Piala Presiden
Tak Didampingi Thomas Doll di Piala Presiden, Persija Berantakan, Terpuruk di Dasar Klasemen
Berikut hasil Piala Presiden 2022, tak didampingi Thomas Doll, Persija Jakarta tampil berantakan, Macan Kemayoran terpuruk di papan klasemen.
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Berikut hasil Piala Presiden 2022, tak didampingi Thomas Doll, pemain muda Persija Jakarta tampil berantakan, Macan Kemayoran langsung terpuruk di papan klasemen setelah dikalahkan Barito Putera.
Kampanye pramusim Persija Jakarta di Piala Presiden 2022 harus dilalui dengan buruk.
Anak asuh Thomas Doll tak berkutik menghadapi tim yang musim lalu nyaris degradasi ke Liga 2, Barito Putera.
Laga perdana Persija Jakarta di Piala Presiden 2022 tercoreng dengan kekalahan 0-2 dari Barito Putera di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (18/6/2022).
Dua gol kekalahan Persija Jakarta diciptakan pemain asing Barito Putera, Ryota Noma pada menit ke-69 dan Rafael Silva pada menit ke-88.
Sempat percaya diri mengandalkan kekuatan pemain muda, Thomas Doll justru tak bisa berbuat banyak ketika menghadapi Barito Putera.
Kekalahan itu memaksa Persija Jakarta terjerembab ke dasar klasemen grup B Piala Presiden 2022.
Sedangkan tim Laskar Antasari berhak memimpin klasemen Grup B Piala Presiden 2022.
Menghadapi Barito Putera, pemain muda Persija tampil kurang optimal, bahkan Macan Kemayoran bermain berantakan.
Persija Jakarta juga mengandalkan pemain trial dari Jepang.
Baca juga: Hasil Babak Pertama Piala Presiden Persija vs Barito Putera, Trio Samurai Belum Tajam, Skor 0-0
Sayangnya, trio Jepang di Persija tak juga memberikan kontribusi nyata di lapangan.
Kekalahan itu membuat Persija wajib menang di laga selanjutnya guna membangkitkan kans lolos dari zona grup Piala Presiden 2022.
Grup B Piala Presiden dihuni Barito Putera yang menempati posisi pertama.
Disusul tuan rumah Borneo FC yang juga sukses meraih 3 poin.
Kemudian ada tim promosi RANS Nusantara FC yang belum meraih kemenangan dengan 2 hasil imbang.
Lalu ada Madura United yang meraih sekali menang dan satu kekalahan.
Jalannya Pertandingan
Barito Putera mampu menguasai jalannya pertandingan sejak menit awal.
Meski demikian, anak asuh Dejan Antonic sempat kesulitan menembus pertahanan Persija Jakarta.
Di sisi lain, Persija yang tampil dengan mayoritas pemain muda sangat agresif ketika bertahan.
Anak asuh Thomas Doll melakukan pressing ketika Barito Putera masuk ke wilayah pertahanan Persija Jakarta.
Jarak pemain yang terlalu jauh dan buruknya final pass juga menjadi penyebab serangan Barito Putera kerap kali terhenti di sepertiga akhir pertahanan Persija.
Persija Jakarta sempat mengancam lewat tendangan keras Rafli Mursalim dari luar kotak penalti yang masih melebar ke sisi kanan gawang Barito Putera.
Macan Kemayoran juga nyaris mencetak gol andai tembakan Ginanjar Wahyu pada menit ke-42 tidak ditepis oleh kiper Barito Putera, Joko Ribowo.
Empat menit berselang, Kiper Barito Putera kembali melakukan penyelamatan gemilang.
Ia mampu menepis dan menangkap tembakan jarak dekat Ginanjar Wahyu
Baca juga: Persija Terancam di Piala Presiden 2022? Borneo FC-PSIS-Arema FC-Persib di Puncak Klasmen Sementara
Dua peluang Persija Jakarta itu lahir dari serangan balik cepat.
Skor imbang tanpa gol bertahan hingga akhir babak pertama.
Babak kedua, asisten pelatih Persija, Ferdiansyah, dan Dejan Antonic kompak melakukan satu perubahan.
Ferdiansyah menarik keluar Radzky Syahwal Ginting dan memasukkan Arya Salim.
Di sisi lain, Dejan Antonic mencoba menambah kekuatan lini tengah Barito Putera dengan memasukkan Luhfi Kamal.
Namun Barito Putera juga belum mampu memecah kebuntuan.
