Opini
Dampak Cyberbulling terhadap Kesehatan Mental
Bully atau bullying merupakan suatu tindakan menindas, mengintimidasi, merendahkan, dan menghina seseorang dengan melontarkan kata-kata kasar.
Oleh: Berliana Endah Kartika Sari
Mahasiswa Ilmu Komunikasi , Universitas Muhammadiyah Surakarta
TRIBUNKALTARA.COM - Manusia merupakan makhluk sosial yang gemar berinteraksi satu sama lain sebab di antara mereka saling memiliki kebutuhan sosialisasi dan komunikasi antar sesama.
Interaksi ini dapat terjalin secara spontan ataupun melewati beberapa proses terlebih dahulu.
Interaksi yang terjadi antar manusia sangat beragam.
Di tengah kemajuan teknologi informasi yang ada, interaksi yang terjalin antar manusia/individu saat ini tanpa ada batas.
Hal ini terjadi akibat saat ini teknologi informasi telah menghilangkan batas-batas yang ada antarindividu.
Adanya akses yang mudah mengenai komunikasi telah membuka lebih luas jalan untuk terjadinya interaksi dan sosialisasi yang ada meskipun hanya melalui sosial media/ dunia maya.
Akan tetapi, sangat disayangkan interaksi yang terjadi, khususnya di dunia maya pada sosial media menjadi interaksi yang negatif akibat adanya kasus pembullyan yang diutarakan antara satu individu dengan individu lainnya.
Baca juga: Cyberbullying yang Sering Terjadi Tanpa Disadari
Bully atau bullying merupakan suatu tindakan menindas, mengintimidasi, merendahkan, dan menghina seseorang dengan melontarkan kata-kata kasar atau bahkan dalam konteks bercanda akan tetapi menyinggung perasaan orang lain.
Tak jarang tindakan ini dilakukan secara berkelompok, atau juga perorangan.
Tindakan bullying ini paling sering terjadi pada lingkungan sekolah/universitas dan juga dalam lingkup sosial media.
Definisi lain mengenai Bullying menurut Departemen Pendidikan yakni sebagai "penggunaan yang berlebihan dan parah atau berulang oleh satu atau lebih siswa dari ungkapan secara tertulis, verbal, atau elektronik, atau tindakan fisik atau isyarat , atau kombinasinya, yang ditujukan kepada siswa lain yang mengakibatkan:
- Menyebabkan kerugian fisik atau emosional pada siswa lain atau kerusakan pada properti siswa lain
Tantangan Rupiah Digital dalam Sistem Pembayaran yang Inklusif, Integratif, dan Protektif |
![]() |
---|
Wow, Gaji Kuli Proyek Pembangunan IKN Nusantara Rp 16 Juta per Bulan? |
![]() |
---|
"Latto-latto” Inspirasi Regulasi untuk Stabilisasi |
![]() |
---|
Proyek IKN Nusantara dan Pekerja Lokal yang Tidak Berdaya |
![]() |
---|
Mengajar dengan Cinta, Mendidik dengan Hati |
![]() |
---|