Profil Maverick Vinales, Tumpuan Aprilia di MotoGP Inggris 2022 Setelah Espargaro Dinyatakan Cedera

TRIBUNKALTARA.COM - Simak profil Maverick Vinales, pebalap yang jadi tumpuan Tim Aprilia Racing setelah Aleix Espargaro kemungkinan sulit tampil maksimal karena cedera.

Pada MotoGP Inggris 2022, Maverick Vinales memulai balapan dari grid terdepan (posisi kedua) berdasarkan hasil kualifikasi yang digelar Sabtu (6/8/2022).

Perolehan di MotoGP Inggris 2022 ini menjadi pertama kalinya bagi Maverick Vinales untuk merebut baris start terdepan, sejak pindah ke Tim Aprilia pada paruh musim lalu.

Perolehan tersebut membuat Maverick Vinales berhasil melanjutkan tren positifnya bersama Aprilia.

Sebelumnya, yaitu pada balapan MotoGP Belanda 2022, Maverick Vinales mencatat podium pertamanya saat finis ketiga.

Baca juga: Espargaro Terancam Gagal Balapan di Sirkuit Silverstone, Mimpi Juara MotoGP 2022 Perlahan Kandas?

"Saya merasa kerja keras kami membuahkan hasil," kata Maverick Vinales kepada DAZN, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.

"Kami bekerja dengan baik, saya merasa baik dan nyaman. Saya selalu percaya pada proyek Aprilia ini dan saya selalu percaya pada diri saya sendiri."

"Sekarang semua usaha kami terbayar," sambung Maverick Vinales menegaskan.

Kesempatan baik ini tak ingin disia-siakan Maverick Vinales.

Pebalap asal Spanyol itu bertekad meraih kemenangan perdananya bersama Aprilia di MotoGP 2022.

"Hanya masalah waktu sebelum kami melihat diri kami di depan dan berjuang untuk podium dan memenangkan balapan," ucap Maverick Vinales.

"Kami akan keluar untuk memberikan segalanya dan mencoba untuk berada di posisi paling depan."

"Kami akan memberikan 100 persen dan mencoba untuk berada di depan sejak lap pertama. Jika strategi kami tidak berhasil, itu bukan karena kami tidak berusaha."

"Saya sangat menantikan kemenangan bersama Aprilia, itu akan menjadi puncak dari kerja keras yang hebat. Tapi saya tidak terlalu mengharapkannya sekarang."

"Saya ingin terus berjalan selangkah demi selangkah dan semuanya akan datang pada waktunya," imbuhnya.

Profil Maverick Vinales

Pebalap ini bernama lengkap Maverick Vinales Ruiz.

Lahir pada 12 Januari 1995 yang berasal dari Spanyol.

Saat usia 12 tahun Maverick Vinales menjuarai seri 125 cc Catalan Champion untuk pertama kalinya dan mampu dipertahankannya setahun kemudian.

Pada tahun 2009 Maverick Vinales menempati posisi runner-up kejuaraan CEV Buckler National 125GP championship dengan hanya defisit empat poin.

Atas pencapaiannya tersebut ia mendapatkan gelar Rookie of the Year.

Tahun berikutnya, di 2010 ia mampu memenangi dua kejuaraan sekaligus, CEV Buckler 125GP dan European 125GP championship.

Pada tahun 2011 ia melanjutkan kariernya dengan berkompetisi di kejuaraan dunia Grand Prix 125cc.

Kemenangannya di sirkuit Le Mans Prancis menjadikannya pebalap ketiga termuda yang mampu memenangi Grand Prix.

Tiga kemenangan berikutnya mampu ia raih dan menutup musim pertamanya di kelas World GP 125cc (Moto3) dengan menempati klasemen ketiga.

Gelar Rookie of the Year kembali disematkan kepadanya yang saat itu baru berusia 16 tahun.

Musim 2015, Maverick Vinales resmi bergabung dengan jajaran pembalap kelas premier motoGP dengan Suzuki MotoGP team.

Di tim barunya tersebut ia memiliki rekan satu timnya Aleix Espargaro yang juga jadi rekan setimnya kini di Aprilia.

Pada musim pertamanya di kelas MotoGP, ia terlihat seakan masih di bawah bayang-bayang rekan setimnya yang sudah lebih berpengalaman.

Terhitung dari 18 seri yang ia ikuti pada musim 2015, Maverick Vinales 8 kali finis di luar peringkat sepuluh besar dan dua kali DNF.

Hasil terbaiknya ia raih pada seri GP Catalunya dan GP Australia yang mampu ia selesaikan pada posisi keenam.

Musim 2015 ia tutup dengan menempati peringkat kedua belas klasemen.

Musim 2016 merupakan tahun kebangkitan Maverick Vinales dan Suzuki.

Maverick Vinales resmi bergabung dengan Movistar Yamaha MotoGP untuk musim 2017-2018 berduet dengan Valentino Rossi.

Apes Espargaro

Sayangnya, nasib baik Maverick Vinales di MotoGP Inggris tak diikuti rekan satu timnya Aleix Espargaro.

Kemungkinan, Aleix Espargaro tidak akan turun balapan di Sirkuit Silverstone karena cedera yang dialami setelah kecelakaan pada sesi free practice keempat (FP4).

Pada sesi free practice keempat (FP4) MotoGP Inggris 2022 yang digelar Sabtu (6/8/2022), Aleix Espargaro mengalami crash hingga membuatnya mengalami masalah fisik.

Diberitakan The-Race, tidak ada tulang yang patah pada tubuh Aleix Espargaro pasca-kecelakaan.

Hanya saja, memar pada kedua engkel Aleix Espargaro tersebut membuatnya harus beristirahat.

Absen dari balapan sebenarnya akan merugikan Aleix Espargaro yang sedang mengejar gelar juara dunia.

Harusnya, MotoGP Inggris 2022 menjadi kesempatan Aleix Espargaro untuk mendulang poin.

Selain karena catatan bagusnya di Sirkuit Silverstone, rival terbesar, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), dirugikan dengan penalti lap panjang (long-lap) yang akan diterimanya.

Sekadar informasi, Aleix Espargaro hanya tertinggal 21 poin dari Quartararo di puncak klasemen sementara.

"Kecelakaan tadi adalah hal terakhir yang kami butuhkan," ujar Espargaro.

"Saya merasa percaya diri dengan motornya, memacunya dengan kuat, dan kecelakaannya cukup keras. Saya merasa sangat kesakitan dan kondisinya mulai memburuk."

"Jadi bersama tim dan dokter, kami memutuskan bahwa lebih baik bagi saya untuk beristirahat hingga besok dan kemudian mengevaluasi situasinya setelah sesi warm-up."

"Saya tentunya akan mencoba segalanya agar bisa berlomba."

"Tetapi karena kami berbicara soal bagian tubuh yang mendapat tekanan besar saat berkendara, kami harus melihat apakah kondisinya memungkinkan."

(*)