Berita Daerah Terkini

SMP Karya Nusa Lestari Lakukan Kegiatan Tour de Kebun Sawit

Climate Change (Perubahan Iklim) merupakan kejadian perubahan temperatur global yang menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan kita di bumi.

Editor: Sumarsono
HO
Kegiatan belajar di kebun sawit merupakan rangkaian akhir kegiatan bertajuk “Tour de kebun sawit” yang dilakukan siswa-siswi SMP Karya Nusa Lestari agar lebih mengenal lingkungan perkebunan dimana mereka tinggal dan beraktifitas sehari-hari. 

Dengan adanya kegiatan tersebut membuat siswa lainnya tahu bahwa hutan konservasi memiliki banyak manfaat, antara lain sebagai penstabil iklim, tempat hidup berbagai macam burung, dan fauna lainnya, sebagai tempat tumbuh dan pelestarian tumbuhan endemic Kalimantan yaitu Kayu Ulin (Eusyderoxylon zwagery), dan Juga menjaga erosi tanah,kelembaban tanah.

“Kawan kawan sekalian, kalian bisa melihat kawanan bangau tongtong (Leptoptilos javanicus), raja udang meninting (Alcedo meninting) dan pecuk ular (Anhinga melanogaster) yang bertengger di pohon sana itu, dan kalian juga bisa melihat di atas ada sepasang ekor elang tikus (Elanus caeruleus) sedang terbang putar mencari mangsa,” tunjuk MT Konservasi PT AAL, M. Fitra Adil Lubis, S.Hut., menjelaskan kepada siswa-siswi.

Kegiatan bertajuk “Tour de kebun sawit” yang dilakukan siswa-siswi SMP Karya Nusa Lestari, Sabtu (23/7/2022), bertujuan untuk lebih mengenal lingkungan perkebunan dimana mereka tinggal dan beraktifitas sehari-hari.
Kegiatan bertajuk “Tour de kebun sawit” yang dilakukan siswa-siswi SMP Karya Nusa Lestari, Sabtu (23/7/2022), bertujuan untuk lebih mengenal lingkungan perkebunan dimana mereka tinggal dan beraktifitas sehari-hari. (HO)

Hutan di Kawasan ini termasuk hutan kerangas,dengan tekstur tanah berpasir di ujung timur dan kawasan gambut di ujung barat.

“Ini adalah pohon idat (Cratoxylon glaucum), dan disebelahnya yang merambat itu adalah Kantung semar (Nepenthes), tanaman penangkap serangga untuk memenuhi kebutuhan nitrogennya.

Tanaman yang menjulang di sebalah barat itu adalah pohon keruing (Dipterocarpus) dan Meranti merah (Shorea leprosula),” terang MT Konservasi, Zulfikar Ali, S.Hut..

Ketika menjadi tour guide di rombongan bus 3, Zulfikar mengatakan bahwa Ini adalah salah satu Kawasan konservasi hutan yang dilindungi, tidak boleh ditebang dan di buka karena masih ada kawasan hutan konservasi di sepanjang bukit afdeling golf sampai oscar, di sana tumbuh pohon endemic Kalimantan yaitu pohon ulin (Eusyderoxylon Zwagery).

“Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak-Bapak tour guide, materinya sangat jelas dan menarik. Saya harap kegiatan ini dilaksanan secara rutin, karena membuka wawasan kami untuk lebih peduli terhadap lingkungan, “ tutur siswa kelas 8 SMP KNL, Azharia Pieter G.

Kegiatan ini ada pelajaran IPA, pelajaran IPS, bahkan ada Matematikanya Ketika tour guide menerangkan cara menghitung keanekaragaman spesies. kegiatan ini juga mengandung profil pelajar Pancasila, mampu memicu nalar kritis siswa-siswi terhadap upaya upaya yang telah dilakukan untuk keberlanjutan/sustainability dalam bidang perkebunan sawit. (*)

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved