Liga Italia
Alasan Jose Mourinho Peluk Erat Dejan Stankovic usai AS Roma Tundukkan Sampdoria di Liga Italia
Giornata 10 Liga Italia Serie A dilalui AS Roma dengan kemenangan di markas Sampdoria, Jose Mourinho beberkan alasan peluk erat Dejan Stankovic.
TRIBUNKALTARA.COM - Giornata 10 Liga Italia Serie A dilalui AS Roma dengan kemenangan di markas Sampdoria, Jose Mourinho beberkan alasan peluk erat Dejan Stankovic.
Anak asuh Jose Mourinho harus bersusah payah menghadapi tim zona degradasi, Sampdoria pada laga yang berlangsung di Stadion Luigi Ferraris, Senin (17/10/2022).
Pasukan AS Roma menutup laga dengan skor tipis 1-0 lewat bantuan tendangan penalti Lorenzo Pellegrini.
Hadiah penalti Ddiberikan kepada AS Roma setelah bek Sampdoria, Alex Ferrari, melakukan handball di kotak terlarang.
Bagi AS Roma, kemenangan ini adalah kali ketiga berturut-turut di Liga Italia Serie A.
Tambahan 3 poin di markas Sampdoria membuat AS Roma merangsek ke peringkat 4 klasemen Liga Italia Serie A.
Tim besutan Jose Mourinho itu berhasil melewati Lazio dan Udinese dengan mengumpulkan 22 poin.
Kini AS Roma menjaga jarak dengan Napoli menjadi 4 poin.

Baca juga: Sampdoria Terpuruk di Zona Degradasi Liga Italia Usai Dijungkalkan AS Roma, Mourinho Peluk Stankovic
Momen unik terjadi di laga Sampdoria vs AS Roma ketika Jose Mourinho memeluk pelatih Blucherciati, Dejan Stankovic.
Ini menjadi laga debut Dejan Stankovic di markas Sampdoria pada pertandingan Liga Italia Serie A.
Tak cuma itu, pertandingan Sampdoria melawan AS Roma juga sebagai ajang reuni Dejan Stankovic dan Jose Mourinho yang pernah bersama-sama di Inter Milan.
Semasa aktif sebagai pemain, Dejan Stankovic adalah pemain andalan Jose Mourinho di skuad treeble winner Inter Milan.
Kini keduanya saling berhadapan sebagai pelatih dan membuat Jose Mourinho terharu dengan pencapaian Dejan Stankovic.
Sambil memeluk Dejan Stankovic, Jose Mourinho menyampaikan kalimat nostalgia kepada mantan anak asuhnya itu.
"Apakah Anda ingat gol mengerikan yang Anda cetak di sini?", Dia memberi tahu saya bahwa saya mencintaimu dan saya juga," kata Jose Mourinho, mengutip Sky Sport Italia.

Baca juga: Liga Italia Sampdoria vs AS Roma: Reuni Stankovic dan Mourinho yang Pernah Mesra di Inter Milan
Pelatih berjulukan The Special One ini puas AS Roma menang, meski harus susah payah dan dibantu dengan penalti.
Menurutnya Sampdoria menunjukkan determinasi yang baik di bawah racikan Dejan Stankovic.
"Saya sangat sangat senang, juga karena saya mengerti bahwa Sampdoria adalah tim yang sangat saya sukai, dengan pelatih yang merupakan adik laki-laki saya dan tahun depan kami akan kembali ke sini," ungkap Jose Mourinho yang menganggap Dejan Stankovic sebagai saudaranya.
Hasil tersebut memang menguntungkan AS Roma yang mengancam di papan atas Liga Italia Serie A.
Tetapi bagi Sampdoria, kekalahan itu semakin menyulitkan mereka di juru kunci klasemen.
Meski demikian, Jose Mourinho meyakini Sampdoria bakal lolos dari jerat degradasi.
Pendekatan yang dilakukan Dejan Stankovic, kata Jose Mourinho, sudah sangat tepat untuk membangkitkan Sampdoria.
"Tim yang bertarung seperti mereka, bersatu, dengan intensitas, yang menuju akhir, adalah tim yang tidak akan pergi ke Serie B, saya sangat percaya diri," kata Jose Mourinho.

Baca juga: Belotti Jagoan Baru Mourinho di Lini Depan AS Roma, Tammy Abraham Mulai Tersisih?
"Untuk alasan ini saya memberikan pelukan khusus kepada anak laki-laki istimewa," tambah mantan pelatih Inter Milan ini.
Sementara itu, Dejan Stankovic menghormati Jose Mourinho sebagai gurunya dan mendapat pelajaran dari kekalahan Sampdoria atas AS Roma.
"Saya berterima kasih kepada Jose Mourinho atas pujiannya, tetapi saya akan pergi dengan cara saya," ujar Dejan Stankovic.
Stankovic merasa menyesal gagal memberikan kemenangan perdana untuk Sampdoria di kandang sendiri.
"Saya tidak bisa mengatakan apa-apa kepada orang-orang.
Saya minta maaf untuk mereka dan untuk penonton, yang luar biasa," ungkap pelatih asal Serbia ini.
Ia menilai AS Roma tampil solid dan disiplin sepanjang pertandingan.
Penalti adalah bonus bagi pekerjaan luar biasa AS Roma di laga tadi.
"Kami melawan Roma yang merupakan tim yang sangat kuat secara fisik dan teknis mereka bermain dengan cepat," katanya.
"Penalti untuk mereka sempurna untuk cara bermain mereka, dengan pertahanan tiga pemain yang sangat kuat," tambah Dejan Stankovic.

Baca juga: Legenda AS Roma jadi Allenatore Baru Liga Italia, De Rossi Bakal Debut di Serie B Bareng SPAL
Kekalahan ini menjadi evaluasi besar bagi Sampdoria untuk bisa bangkit di laga selanjutnya.
Blucerchiati tidak boleh kembali kehilangan poin agar cepat keluar dari zona degradasi Liga Italia Serie A.
"Kami akan keluar dari situasi ini, dengan penonton seperti ini kami yakin kami tidak takut.
Kami hanya membutuhkan ketenangan, ini tidak mudah, tetapi bukan tidak mungkin.
Saya yakin akan sampai di sana dengan sikap ini, maka kita terus berjuang," ungkap Dejan Stankovic.
Berikut Klasemen Liga Italia Serie A:
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official