Malinau Memilih
Bawaslu Malinau Petakan 8 Wilayah dengan Akses Jalan Tersulit, Khawatir Kekurangan Tenaga Pengawas
Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Kabupaten Malinau tengah memetakan 8 wilayah dengan akses tersulit sebelum pelaksanaan rekrutmen Badan Adhoc.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Kabupaten Malinau tengah memetakan 8 wilayah dengan akses tersulit sebelum pelaksanaan rekrutmen Badan Adhoc.
Sebagai awal, Bawaslu Malinau membagi kategori wilayah berdasarkan tingkat kesulitan akses atau jangkauan transportasi.
Ketua Bawaslu Kabupaten Malinau, Donny kepada TribunKaltara.com, Kamis (1/9/2022) mengungkapkan, tingkat keterjangkauan akses berbanding lurus dengan kesulitan mencari petugas pengawas atau Panwas.
"Jika dipetakan memang tingkat kesulitannya berkaitan akses, seperti wilayah Mentarang Hulu sampai Apau Kayan akses transportasi sulit.
Baca juga: Persiapan Kawal Pemilu 2024, Ketua Bawaslu Malinau Sebut Akan Perkuat Pola Pengawasan Partisipatif
Biasanya kita kekurangan tenaga di wilayah itu," ujar Donny.
Dikemukakan, jika dirinci setidaknya ada 7 wilayah kecamatan yang hanya bisa dijangkau melalui moda transportasi alternatif selain jalur darat.
Diantaranya Kecamatan Mentarang Hulu, Sungai Boh, Sungai Tubu, Pujungan, Bahau Hulu, Kayan Hilir, Kayan Hulu hingga Kayan Selatan.
Berkaca dari pengalaman sebelumnya, Bawaslu Malinau menetapkan 7 wilayah tersebut perlu kebijakan khusus.
Baca juga: Rekrutmen Pengawas Pemilu Sering Terkendala Persyaratan, Bawaslu Malinau Minta Kelonggaran
"Untuk daerah Malinau Kota dan sekitarnya bisa dijangkau lewat jalur darat. Untuk wilayah jauh, hanya bisa dijangkau dengan pesawat dan perahu, memang perlu ada kebijakan khusus," katanya.
kebijakan khusus dimaksud terkait syarat formil yang harus dipenuhi untuk menjadi Panwas.
Seperti batas usia 25 tahun, pendidikan terakhir setara SMA/sederajat hingga dukungan transportasi dan akses internet yang memadai.
(*)
Temuan Data Ganda Dukungan Bakal Calon DPD RI, Komisioner KPU Malinau: Masih Kami Cermati |
![]() |
---|
IKP Kaltara Masuk Kategori Rendah, Bawaslu Malinau Petakan Potensi Pelanggaran Paling Rawan |
![]() |
---|
Telaah Dukungan Bakal Calon DPD RI Dapil Kaltara, Bawaslu Malinau Temukan Lebih 200 Data Ganda |
![]() |
---|
Dibuka Pendaftaran Anggota Panwaslu Desa di Malinau, Syarat Usia Pendaftar Kini Minimal 21 Tahun |
![]() |
---|
Jumlah Pelamar Hampir 800-an Orang, 746 Pendaftar PPS Pemilu 2024 di Malinau Maju Tahap Tes Tertulis |
![]() |
---|