AFC Cup
Striker Asing PSM Makassar Everton Nascimento Mulai Meragukan, Mandul di Piala Presiden dan AFC Cup
Gegara mandul di Piala Presiden 2022 dan AFC Cup 2022, kualitas striker asing PSM Makassar Everton Nascimento mulai diragukan.
TRIBUNKALTARA.COM - Performa striker asing PSM Makassar Everton Nascimento mulai meragukan, mandul di Piala Presiden 2022 dan AFC Cup 2022
Striker asing PSM Makassar, Everton Nascimento tak kunjung mampu membuka keran golnya bersama PSM Makassar
Usai mandul di laga uji coba dan Piala Presiden 2022 bersama PSM Makassar, kini giliran ajang AFC Cup 2022 striker asing asal Brasil itu tak mampu mencetak gol.
Tepatnya saat PSM Makassar menantang Kuala Lumpur City FC dalam partai perdana Grup H AFC Cup 2022 tadi malam, Everton Nascimento lagi-lagi lupa caranya cetak gol.
Padahal dalam laga kontra Kuala Lumpur City FC di partai perdana Grup H AFC Cup 2022 tadi malam, Everton Nascimento bermain 90 menit atau sepanjang laga untuk PSM Makassar
Kegagalan Everton Nascimento mencetak gol dalam laga kontra Kuala Lumpur City FC di partai perdana Grup H AFC Cup 2022 tadi malam, membuat sejumlah pecinta PSM Makassar mulai meragukan kualitas penyerang Brasil itu.
Nama Everton Nascimento didatangkan untuk jadi mesin gol PSM Makassar
Namun dalam partai uji coba, Piala Presiden 2022, hingga AFC Cup 2022 tadi malam, Everton Nascimento tak kunjung bisa cetak gol.
PSM Makassar berhasil memetik satu poin dari Kuala Lumpur City FC di Group H AFC Cup 2022.
Hal ini tak lepas dari Wiljan Pluim cs berhasil menahan imbang Kuala Lumpur City di kandangnya dengan skor 0-0.
Pertandingan kedua kesebelasan berlangsung di Kuala Lumpur Stadium, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (24/6/2022) malam.
Hasil ini membuat PSM harus meraih kemenangan lawan Tampines Rovers di pertandingan selanjutnya, Senin (27/6/2022).
Kemenangan akan membuat PSM menjaga peluang lolos dari Group H.
Baca juga: Jadwal PSM Makassar vs Kuala Lumpur FC, Juku Eja Terancam Tanpa Sejumlah Pemain Pilarnya
Jalannya Babak Pertama
PSM menguasai jalannya pertandingan hingga menit ke 10 babak pertama.
Serangan terus dilancarkan ke garis sepertiga pertahanan Kuala Lumpur City FC.
Namun, hanya satu peluang berbahaya diciptakan. Yakni sepakan keras Wiljan Pluim di menit 9.
Beruntung bagi Kuala Lumpur City FC bola masih tipis di atas mistar gawang Muhammad Azri.
Semenit berselang, Pluim mengirim umpan silang ke dalam kotak penalti The City Boys, tapi Kamal Azizi sigap memotong bola sebelum jatuh ke kaki Yane Sayuri.
Di menit 14 striker PSM, Everton Nascimento dijatuhkan di dalam kotak penalti, tapi wasit menilai bukan sebuah pelanggaran. Hanya melahirkan tendang penjuru.
Bola tendangan sudut skuad Laskar Pinisi masih bisa ditepis, Azri.
Kuala Lumpur City FC coba keluar dari tekanan. Tendangan Zhafri Yahya di menit 19 belum temui sasaran.
Semenit berselang, kiper PSM, Reza Arya lakukan penyelamatan gemilang setelah menepis sepakan keras Paulo Josue.
PSM merespon di menit 23, tapi tendangan Yance Sayuri masih melambung tinggi.
Josue menjadi pemain yang membahayakan gawang Reza. Beruntung sepak kerasnya di menit 24 bisa ditepi Reza.
Menit 27 giliran Muhammad Akram mencoba lepaskan tendangan, tapi masih bisa diblok pemain PSM. Hanya berbuah tendangan pojok.
Tendangan sudut Josue disambut kepala oleh Irfan Zakaria. Namun, bola masih lemah. Mudah ditangkap oleh Reza.
