Kumpulan Pantun
Kumpulan Pantun Sindiran untuk Korban Ghosting, Ditinggal Pas Lagi Sayang-sayangnya
Simak Kumpulan Pantun sindiran bagi korban ghosting, untuk menyindir doi yang sudah ninggalin pas lagi sayang-sayangnya
Kebun luas kebun pepaya,
Terlihat segar di waktu pagi.
Di sini sudah berbahagia,
Mohon jangan mengganggu lagi.
Bunga mawar berwarna merah,
Biru biru tumbuhan paku.
Cinta lama usai sudah,
Ketika engkau tinggalkan diriku.
Dahulu memang parang besi,
Telah dijual telah dibeli.
Dahulu kenapa engkau pergi,
Sekarang kenapa datang kembali.
Ada santan dibalik ikan,
Ikan emas di dalam peti.
Ada mantan pengen balikan,
Sayang hati sudah tersakiti.
Hati siapa takkan gembira,
Kalau esok Idul Fitri.
Hati siapa yang tak bahagia,
Kekasih lama ingin kembali.
Tupai memanjat pohon kelapa,
Kelapa disimpan di dalam peti.
Mungkin dia sudah lupa,
Dahulu sering menyakiti.
Malam hari begitu gelap,
Ranting tua jatuh patah.
Mohon maaf beribu maaf,
Hatiku ini tertutup sudah.
Air sumur dalam timba,
Hendak dibawa ke dalam hutan.
Gaya seperti harimau rimba,
Rupanya hanya kucing penyakitan.
Bunga melati memang harum,
Tumbuhnya jauh di perbukitan.
Mulut besar pandai mengaum,
Sekali disentak gemetaran.
Padang pasir penuh singa,
Kumpulan rusa yang dicari.
Puasku menabur bunga,
Rupanya terinjak jadi duri.
Langit di bukit berwarna merah,
Bagai api yang mulai padam.
Salah sedikit langsung marah,
Bagaikan api dalam sekam.
Hujan gerimis hari Selasa,
Di pagi hari ke kebun lada.
Mulut manis rupanya berbisa,
Pandai berjanji, bukti tak ada.
(*)