Dua menit babak kedua berjalan, Barito Putera kemudian mengancam lewat sundulan Rafael Silva.
Striker asal Brasil itu mendapatkan ruang di tengah kotak penalti setelah menerima umpan silang Rizky Pora.
Beruntung bagi Persija kaena Adre Arido Geovani masih sigap menepis sundulan Rafael Silva.
Satu menit berselang, Barito Putera nyaris unggul andai tembakan keras kaki kanan Bagas Kaffa dari dalam kotak penalti.
Hingga menit ke-60, Barito Putera yang terus menggempur pertahanan Persija Jakarta masih belum berhasil mencetak gol.
Tepat pada menit ke-63, Barito Putera mendapatkan dua peluang emas di dalam kotak penalti Persija Jakarta.
Peluang pertama Barito Putera lahir dari tembakan kaki kiri Ryota Noma yang ditepis Adre Arido Geovani.
Bola liar kemudian jatuh di kaki Rizky Pora yang berdiri bebas di depan sisi kiri tiang gawang Persija Jakarta.
Meski tidak terkawal, Rizky Pora tetap tidak mampu menyelesaikan peluang tersebut setelah tembakan kaki kirinya melambung ke atas mistar.
Selanjutnya, Ferdiansyah mencoba melakukan penyegaran di lini depan dengan menarik keluar Rafli Mursalim dan memasukkan Dwiki Arya pada menit ke-68.
Baca juga: Laga Ronaldinho Bareng RANS, Persija, Persis, dan Arema Batal, Bintang Brasil Tak Jadi ke Indonesia?
Perubahan itu justru membuat Persija kecolongan, lantaran Barito Putra sukses mencetak gol lewat tembakan Ryota Noma.
Menerima umpan terobosan Rizky Pora, Ryota Noma yang membuka ruang di sisi kanan kotak penalti Persija lolos dari jebakan offside.
Ryota Noma kemudian langsung melepaskan tembakan mendatar kaki kanan tanpa mengontrol bola setelah melihat Adre Arido keluar dari sarangnya.
Keputusan Ryota Noma itu membuahkan hasil karena bola tembakannya meluncur mulus masuk ke gawang Persija setela melewati sela-sela kali Adre Arido.
Tepat pada menit ke-88, Barito Putera sukses menggandakan keunggulan berkat gol Rafae Silva.
Menerima umpan silang dari Ferdiansyah, Rafael Silva dengan mudah menceploskan bola ke gawang dengan tebakan kaki kirinya.
Skor 2-0 untuk keunggulan Barito Putera bertahan hingga akhir laga.
Berikut susunan pemain Persija vs Barito Putera:
- Persija Jakarta (4-3-3):
31-Adre Arido Geovani; 13-Barnabas Sobor, 52-Chandra Negara, 60-Daisuke Kobayashi, 51-Fikri Irvanuddin (53-Fava Sheva 73'); 58-Frengky Missa, 57-Ginanjar Wahyu, 62-Norito Hashiguchi; 61-Ryohei Miyazaki, 55-M. Rafli Mursalim (81-Dwiki Arya 68'), 29-Radzky Syahwal Ginting (59-Arya Salim 46')
Cadangan: 50-Govindra Ryzaqa, 53-M. Rayhan Hannan, 53-Fava Sheva Rustanto, 59-Moh Arya Salim, 81-Adrianus Dwiki Arya Poernomo
Pelatih: Ferdiansyah
- Barito Putera (4-2-3-1):
33-Joko Ribowo; 66-Bagas Kaffa, 36-Renan Alves, 85-M.Firli, 25-Frank Rikhart; 13-Bayu Pradana, 22-Ryota Noma; 28-Buyung Ismu (71-Luthfi Kamal 46'), 11-Rafael Gomes, 17-Abrizal Umanailo; 9-Rafael Silva
Cadangan: 26-Rizky Rizaldi Pora, 20-Adhitya Harlan, 46-Rendy Saputra, 19-Dendi Agustian, 99-Rahmat Beri, 14-Nazar Nurzaidin, 17-Ferdiyansyah, 15-M. Rafi Syarahil, 3-Yuswanto Aditya, 71-Luthfi Kamal.
Pelatih: Dejan Antonic
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
![[FULL] Tanda Tanya Kursi Kosong Kabinet Prabowo, Pakar: Penting Jangan Orang yang Terseret Hukum](https://img.youtube.com/vi/UDBWcPvzbx0/mqdefault.jpg)
