Berita Tarakan Terkini

Akar Masalah Kericuhan di Lapas Tarakan, Benarkah Gegara Info Napi Narkotika akan Dipindah Bocor?

Kakanwil Kemenkumham Kaltim mengatakan seharusnya pemindahan Napi bersifat rahasia dan tidak boleh bocor.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Amiruddin
HO
Situasi napi di dalam Lapas Kelas IIA Tarakan saat kondisi keributan terjadi pada Jumat (9/9/2022) pukul 02.00 WITA kemarin. 

“Semua kami akan jalankan dan kami akan periksa. Tidak mungkin ada pembiaran dan diam dari kami.

Karena pemindahan itu sifatnya rahasia. Tidak bisa diumbar. Ketika bocor, beginilah hasilnya. Itu masalahnya,” urainya.

Ia melanjutkan, saat ini pihaknya hanya menunggu kembali arahan dari pusat sampai situasi aman termasuk pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Polda Kaltara.

Ia kembali menegaskan, proses pemindahan itu sudah ada koordinasi dari semua unsur termasuk dari unsur pimpinan di Kemenkumham.

“Mesti ketika akan dipindahkan orang itu (AN alias HN), kita akan harus koordinasi termasuk juga pengawalan Brimob.

Pemindahan ini saya katakan rahasia. Tapi udah ada pembocoran entah dari siapa saya juga tidak tahu, jadi jam 2 malam itu ribut. Rusuh benar.

Alhamdulillah gak ada korban jiwa, gak ada kerusakan sangat fatal,” beber Sofyan.

Adapun alasan ribut di dalam Lapas karena meminta AN alias HN jangan dipindah dan dikembalikan ke sel sebelumnya.

Ia melanjutkan, karena masuk kategori berat, maka menjadi pertimbangan dilakukan pemindahan.

AN alias HN, Napi diduga dari Lapas Kelas IIA Tarakan saat berada di Mako Satbrimob Polda Kaltara dan dilakukan tes urine, Sabtu (4/9/2022).
AN alias HN, Napi diduga dari Lapas Kelas IIA Tarakan saat berada di Mako Satbrimob Polda Kaltara dan dilakukan tes urine, Sabtu (4/9/2022). (HO/SCREENSHOOT WARGA TARAKAN)

Baca juga: Lapas Tarakan Ricuh Malam Tadi, Ratusan Personel Polisi Jaga Ketat Lokasi, Ini Pemicunya

“Dengan tambahan pemindahan tadi yang terberat itu ke Nusakambangan.

Tapi sudah bocor duluan. Jadi itu terjadilah keributan sekarang. Tapi ya sudah kita ngalah sementara,” ungkapnya.

Awak media ingin memperjelas apakah pihak AN alias HN yang menolak dipindah?

Sofyan menjawab justru penolakan datang dari sebagian Napi di dalam Lapas Kelas IIA Tarakan.

“Bukan dianya (AN), tapi sekelilingnya. Kalau dikata diduga sudah dikondisikan nah itu saya gak paham.

Karena masih diperiksa apa masalahnya. Tapi memang bukan soal HN saja. Rata-rata Napi yang dipindahkan lokal ribut.

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved