MotoGP

Quartararo Kandas Juara MotoGP 2022 karena Yamaha Gagal Ciptakan Motor yang Kompetitif

Kegagalan Fabio Quartararo menjuarai MotoGP 2022 disebut karena Yamaha kesulitan menciptakan motor yang kompetitif.

motogp.com
Pebalap Monster Energy Yamaha di MotoGP, Fabio Quartararo. Kegagalan Fabio Quartararo menjuarai MotoGP 2022 disebut karena Yamaha kesulitan menciptakan motor yang kompetitif. (motogp.com) 

TRIBUNKALTARA.COM - Kegagalan Fabio Quartararo menjuarai MotoGP 2022 disebut karena Yamaha kesulitan menciptakan motor yang kompetitif.

Mantan pebalap MotoGP Jorge Lorenzo mengatakan bahwa kelemahan Yamaha musim ini membuat Fabio Quartararo harus bekerja ekstra keras dan dipaksa sering melakukan keajaiban.

Pada akhirnya hal tersebut berbuah kesialan bagi Fabio Quartararo, karena harus melakukan kesalahan fatal yang membuatnya kehilangan banyak poin di MotoGP 2022.

"Fabio menjalani musim yang hebat, meski Yamaha tidak setingkat dengan motor Ducati," ucap Lorenzo dikutip BolaSport.com dari Speedweek, Sabtu (19/11/2022).

"Mereka mencoba memberi Fabio motor terbaik, tetapi terkadang dia harus melakukan keajaiban sendiri."

"Bahkan jika hasilnya berbicara sendiri, Fabio harus mengambil resiko lebih dari yang diinginkannya. Akibatnya, dia melakukan kesalahan."

Lorenzo mengakui bahwa Quartararo adalah salah satu pembalap berbakat, yang ada di MotoGP saat ini.

Fabio Quartararo terjatuh pada balapan MotoGP Australia 2022 di Sirkuit Phillip Island, Minggu (16/10/2022). (Twitter / @MotoGP)
Fabio Quartararo terjatuh pada balapan MotoGP Australia 2022 di Sirkuit Phillip Island, Minggu (16/10/2022). (Twitter / @MotoGP) (Twitter / @MotoGP)

Baca juga: Brad Binder dan Jack Miller Bersatu, KTM Tatap Musim Gemilang di MotoGP 2023

Pasalnya dengan motor yang kurang kompetitif, Quartararo bisa menjadi pemimpin klasemen dan menjadi salah satu pembalap favorit juara dunia. Meski pada akhirnya harus merelakan gelar juara dunia ke tangan Bagnaia.

Selain Quartararo pembalap lain yang membuat Lorenzo terkesan adalah Marc Marquez (Repsol Honda).

Menurut pemilik lima gelar juara dunia tersebut, Marquez yang sempat absen setelah melakukan operasi cedera tangannya langsung tampil kompetitif di MotoGP.

Bahkan capaiannya jauh lebih baik jika dibandingkan dengan awal musim, sebelum pembalap Spanyol tersebut melakukan operasi.

Meski gagal menyelesaikan balapan pada comebacknya di Sirkuit Aragon, Marquez langsung tampil trengginas di balapan selanjutnya.

Puncaknya pada MotoGP Australia, Marquez berhasil menduduki podium kedua sekaligus menjadi hasil terbaiknya pada musim 2022 ini.

Bahkan, Lorenzo menyebut jika Honda mampu memberikan Marquez motor yang kompetitif di grid, bukan tidak mungkin musim depan akan menjadi salah satu penantang gelar.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved