Kans Inter Milan Dapatkan Hakim Ziyech Terbuka Lebar, AC Milan Tak Lagi Berminat

TRIBUNKALTARA.COM - Kans Inter Milan untuk mendapatkan Hakim Ziyech terbuka lebar setelah AC milan menyatakan tak lagi berminat dan fokus memburu penggawa Real Madrid Marco Asensio.

Sebelumnya disebutkan, persaingan AC Milan kembali memanas lantaran rival sekota saling sikut demi mendapatkan penggawa Chelsea, Hakim Ziyech.

Servis Hakim Ziyech dibutuhkan Inter Milan untuk menambah kualitas skuad demi merebut Scudetto dari AC Milan.

Dengan misi serupa, AC Milan tentu tak ingin diganggu Inter Milan dalam perburuan mendatangkan Hakim Ziyech.

Sejatinya, kabar AC Milan sudah lebih dulu mencuat telah menjalin komunikasi dengan Hakim Ziyech.

Namun belakangan, Inter Milan muncul dengan klaim yang serupa.

Bagi Inter Milan, Hamik Ziyech bisa mempertajam lini sayap mereka setelah ditinggal Ivan Perisic.

Dengan fleksibilitas yang dimiliki Hakim Ziyech tentu akan menambah kualitas skuat Inter Milan dalam berebut gelar musim depan.

Kemungkinan perginya Alexis Sanchez juga akan menipiskan skuat Inter Milan dalam perburuan gelar juara musim depan, maka mendatangkan Hakim Ziyech dianggap bisa jadi solusi.

Meskipun Inter Milan tinggal selangkah lagi kedatangan Romelu Lukaku dan Paulo Dybala, tak ada yang salah jika ikut memboyong Hakim Ziyech.

Sementara bagi AC Milan, sosok Hakim Ziyech dibutuhkan untuk memperkuat barisan lini depannya skuad asuhan Stefano Pioli.

Kualitas umpan dan drible yang dimiliki eks pemain Ajax itu diyakini bisa mempertajam lini serang AC Milan.

Olivier Giroud yang menjadi ujung tombak tim tentu akan merasa terbantu dengan kehadiran Ziyech, apalagi keduanya sudah pernah bermain bersama di Chelsea.

Rafael Leao dan Ibrahim Diaz juga akan terbantu kreatifitasnya dengan kehadiran Ziyech yang andal dalam menciptakan peluang emas utamanya lewat sisi sayap.

Alhasil kedatangan Ziyech akan menjadi tambahan yang sempurna bagi AC Milan.

Perpindahan dari Chelsea dianggap akan menjadi langkah yang tepat bagi Hakim Ziyech untuk menyelamatkan kariernya.

Bergabung di Liga Italia dianggap opsi terbaik bagi Hakim Ziyech saat ini.

Baca juga: Posisi Brahim Diaz di AC Milan Terancam Tergusur, Rossoneri Incar Gelandang Muda Klub Liga Belgia

Ziyech ribet

Perekrutan Hakim Ziyech dari Chelsea yang ribet membuat AC Milan mengalihkan fokus untuk mendatangkan penggawa Real Madrid Marco Asensio.

Rencana AC Milan untuk memboyong Hakim Ziyech dari Chelsea belum menemui jalan keluar.

Sebab, AC Milan hanya ingin memakai jasa Hakim Ziyech sebagai pinjaman dari Chelsea.

Namun, Chelsea tetap memaksa AC Milan untuk mendatangkan Hakim Ziyech dengan pembelian permanen.

Tuntutan dari Chelsea membuat AC Milan bukannya makin mendekat, malah mengisyaratkan untuk melepas niatan meminang Hakim Ziyech.

Disinyalir, Chelsea akan menggunakan uang hasil penjualan Hakim Ziyech ke AC Milan akan digunakan untuk membeli Matthijs de Ligt dari Juventus.

Seperti diketahui, Chelsea harus menggelontorkan uang banyak jika ingin mendapat tanda tangan Matthijs de Ligt.

Selain tak menemui titik temu dengan Chelsea dalam negosiasi Hakim Ziyech, Ada 1 alasan lain yang melandasi AC Milan bakal memilih Marco Asensio.

Pada bursa transfer musim panas ini, AC Milan terus dikaitkan dengan sejumlah nama pemain.

Dua di antaranya ialah legiun Chelsea, Hakim Ziyech dan pemain Real Madrid, Marco Asensio.

Rossoneri mengalihkan fokusnya ke area penyerangan setelah gagal mendatangkan bek asal Lille, Sven Botman.

Diwartakan Calciomercato, klub Kota Mode itu tengah menimang siapa kiranya yang akan mereka boyong antara Asensio atau Hakim Ziyech.

Ziyech dikabarkan ingin meninggalkan Chelsea setelah tak menjadi pemain utama di sana.

The Blues pun tak menghalanginya untuk mencari klub baru lain pada musim panas ini.

Di sisi lain, Rossoneri juga melirik Asensio yang di bawah komando Carlo Ancelotti minim mendapatkan menit bermain bareng Los Blancos.

Diaro AS merangkum usia Marco Asensio yang lebih muda bisa menjadi alasan Rossoneri nantinya bakal mencampakkan Ziyech.

Tidak bisa dipungkiri kembali jika Rossoneri tengah menjalankan proyek jangka panjang.

Setelah meraih gelar juara Liga Italia, klub sekota Inter Milan ini membidik hasil yang lebih baik di Liga Champions.

Asensio dipandang sebgai profile yang tepat untuk bermain di area penyerangan. Apalagi usianya baru 26 tahun. Dia lebih muda tiga tahun dari Hakim Ziyech.

Artinya, Marco Asensio bisa menjadi tulang punggung permainan Rossoneri di masa mendatang.

Penggawa Timnas Spanyol ini juga memiliki keunggulan, yakni seorang versatile.

Dia bisa bermain di berbagai posisi penyerangan. Entah gelandang serang, winger ataupun skema false nine.

(*)