roma menjadi ancaman bagi salah satu pemain Rossoneri.
Nama gelannag AS Roma, Nicolo Zaniolo, masuk dalam incaran utama AC Milan pada bursa transfer musim panas.
Bersama AS Roma, Nicolo Zaniolo memiliki catatan yang apik.
Musim 2021-2022, Nicolo Zaniolo tampil 42 kali membela AS Roma di semua kompetisi.
Dari keseluruhan penampilannya tersebut, Nicolo Zaniolo mencatatkan 8 gol dan 9 assist.
Dari statistik tersebut, Nicolo Zaniolo dianggap salah satu pemain berbakat di Serie A Liga Italia saat ini.
Dikutip dari trnsfermrkt, saat ini Nicolo Zaniolo memiliki harga jual sekitar Rp 573 miliar.
Baca juga: RebBird Akuisisi AC Milan dari Elliot Management, Pemilik Lama Rossoneri Kirim Surat untuk Milanisti
Untuk merekrut Zaniolo, AC Milan siap menumbalkan satu pemain.
Usai menjadi juara Liga Italia 2021-2022, AC Milan berusaha untuk terus merombak skuad mereka.
AC Milan ingin semakin memperkuat skuad mereka dengan berencana merekrut pemain baru pada bursa transfer musim panas 2022.
Dari sekian nama yang dikaitkan nama AC Milan, salah satunya adalah winger AS Roma, Nicolo Zaniolo.
Dilansir BolaSport.com dari Sportitalia, AC Milan disebut tertarik dengan jasa Zaniolo.
I Rossoneri ingin memperkuat lini serang mereka dengan merekrut winger asal Italia tersebut.
Tak tanggung-tanggung, AC Milan berniat untuk menumbalkan salah satu pemain mereka untuk mendapatkan jasa Zaniolo.
Baca juga: Moncer di Conference League Bareng AS Roma, Nicolo Zaniolo Dibidik AC Milan, Kata Legenda Rossoneri
Pemain yang kabarnya ingin ditumbalkan oleh AC Milan adalah Alexis Saelemakers.
Saelemaekers sendiri sebenarnya mendapatkan cukup menit bemain di AC Milan.
Menurut data Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, Sealemaekers bermain sebanyak 46 kali untuk AC Milan di berbagai kompetisi sepanjang musim 2021-2022.
Akan tetapi, Saelemaekers kurang memuaskan ketika beraksi di depan gawang.
Dari 46 kali tampil, winger asal Belgia itu hanya mampu mencetak dua gol dan tiga assist untuk AC Milan.
Bahkan, jika dilihat dari jumlah menit bermain, Saelemaekers rata-rata hanya bermain 55 menit tiap laga.
Performa kurang memuaskan itulah yang membuat AC Milan tertarik untuk menumbalkan Saelemaekers demi mendapatkan Zaniolo.
Menanggapi ketertarikan AC Milan itu, agen Zaniolo, Claudio Vigorelli, akhirnya buka suara.
Vigorelli menyampaikan kalau ketertarikan AC Milan terhadap Zaniolo adalah hal yang luar biasa.
Akan tetapi, Vigorelli masih belum mengetahui apa-apa soal rumor transfer tersebut.
"Itu akan menjadi berita yang luar biasa, tetapi saya tidak tahu apa-apa tentang itu," ucap Vigorelli.
Keterarikan dari I Rossoneri tersebut akan membuat Zaniolo kembali ke kota Milan.
Pasalnya, Zaniolo sebelumnya pernah membela rival sekota AC Milan, yakni Inter Milan, pada musim 2017-2018.
Namun, winger yang kini menjadi anak asuh Jose Mourinho itu pindah ke AS Roma semusim kemudian.
Sepanjang berseragam AS Roma, Zaniolo telah bermain sebanyak 111 kali untuk I Lupi di berbagai kompetisi.
Dari 111 pertandingan itu, Zaniolo telah mencetak 22 gol dan 15 assist untuk AS Roma.
Baca juga: Cari Pengganti Sadio Mane, Liverpool Bersaing dengan AC Milan Perebutkan Darwin Nunez dari Benfica
AC Milan punya pemilik baru
Juara Liga Italia musim 2021-2022 AC Milan kini diakuisisi RedBird Capital Partners, pemilik lama yaitu Elliot Management kirim surat kepada Milanisti.
Secara definitif RedBird Capital Partner menjadi pemilik AC Milan dari Elliot Management.
Pengumuman tersebut disampaikan melalui website resmi AC Milan pada Rabu (1/6/2022).
Elliot Management kabarnya menyepakati pemindahan kepemilikan (akuisisi) kepada RedBird Capital Partner dengan nominal sekitar Rp 18,7 triliun atau 1,2 miliar euro.
Meskipun berpindah kepemilikan, namun Elliot Management masih memiliki saham di AC Milan.
Kedua belah pihak juga sepakat untuk menempatkan perwakilan Elliot dalam jajaran direksi klub berjuluk Rossoneri tersebut.
Rencananya, akuisisi akan rampung paling lambat September tahun ini.
Pendiri RedBird Capital Partners Gerry Cardinale memastikan bahwa pihaknya akan berusaha keras melanjutkan visi Elliott Management yang ingin AC Milan meraih kesuksesan secara berkelanjutan.
Sebelumnya, di bawah kepemilikan Elliott Management, AC Milan berhasil meraih gelar juara Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, musim 2021-2022.
Ini adalah kali pertama AC Milan meraih gelar juara Serie A sejak musim 2010-2011 atau 11 tahun silam.
"Kami merasa terhormat menjadi bagian dari sejarah AC Milan. Kami sangat bersemangat untuk memainkan peran di fase baru AC Milan dan mengembalikan klub ke tempat yang semestinya ke puncak sepak bola Italia, Eropa, dan dunia," kata Gerry Cardinale, bos RedBird Capital Partners, dikutip dari laman resmi klub.
"Saya juga ingin berterima kasih kepada seluruh tim Elliott atas kerja luar biasa yang telah mereka lakukan selama empat tahun terakhir.
Mereka telah berhasil membangun AC Milan dan mengembalikan klub ke tempat semestinya di puncak Lga Italia," ujar Gerry.
"Kami sangat menantikan kemitraan jangka panjang dengan klub, manajemen, dan Milanisti seluruh dunia untuk terus mendorong AC Milan di masa depan," tutur Gerry menambahkan.
(*)