Berita Bulungan Terkini
Kejar Target Laporan Berkala, DPRD Bulungan Akui tak Dilibatkan Dalam Pembahasan Kegiatan Investasi
Pemkab Bulungan meminta perusahaan menyampaikan laporan berkala, dan DPRD Bulungan akui tak dilibatkan dalam pembahasan kegiatan investasi.
Penulis: - | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Pemkab Bulungan terus mendorong percepatan realisasi kegiatan investasi di Bumi Tenguyun.
Untuk itu, Pemerintah mewajibkan investor melakukan pelaporan secara berkala.
Wakil Bupati (Wabup) Bulungan, Ingkong Ala meminta kepada investor yang berinvestasi di Bulungan untuk melaporkan kegiatan investasi secara berkala.
Selanjutnya, laporan tersebut kata Ingkong Ala akan ditindaklanjuti dengan melakukan pengecekan ke lapangan.
Baca juga: Cegah Broker Tanah, Dandim Bulungan Minta Kepala Desa dan Ketua RT Catat Data Warga
"Ini bagian dari upaya kita untuk mendorong percepatan kegiatan investasi di Kabupaten Bulungan," ucapnya Sabtu (9/7/2022).
Kemudian, camat dan kepala desa (kades) juga diminta Ingkong Ala agar berperan aktif melakukan pengecekan ke lapangan.
Bukan hanya Kawasan Industri Park Indonesia (KIPI) Tanah Kuning-Mangkupadi di Kecamatan Tanjung Palas Timur, Bulungan.
Kebijakan ini juga berlaku untuk kegiatan investasi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Sungai Kayan di Kecamatan Peso, Bulungan.
"Kita terus mendorong percepatan. Iya, kita targetkan tahun ini sudah ada kegiatan fisik," ungkapnya.
Karena itu, pria yang juga menjabat Ketua Tim Evaluasi Investasi Bulungan ini meminta agar semua investor berkomitmen merealisasikan kegiatan investasi di daerah.
"Informasi yang kita terima, sekarang ini semua kegiatan investasi di KIPI masih terus berjalan," ujarnya.
Bahkan, saat ini infrastruktur jalan tengah dibangun oleh investor sebagai akses mobilisasi material ke lokasi kegiatan invetasi.
"Iya, kalau pembangunan pabrik memang belum. Tetapi, sekarang ini sarana dan prasaran sudah mulai dibangun," ujarnya.
Namun, kata Ingkong Ala, berdasarkan laporan yang disampaikan oleh pengembang saat ini mereka masih terkendala terkait negosiasi terkait pembebasan lahan.
"Kalau realisasi pengadaan bisa lebih cepat. Iya, pasti kegiatan fisik di lapangan pasti akan lebih cepat," ucapnya
Untuk itu, masyarakat juga diminta untuk men-support (dukung) kegiatan investasi di daerah. Sehingga, bisa mempercepat realisasinya.
"Banyak multiplier effect (efek berganda) yang bisa dirasakan masyarakat dengan hadirinya kegiatan investasi ini. Jadi, saya minta masyarakat mendukung rencana investasi ini. Investor juga harus berkomitmen merealisasikan kegiatan investasinya," ungkapnya
Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulungan, Kilat Bilung menambahkan tidak pernah dilibatkan dengan hadirinya kegiatan investasi di daerah.
Meski begitu, legislatif terus berkoordinasi dengan Pemerintah terkait hal tersebut.
"Iya, kalau memang ranahnya ada di kita. Mungkin dilibatkan. Tetapi, karena persoalan teknis mangkanya kita tidak dilibatkan," ungkapnya.
Meski begitu, DPRD Bulungan berharap dilibatkan pada kegiatan investasi di daerah. Khususnya, terkait sosialisasi kepada masyarakat.
Baca juga: Petani Desa Binai Tingkatkan Produksi Beras Lokal, Wakil Bupati Bulungan Ingkong Alaa Mendukung
"Kalau ada sosialisasi dengan masyarakat. Iya, kalau bisa kita dilibatkan juga," ungkapnya
Sehingga, antar Pemerintah dan DPRD bisa satu bahas. Jikapun ada masyarakat yang bertanya maka bisa dijawab.
"Sekarang ini kalau kita tidak dilibatkan kita mau bilang apa kalau ada masyarakat mengaku sama kami," ucapnya.
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/wakil-bupati-bulungan-ingkong-ala-dan-ketua-dprd-bulungan-kilat-bilung-sf.jpg)