Piala Dunia
Daftar Kiper yang Layak Raih Sarung Tangan Emas Piala Dunia 2022, Bounou dan Livakovic Berpeluang
Daftar kiper layak raih Sarung Tangan Emas atau Golden Glove Piala Dunia 2022, Yassine Bounou, Dominik Livakovic, dan Wojciech Szczesny berpeluang.
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Simak daftar kiper yang layak raih Sarung Tangan Emas atau Golden Glove Piala Dunia 2022, Yassine Bounou, Dominik Livakovic, dan Wojciech Szczesny berpeluang.
Gelaran Piala Dunia 2022 telah mencapai babak 4 besar alias semifinal.
Empat tim akan bertarung menuju partai puncak Piala Dunia 2022, yakni Argentina, Kroasia, Maroko, dan Prancis, Minggu (11/12/2022).
Selain memperebutkan trofi juara Piala Dunia, persaingan gelar pribadi pada turnamen di Qatar juga tak kalah seru.
Pasalnya, empat negara yang lolos ke semifinal dihuni kiper tangguh yang berkesempatan meraih gelar Sarung Tangan Emas atau Golden Glove.
Timnas Kroasia memiliki Dominik Livakovic, kiper berusia 27 tahun yang menjadi buah bibir sepanjang fase knockout.
Sedangkan Maroko menyumbang nama Yassine Bounou yang tampil sigap ketika membantu timnya menyingkirkan tim besar seperti Belgia, Spanyol, dan Portugal.
Di kubu Argentina, ada Emiliano Martinez yang sukses menjadi pahlawan Albiceleste dalam drama adu penalti melawan Belanda di 16 besar Piala Dunia 2022.
Jangan lupakan pula kapten Prancis, Hugo Lloris yang memimpin Les Bleus menumbangkan Inggris, sekaligus membuka asa juara back to back Piala Dunia 2022.
Baca juga: Prediksi Kiper Terbaik di Piala Dunia 2022 Qatar, Penjaga Gawang Brasil Alisson Diunggulkan
Lantas, siapa yang layak menyabet gelar Sarung Tangan Emas Piala Dunia 2022?
Gelar Golden Glove merupakan penghargaan individu yang diberikan kepada kiper dengan penampilan terbaik sepanjang turnamen Piala Dunia berlangsung.
Dalam 7 edisi Piala Dunia terakhir, peraih gelar Sarung Tangan Emas didominasi kiper dari Eropa.
Uniknya pada Piala Dunia 2022 ini, dominasi kiper Eropa itu bisa runtuh dengan hadirnya Yassine Bounou dan Emiliano Martinez yang tampil apik di Qatar.
Bahkan Yassine Bounou yang memperkuat Maroko, bisa menorehkan sejarah baru sebagai kiper asal Afrika pertama yang meraih gelar Sarung Tangan Emas.
Berdasarkan statistik penampilan, penjaga gawang kelahiran Montreal Kanada itu telah tampil sebanyak 4 pertandingan.
Di antara penjaga gawang lainnya, Yassine Bounou menjadi kiper dengan kebobolan paling minim di Piala Dunia 2022.
Dari 4 pertandingan, Yassine Bounou hanya kebobolan ketika melawan Kanada di fase grup.
Saat itu, kiper bertinggi badan 192cm tersebut gagal mengantisipasi kesalahn bek Maroko, Nayef Aguerd yang justru menceploskan bola ke gawang sendiri.
Selebihnya, gawang Maroko selalu aman berkat penampilan Yassine Bounou yang mencatatkan tiga clean sheet.
Penampilan terbaik Yassine Bounou terlihat dalam drama adu penalti melawan Spanyol di 16 besar.
Ketika itu, Yassine Bounou berhasil menggagalkan dua tendangan penalti Spanyol yang dieksekusi Carlos Soler dan Sergio Busquets.
Sedangkan satu tendangan penalti Pablo Sarabia membentur tiang.
Baca juga: Timnas Maroko Tampil Sangar di Piala Dunia 2022: Bukan Faktor Teknis, Ini Rahasianya
Kiper lainnya yang tampil gemilang di Piala Dunia 2022 adalah Dominik Livakovic.
Penjaga gawang milik Kroasia itu menjadi kiper dengan penampilan terbanyak di Piala Dunia 2022, 510 menit dalam 5 pertandingan.
