Berita Kaltara Terkini
Penyebab Meninggalnya Warga Bunyu Suspek Gagal Ginjal Akut, Dinkes Kaltara Tunggu Hasil Investigasi
Siswa SMP, merupakan warga Bunyu, Bulungan, Kalimantan Utara yang meninggal awalnya mengeluhkan sakit sebelum diagnosis suspek gagal ginjal akut.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dinas Kesehatan ( Dinkes ) Kalimantan Utara belum dapat memastikan penyebab meninggalnya seorang warga Bunyu, Bulungan, Kalimantan Utara suspek gagal ginjal akut.Â
Kepala Dinkes Kaltara Usman mengatakan pihaknya bersama Dinkes Bulungan masih dalam melakukan investigasi atas meninggalnya siswa yang masih duduk di bangku SMP itu.
Sebelumnya diberitakan, Dinkes Bulungan mensinyalir kematian warga Bunyu diduga berkaitan dengan kasus gagal ginjal akut.
Baca juga: Obat Sirup yang Sempat Diminum Balita Meninggal Terduga Gagal Ginjal Akut, Dikirim ke Laboratorium
Pasien awalnya yang mengeluhkan nyeri di bagian perut saat itu sempat dirujuk ke RSUD dr Jusuf SK Tarakan sebelum meninggal dunia pada pekan lalu.
"Setiap kasus kejadian kita lakukan penyidikan epidemiologi," kata Kepala Dinkes Kaltara, Usman, Senin (24/10/2022).
"Kita investigasi kita tanyakan orangtua yang bersangkutan waktu sakit konsumsi obat apa," ungkapnya.
Baca juga: Belum Sempat Dirujuk ke Makassar, Bocah 2 Tahun Kena Gagal Ginjal Akut di Tarakan Kaltara Meninggal
Usman mengaku belum dapat menyampaikan hasil investigasi yang dilakukan oleh tim dari Dinkes Kaltara dan Bulungan.
Ia mengatakan masih harus mengonfirmasi dengan tim yang menangani investigasi itu.

"Kalau di Bunyu masih kita tunggu hasil laporannya sampai saat ini belum," ujar Usman.
Senada dengan Usman, Kepala Dinkes Bulungan Imam Sudjono mengaku belum mendapatkan laporan terkait hasil investigasi di Bunyu. "Nanti saya kabari," kata Imam Sudjono singkat.
Baca juga: RSUD H Jusuf SK Pernah Tangani Anak Suspek Gagal Ginjal Akut dan Meninggal, Sebelum Temuan Balita
Sebagai informasi, kasus gagal ginjal akut terjadi sejumlah daerah di Indonesia. Kasus yang menyerang usia anak itu ditengarai disebabkan oleh konsumsi obat jenis sirop.
Obat sirop itu diduga mengandung cemaran senyawa yang berbahaya bagi tubuh seperti halnya etilen glikol (EG).
Buntut dari kasus tersebut BPOM mengumumkan penarikan sejumlah batch produk obat sirop yang tercemar senyawa EG yang melebihi ambang batas.
(*)
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Â
Dinkes Kaltara
Bunyu
Bulungan
Kalimantan Utara
gagal ginjal akut
Kepala Dinkes Kaltara
Usman
Dinkes Bulungan
TribunKaltara.com
Syarat Perjalanan Mudik Lebaran Idul Fitri 2023, Dishub Kaltara Tunggu Kebijakan Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Dishub Kaltara Bakal Lakukan Ramp Check ke Angkutan Umum, Jelang Mudik Lebaran |
![]() |
---|
BKAD Kaltara Benarkan Komponen TPP dalam THR untuk ASN Tak Dibayar Penuh |
![]() |
---|
Bastian Lubis Sebut Hanya Jalankan Tugas Gubernur Kaltara, Bantah Bisa Atur Penempatan Pejabat |
![]() |
---|
Guru Besar UBT Harap MK tak Kabulkan Gugatan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Alasannya |
![]() |
---|