Berita Daerah Terkini
BMKG: Gempa Terkini di Barat Daya Tapanuli Utara Sumatera Utara, Terasa di Sipoholon hingga Tarutung
BMKG merilis informasi gempa terkini di barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada Selama 25 Oktober 2022 malam ini bermagnitudo 3.9.
TRIBUNKALTARA.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG merilis informasi gempa terkini di barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada Selama 25 Oktober 2022 malam ini.
Informasi BMKG, gempa terkini yang guncang barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara bermagnitudo 3.9
Dalam rilisnya, BMKG sebut gempa terkini yang guncang barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara terjadi sekira pukul 19:12:19 WIB.
Letak koordinat terjadinya gempa terkini yang guncang barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara yakni 2.01 LU, 98.96 BT
Pusat tempa terkini berada di darat 0 km barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara
BMKG sebut gempa terkini yang guncang barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara berada di kedalaman 4 km.
Info BMKG, gempa terkini yang guncang barat daya Tapanuli Utara, Sumatera Utara, turut dirasakan di Tarutung, Sipoholon, Silangit, Sipahutar, hingga Hutaraja
"#Gempa Mag:3.9, 25-Okt-22 19:12:19 WIB, Lok:2.01 LU, 98.96 BT (Pusat gempa berada di darat 0 km barat daya Tapanuli Utara), Kedlmn:4 Km Dirasakan (MMI) III Tarutung, III Sipoholon, III Silangit, II-III Sipahutar, II-III Hutaraja #BMKG," tulis BMKG di Twitter resminya @infoBMKG
Baca juga: BMKG: Gempa Terkini Guncang 36 KM Barat Daya Takengon Aceh, Magnitudo 3.7, Berpusat di Darat
Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari.
I MMI
Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.
II MMI
Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.
III MMI
Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.
Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.
IV MMI
Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.
V MMI
Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI MMI
Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.
Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.
Baca juga: Gempa Terkini Getarkan 3 KM Barat Laut Bantul Yogyakarta Hari Ini, Penjelasan BMKG soal Magnitudo
VII MMI
Semua orang di rumah keluar.
Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.
Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.
Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.
Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.
IX MMI
Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.
Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI MMI
Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.
Jembatan rusak, terjadi lembah.
Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.
XII MMI
Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.
Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.
Baca juga: Penjelasan BMKG, Gempa Terkini Sumbawa Barat Nusa Tengara Barat atau NTB Hari Ini, Magnitudo 4.4
(*)
(TribunKaltara.com/Amiruddin)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official