Berita Bulungan Terkini

Terkendala Masalah Anggaran, Pemkab Bulungan Minta Pemerintah Pusat Perbaiki Jalan Menuju KIPI

Terkendala masalah anggaran, Pemkab Bulungan minta pemerintah pusat perbaiki jalan menuju KIPI Tanah Kuning Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur.

Penulis: - | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/GEORGIE SENTANA HASIAN SILALAHI
Salah satu jalan di Desa Pura Sajau Kecamatan Tanjung Palas Timur Sabtu (12/3/2022). 

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Terkendala masalah anggaran, Pemkab Bulungan minta pemerintah pusat perbaiki jalan menuju KIPI Tanah Kuning Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur.

Menindaklanjuti akan ada pembangunan proyek Kawasan Industrial Pelabuhan Internasional (KIPI) di Desa Tanah Kuning Mangkupadi Kecamatan Tanjung Palas Timur.

Hingga saat ini perbaikan dari Jalan Komjen DR H.M. Jasin Km 9 melewati Kantor Polda Kaltara hingga menuju jalan Desa Tanah Kuning sampai Mangkupadi.

Baca juga: Perbaikan Gedung Kesenian Rakyat Tanjung Palas Sebesar Rp 2 Miliar, Ini Kata Dinas PUPR Bulungan

Dari pantauan TribunKaltara.com masih dilakukan perbaikan bentuk agregat pada beberapa titik tertentu yang mengalami kerusakan parah.

Hal itu langsung ditanggapi Bupati Bulungan Syarwani, bahwa kondisi jalan rusak juga sudah diharapkan masyarakat 6 Desa ada perbaikan segera.

"Kondisi jalan itu menjadi kebutuhan masyarakat ada 6 desa di Tanjung palas Timur itu. Karena jalan-jalan yang rusak hari ini yang belum maksimal, optimal, itu melintasi banyak desa yang ada, nah itulah PR saya," ucapnya Selasa (14/6/2022).

Syarwani pun mengakui kemampuan Pemkab Bulungan belum bisa menyentuh membantu menangani masalah jalan menuju Desa Tanah Kuning Mangkupadi.

"Kecuali kita ingin fokuskan seluruh kekuatan, APBD Bulungan itu hanya satu titik Insya Allah itu bisa selesai, cuman mudah-mudahan ada support," ucapnya.

Karena menurut Syarwani bahwa keberadaan Tanjung Palas Timur bukan hanya dilihat dari Kecamatan nya saja merupakan tanggung jawab Pemkab Bulungan.

"Tetapi ada kepentingan nasional di dalamnya, dan itu sudah saya sampaikan, secara resmi kepada Kementerian PUPR melalui Kemenko Marves kemarin, supaya ada atensi dari pemerintah pusat, terhadap kondisi infrastruktur jalan dari yang Tanjung Selor menuju ke Tanjung Palas Timur," ucapnya.

Menurut, pengamatan Syarwani hanya ada beberapa titik jalanan yang rusak menuju Tanjung Palas Timur.

"Dan itu hanya beberapa spot aja yang rawan, katakanlah di atas Brigif antara kilo 9 ke kilo 12 menuju ke brigif dan sebagian besar kalkulasi PU kemarin hanya 30 persen jalan yang rusak fatal, terus dari Tanjung Agung menuju SP 4 menuju SP 3 sepanjang SP 3 menuju sajau metun, sajau hilir itu yang rentan dan rawan, terus dari sajau hilir ada potongan aspal dan menuju ke binai," ucapnya.

Bahkan kalaupun perbaikan jalan menuju Tanjung Palas Timur tidak bisa dilakukan secara keseluruhan, Syarwani menuturkan beberapa titik jalan rusak dan rawan itu menjadi prioritas perbaikan dari Pemkab Bulungan.

Baca juga: Belum Juga Beroperasi, Disperindagkop Bulungan Sebut Pasar Buah Tunggu Penimbunan Lahan Parkir

"Karena panjangnya jalan hampir 70 km lebih tapi spot-spot rawan itu menjadi prioritas karena tidak bisa seluruhnya berkaitan kemampuan baik dari sisi pemerintah pusat memberikan bantuan harus membagi ke seluruh indonesia, begitu juga dari kemampuan APBD, karena perbaikan jalan itu butuh dana miliaran," ucapnya.

Namun, jikalau bisa dikolaborasikan perbaikan jalan tersebut oleh pihak perusahaan swasta maupun pemerintah pusat, tentu kata Syarwani maka kebutuhan akses penunjang jalan ke Tanjung Palas Timur berhasil.

"Memperlancar kemudahan akses jalan masyarakat terutama nya 6 desa di lintasi itu, sehingga nanti itu juga kegiatan kegiatan di kawasan industri itu juga tidak terkendala kondisi infrastruktur yang ada," ungkapnya.

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved