Berita Bulungan Terkini

Bupati Bulungan Lepas Kontingen ke Ajang Porprov Kaltara, Singgung Keunggulan Atlet dan Kedisplinan

Tinggal menghitung hari, Bupati Bulungan Syarwani lepas kontingen ke ajang Porprov Kaltara, singgung keunggulan atlet dan kedisplinan.

TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI
Pelepasan kontingen Bulungan oleh Bupati Bulungan Syarwani, Kamis (15/12/2022) yang akan berlaga di Porprov Kaltara.  

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Bupati Bulungan Syarwani resmi melepas kontingen atlet Bulungan di Porprov Kaltara.

Pelepasan dilakukan di halaman Kantor Bupati Bulungan, Tanjung Selor, Kamis (15/12/2022) sore.

Ketua KONI Bulungan Heru Rahmadi mengatakan Bulungan mengirimkan 29 cabor di Porprov Kaltara.

Di mana 6 cabor akan dihelat di Tarakan sedangkan 23 cabor sisanya akan berlaga di Tanjung Selor.

Baca juga: Atlet Sepak Bola Malinau Berangkat Lebih Awal, Laga Pembuka di Porprov Kaltara, Bertemu Bulungan

Heru mengatakan Bulungan menurunkan atlet terbaiknya di gelaran Porprov Kaltara, ia yakin Bulungan dapat meraih gelar juara umum.

"Jumlah atlet 436, untuk seluruh kontingen total ada 535 orang termasuk pelatih, official dan manager dan ini merupakan kekuatan penuh kita," kata Heru Rahmadi.

Keuntungan kontingen Bulungan karena Bulungan juga menjadi tuan rumah gelaran Porprov.

Sehingga menurut Heru keuntungan non teknis seperti dukungan penuh suporter itu harus dimaksimalkan sebaik mungkin.

"Kita diuntungkan hal-hal yang non teknis bagaimana dukungan psikologis dari teman keluarga dan sahabat," tuturnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Bupati Bulungan Syarwani, menurutnya atlet asal Bulungan jauh lebih menguasai medan dibanding atlet lainnya.

Karena atlet Bulungan telah familiar dengan lokasi atau venue cabor.

Baca juga: Aparat Gabungan Amankan Ratusan Dus Minuman Beralkohol, Satpol PP Bulungan Sebut Pelanggaran Perda

Syarwani juga meminta setiap atlet menjaga kedisiplinan diri, baik di dalam pertandingan maupun saat di luar pertandingan.

"Untuk kemampuan dan bakat tak diragukan tapi harus diingat kedisiplinan diri, jangan hanya disiplin saat penyelengaraan saja, jadi kedisplinan itu menjadi kunci," kata Syarwani.

"Jangan smapai atlet tak patuh pada pelatih, tidak kompak, tidak membangun kebersamaan baik di dalam maupun di luar lapangan," pesannya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved