Berita Daerah Terkini
Info BMKG, Gempa Terkini Guncang Nias Selatan Sumatera Utara, Magnitudo 5.1, tak Berpotensi Tsunami
BMKG menginformasikan terjadinya gempa terkini di wilayah Nias Selatan, Sumatera Utara pada Selasa 11 Oktober 2022 hari ini dengan magnitudo 5.1.
TRIBUNKALTARA.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG menginformasikan terjadinya gempa terkini di wilayah Nias Selatan, Sumatera Utara pada Selasa 11 Oktober 2022 hari ini.
Informasi gempa terkini di wilayah Nias Selatan Sumatera Utara dikabarkan BMKG melalui Twitter resminya, @infoBMKG
Dalam rilis resminya, BMKG menyebut gempa terkini di Nias Selatan Sumatera Utara bermagnitudo 5.1.
Info BMKG, gempa terkini di Nias Selatan Sumatera Utara terjadi sekira pukul 14:53:24 WIB.
Lokasi gempa bumi di koordinat 0.17 LU,98.62 BT.
Pusat gempa terkini berada di 100 km tenggara Nias Selatan Sumatera Utara
Gempa bumi hari ini di Nias Selatan Sumatera Utara terjadi di kedalaman 27 km.
Dalam Twitter resminya, BMKG menyebut gempa terkini yang guncang Nias Selatan Sumatera Utara tidak berpotensi tsunami
"#Gempa Mag:5.1, 11-Okt-22 14:53:24 WIB, Lok:0.17 LU,98.62 BT (100 km Tenggara NIASSELATAN-SUMUT), Kedlmn:27 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," tulis BMKG di Twitter resminya, @infoBMKG
Baca juga: Gempa Terkini Guncang Biduk-Biduk Kalimantan Timur Hari Ini, Info BMKG soal Lokasi dan Magnitudo
Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari.
I MMI
Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.
II MMI
Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.
III MMI
Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.
Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.
IV MMI
Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.
V MMI
Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI MMI
Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.
Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.
VII MMI
Semua orang di rumah keluar.
Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.
Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.
Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.
Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.
IX MMI
Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.
Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI MMI
Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.
Jembatan rusak, terjadi lembah.
Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.
XII MMI
Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.
Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.
Baca juga: Gempa Terkini Tenggara Kuta Selatan, Magnitudo 4.2, BMKG: Terasa di Lombok Barat dan Lombok Tengah
(*)
(TribunKaltara.com/Amiruddin)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official