Wanda Hamidah Bongkar Akar Masalah Perseteruan dengan Daniel Patrick, Ngaku Diri Salah, Singgung Ego

TRIBUNKALTARA.COM- Wanda Hamidah akhirnya buka suara menjelaskan akar masalah perseteruannya dengan sang mantan suami, Daniel Patrick.

Tak menampik dirinya bersalah, Wanda Hamidah mengaku persoalan dengan Daniel Patrick dipicu ego yang tinggi.

Meski begitu Wanda Hamidah mengaku saat ini banyak belajar dari kasusnya dengan Daniel Patrick dan berharap kejadian serupa tidak terulang lagi.

Diakui Wanda Hamidah selama ini dirinya memiliki proteksi yang tinggi terhadap anak-anaknya sehingga saat kondisi terjadi tidak sesuai dengan keinginan emosinya menjadi sulit dikendalikan.

Hal tersebut dibeberkan Wanda Hamidah saat menjadi bintang tamu di tayangan Pagi-Pagi Ambyar.

"Sebetulnya kalau kami berdua sabar, ini nggak akan terjadi,"kata Wanda Hamidah.

"Kami merasa ini ego kami bahwa dia nggak mau menunggu saya, saya nggak mau menunggu dia saat itu," sambung Wanda Hamidah.

Lebih lanjut Wanda Hamidah menyinggung soal kondisinya sejak bercerai dari Daniel Patrick pada 2019 lalu.

Usai berpisah dari Daniel Patrick, Wanda Hamidah mengaku sejak bercerai ia mengurus anak-anaknya sendiri dan terbiasa mengambil keputusan tanpa melibatkan siapapun.

Hal tersebut diakui menjadi pemicu egonya tinggi perihal anak sehingga menjadi sulit mengendalikan diri saat kejadian kala itu.

Lega Akhirnya Damai dengan Mantan Suami dan Bisa Kembali Bersama Malakai Ali

Wanda Hamidah lega kini telah berdamai dengan mantan suami, Daniel Patrick. Singgung masalah ego yang tinggi.

Baca juga: Sepakat Berdamai Daniel Patrick, Wanda Hamidah Unggah Momen Haru Bertemu Malakai Ali, Ucap Janji ini

Permasalahan Wanda Hamidah dan mantan suaminya, Daniel Patrick akhirnya selesai.

Keduanya sepakat untuk menempuh jalur damai atas konflik yang terjadi di antara mereka.

Seperti diketahui sebelumnya, Wanda Hamidah dilaporkan atas kasus dugaan pengrusakan dan menerobos rumah Daniel Patrick.

Dari kejadian ini, Wanda Hamidah sadar bahwa sikapnya tak pantas dibenarkan.

Selain itu, ia juga mengaku belajar banyak hal dari peristiwa tersebut.

"Peristiwa ini sangat menyedihkan, tapi mungkin sangat baik untuk saya.

Karena saya belajar banyak tentang diri saya sendiri," katanya, dilansir dari YouTube Trans TV Official pada Senin, 27 Juni 2022.

Sejak bercerai dari Daniel Patrick pada 2019 lalu, Wanda mengaku selama ini mengurus anak-anaknya sendiri.

Ia terbiasa mengambil keputusan dan mengurus anak-anaknya tanpa bantuan siapapun.

Hal itulah yang memicu egonya tinggi perihal anak.

"Karena saya menjadi single mother untuk waktu yang lama, jadi kepemilikan anak itu semuanya milik saya.

Saya terbiasa mengambil keputusan sendiri, mengurus semuanya sendiri.

Pengalaman ini membuat ego saya besar atas anak," terangnya.

Meski begitu, Wanda sadar bahwa dirinya harus banyak belajar untuk lebih bersabar.

"Sebetulnya kalau kami berdua sabar, ini nggak akan terjadi.

Kami merasa ini ego kami bahwa dia nggak mau menunggu saya, saya nggak mau menunggu dia," pungkas Wanda Hamidah.

Daniel Patrick Schuldt sempat sebut Wanda Hamidah sudah dua kali lakukan pengerusakan di rumahnya

Sebelum sepakat berdamai, Daniel menyebut jika kejadian pengrusakan rumahnya ini bukanlah pertama kali dilakukan oleh Wanda Hamidah.

Baca juga: Istri Daniel Patrick Sindir Wanda Hamidah, Hellua Singgung Masa Lalu Ibu Malakai: Dari Dulu Kasar

Dua tahun yang lalu, ia menyebut sang mantan istri pernah melakukan hal yang sama.

"Ini kejadian bukan hanya sekali, ini kedua kalinya," katanya, dilansir dari YouTube KH Infotainment pada Minggu, 22 Mei 2022.

Meski sudah lama berlalu, Daniel mengaku masih menyimpan bukti kejadian pengrusakan tersebut.

Kala itu dirinya memilih untuk menempuh jalur damai dengan Wanda Hamidah.

"Sekitar dua tahun yang lalu dan kami masih pegang bukti videonya.

Yang kejadian pertama, kami sengaja tidak melaporkan (memilih) jalan damai," beber Daniel.

Daniel tak menampik jika Wanda Hamidah memang berniat untuk membayar semua kerugian rumah yang rusak.

Namun sayang, kali ini Daniel memilih untuk enggan berdamai seperti dua tahun lalu.

Istrinya, Safiyya Hellua mengungkap pertimbangan yang membuatnya dan Daniel tetap menempuh jalur hukum.

"Karena ini kejadian yang kedua kali, dan ada anak saya juga yang jadi korban,

jadi kami jika kali ini tidak melakukan sesuatu takutnya kejadian ini akan terulang lagi," timpal istri Daniel.

Selain takut kejadian yang sama terulang kembali, Safiyya juga mempertimbangkan kondisi mental anaknya yang ikut menyaksikan kejadian tersebut.

"Kami tetap mengikuti proses hukum. Ada mental anak saya yang tidak bisa dihitung dengan materi," pungkas Safiyya.

(*)