Hingga menit 30, PSM dan Kuala Lumpur City FC masih bermain imbang tanpa gol.
Kuala Lumpur City FC kini menguasai jalannya pertandingan. Dua serangan beruntun di menit 33. Lewat sundulan Romel Morales yang masih bisa dihalau Yance Sayuri.
Bola halauan Yance jatuh di kaki Kamal Azizi. Ia lepaskan tendangan keras, beruntung masih menyamping di sisi kiri gawang Reza.
PSM memperoleh peluang di menit 36 lewat tendangan bebas Pluim. Pemain asal Belanda ini menempatkan bola di sudut kiri gawang, tapi masih lemah. Ditangkap dengan mudah oleh Azri.
Reza catatan saves di menit 39. Kiper 22 tahun ini bisa menepis sepakan keras Kevin Koubemba dari dalam kotak penalti.
PSM nyaris unggul di menit 42 lewat Yakob Sayuri. Sayang sepakan kaki kanannya ke ujung kiri gawang Azri masih menerpa mistar gawang.
Hingga babak pertama berakhir, kedua tim bermain masih bermain tanpa gol.

Baca juga: AFC Cup PSM Makassar vs Kuala Lumpur FC: Juku Eja Pincang, City Boys Turunkan Kekuatan Penuh
Jalannya Babak Kedua
Kuala Lumpur City FC langsung menekan begitu babak kedua di mulai. Umpan silang langsung diarahkan ke Koubemba di kota penalti, Yance masih sigap halau bola.
Josue kembali mengancam gawang Reza di menit 52. Namun, tendangan kaki kirinya masih melebar.
Sementara PSM bermain lebih bersabar di babak kedua. Mereka coba menguasai bola. Bola lebih banyak di area pertahanan langsung menusuk le area pertahanan KLC FKuala Lumpur City FC.
Gawang PSM hampir kebobolan di menit 58 lewat sepakan Romel Morales. Beruntung bola hanya mengenai mistar gawang.
Menit 59 kedua pelatih melakukan pergantian. PSM memasukkan Rizky Eka menggantikan Yance Sayuri.
Kuala Lumpur City FC memainkan Anwar menggantikan Declan Lambert.
PSM mendapatkan peluang pertama di babak kedua di menit 60. Lagi-lagi lewat sepakan keras Yakob Sayuri. Akan tetapi bola masih mengarah kepada Azri.
Di menit 66 Zhafri lepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Reza berada di posisi yang tepat menghalau bola.
Semenit berselang, tandukan Irfan usai manfaatkan tendangan sudut Josue masih bentur mistar gawang.
Bernardo Tavares menyegarkan lapangan tengahnya di menit 72. M Arfan ditarik keluar, digantikan Bryan Cesar.
Pluim cs coba keluar dari tekanan. Sepakan Bryan Cesar di menit 74 masih jauh dari sasaran.
Hingga menit 75 belum ada gol tercipta di laga PSM dan Kuala Lumpur City FC.
Bojan Hodak mengganti pemain di menit 79, Safe Sali dan Ryan Lambert masuk, menggantikan Koubemba dan Zhafri.
Tandukan Azizi di menit 81 belum membahayakan gawang.
Peluang PSM dari Everton Nascimento di menit 86 belum menemui hasil. Tendangannya masih jauh dari target.
Miss komunikasi pemain PSM di lini pertahanan nyaris berakibat fatal. Untung Reza cepat keluar dari sarangnya untuk menangkap bola sebelum bola jatuh ke kaki Safee Sali.
Menit 90+1 PSM memainkan dua pemai akademi. Muh Dzaky dan Ananda Raehan masuk, menggantikan Yakob dan Rasyid Bakri.
PSM mendapatkan peluang di menit akhir pertandingan lewat tendangan sudut. Sayang hal ini tak dimanfaatkan jadi gol.
Sepakan Rizky Eka di akhir pertama masih bisa ditangkap Azri.
Hingga pluit panjang dibunyikan, PSM dan Kuala Lumpur City FC bermain imbang tanpa gol, 0-0.
Baca juga: Barito Putera Imbangi Borneo FC, RANS Lumat Persija, Lawan PSM Makassar di 8 Besar Piala Presiden?
(*)