Liga Italia
Sisi Positif AC Milan setelah Digilas Liverpool 4-1, Saelemaekers dan Bennacer Bawa Angin Segar
Menurut MilanNews it, kekalahan AC Milan terhadap Liverpool wajar terjadi sebab Stefano Pioli tidak memainkan pemain utama Rossoneri.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
Sepakan jarak jauh Thiago Alcantara gagal dibendung oleh kiper AC Milan, Antonio Mirante.
Gol dari Thiago Alcantara tersebut membuat keunggulan 2-1 Liverpool atas AC Milan bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, dominasi Liverpool terus berlanjut.
Baca juga: Wejangan Ibrahimovic untuk Rafael Leao yang Alot Teken Kontrak Baru di AC Milan, Singgung Kebebasan
Pelatih Juergen Klopp melakukan pergantian pemain besar-besaran pada menit ke-59 dengan memasukkan enam pemain anyar.
Hasilnya terbukti ampuh dengan lahirnya gol ketiga dan keempat yang diborong oleh Darwin Nunez.
Darwin Nunez, yang masuk menggantikan Roberto Firmino, sukses mencetak brace pada menit ke-82 dan 89'.
Semua gol dari penyerang asal Uruguay tersebut berawal dari serangan balik kilat.
Gol pertama Nunez lahir dari umpan tarik Bobby Clark di depan kotak penalti Liverpool.
Aksi solo run-nya mampu mengobrak-abrik pertahanan AC Milan.
Lalu, untuk gol keduanya, Nunez sukses memaksimalkan umpan terobosan dari Ben Doak.
Setelah unggul 4-1 di waktu normal, laga pun dilanjutkan ke babak adu penalti.
Hasilnya The Reds justru kalah 3-4 dari I Rossoneri.
Di babak adu penalti, penendang pertama dan kedua Liverpool, Kostas Tsimikas dan Naby Keita, gagal menjadi eksekutor.
Sementara tiga penendang berikutnya, Fabio Carvalho, Bobby Clark, dan Darwin Nunez sukses menjalankan tugasnya.
Sementara itu, eksekutor AC Milan yang gagal hanya Yacine Adli.
Empat penendang lainnya, Ismael Bennacer, Tiemoue Bakayoko, Mattia El Hilali, dan Pierre Kalulu berhasil mengeksekusi penalti dengan lancar.