Meski kebobolan 3 gol, Dominik Livakovic mampu menebusnya dengan performa apik clean sheet dalam tiga pertandingan.
Ia sukses menjadi pahlawan Kroasia sebanyak dua kali dalam drama adu penalti.
Itu terjadi ketika Dominik Livakovic dkk menghadapi Jepang di 16 besar dan Brasil pada perempat final.
Kiper 27 tahun tersebut hanya kebobolan dua gol dalam drama adu penalti, dan berhasil menggagalkan 5 tendangan pemain lawan.
Satu faktor yang bisa membuat Dominik Livakovic menyabet gelar Sarung Tangan Emas adalah jumlah penyelamatan yang telah dilakukannya untuk mengamankan gawang Kroasia.
Di antara 4 semifinalis Piala Dunia 2022, hanya Dominik Livakovic yang mencatatkan jumlah save terbanyak, dengan total 20 penyelamatan.
Baca juga: PROFIL Dominik Livakovic, Kiper Timnas Kroasia di Piala Dunia 2022, Palang Pintu Terakhir Modric Cs
Kiper milik Argentina ini juga diprediksi mampu menyabet gelar penjaga gawang terbaik.
Penjaga gawang berusia 30 tahun itu sudah mencatatkan 2 clean sheet di Piala Dunia 2022.
Walau jumlah kebobolannya lebih banyak dari Bounou dan Livakovic, Emiliano Martinez cukup jitu dalam membaca arah tembakan penalti.
Dalam drama adu penalti Argentina melawan Belanda di 16 besar, Emiliano Martinez sanggup menepis 2 tendangan.
Penampilan apik Emiliano Martinez tersebut berhasil membawa Argentina melaju hingga 4 besar Piala Dunia 2022.
Andai Emiliano Martinez tampil konsisten hingga membawa Argentina juara, bukan tidak mungkin ia bisa menyabet gelar Golden Glove.
Terakhir kali kiper Argentina meraih Sarung Tangan Emas terjadi pada Piala Dunia 1990.
Kala itu, Sergio Goycochea tampil bagus, meski gagal membawa Argentina kampiun.
Baca juga: Semifinal Piala Dunia 2022: Argentina Diganggu Cedera Pemain Pilar, Kroasia Tanpa Masalah
4. Hugo Lloris
Kiper milik Prancis ini menjadi penjaga gawang paling senior dalam daftar semifinalis Piala Dunia 2022.
Berusia 35 tahun, pengalaman Hugo Lloris menjadi faktor penting dalam kelolosan Prancis hingga babak 4 besar.
Meski belum pernah mencatatkan clean sheet, Hugo Lloris sudah melakukan 8 penyelamatan untuk gawang Prancis.
Kematangannya di bawah mistar, cukup memberi rasa aman bagi lini belakang Les Bleus.
Baca juga: Jadwal Semifinal Piala Dunia 2022: Argentina vs Kroasia, Prancis Ditantang Tim Penuh Kejutan Maroko
Kendati Polandia sudah gugur di 16 besar, Wojciech Szczesny dianggap masih layak untuk bersaing memperebutkan gelar Sarung Tangan Emas.
Satu faktor yang membuatnya pantas meraih Golden Glove adalah jumlah penyelamatan Wojciech Szczesny terbanyak di antara kiper lainnya.
Total 23 penyelamatan berhasil dilakukan Wojciech Szczesny, dengan jumlah clean sheet dua kali.
Baca juga: Dibalik Laga Polandia vs Argentina di Piala Dunia 2022, Szczesny Kalah Taruhan dari Lionel Messi
Hebatnya lagi, Wojciech Szczesny mampu menepis dua tendangan penalti dari pemain top seperti Robert Lewandowski dan Lionel Messi.
Fakta bahwa gelar Sarung Tangan Emas tak melulu diraih pemenang Piala Dunia maupun Runner Up, membuat Wojciech Szczesny bisa memenangkan gelar individu tersebut.
Kiper Belgia, Michel Preud'homme menjadi penjaga gawang yang meraih Golden Glove Piala Dunia 1994 meski saat itu timnya terhenti di 16 besar.
(*)
(TribunKaltara.com/ Cornel Dimas Satrio K)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
