MotoGP

Performa Marquez Menurun di MotoGP, Rider Ducati Sebut Masa Keemasan Baby Alien Sudah Berakhir

Performa Marc Marquez menurun dalam tiga tahun terakhir di MotoGP, pebalap Ducati Enea Bastianini menyebut masa keemasan Baby Alien sudah berakhir.

Instagram/@hrc_motogp
Marc Marquez menjalani tes bersama Honda di Sirkuit Ricardo Tormo Valencia setelah MotoGP 2022 rampung. Performa Marc Marquez menurun dalam tiga tahun terakhir di MotoGP, pebalap Ducati Enea Bastianini menyebut masa keemasan Baby Alien sudah berakhir. (Instagram/@hrc_motogp) 

TRIBUNKALTARA.COM - Performa Marc Marquez menurun dalam tiga tahun terakhir di MotoGP, pebalap Ducati Enea Bastianini menyebut masa keemasan Baby Alien sudah berakhir.

Di MotoGP 2022, Marc Marquez gagal bersaing karena lebih sering menghabiskan waktu untuk melakukan pemulihan cedera.

Hal tersebut berlangsung sampai MotoGP 2022 di mana Marc Marquez harus absen selama enam balapan beruntun setelah memutuskan untuk melakukan operasi keempat pada tangannya.

Setelah melakukan comeback pada MotoGP Aragon 2022, penampilan Marquez mulai menunjukkan perubahan jika dibandingkan dengan awal musim.

Marquez bahkan berhasil mendapatkan kembali pole position yang sudah lama tidak dirasakan pada MotoGP Jepang.

The Baby Alien juga berhasil mendapatkan podium pertamanya tahun lalu setelah finis kedua pada MotoGP Australia.

Pembalap tim Ducati Lenovo, Enea Bastianini, menilai masa keemasan Marc Marquez (Repsol Honda) sudah berakhir dan tidak akan mudah meraih gelar juara dunia pada MotoGP 2023.

Baca juga: Sinyal Bagnaia akan Pakai Nomor Baru di MotoGP 2023, Dapat Dukungan dari Petinggi Ducati

Tidak dapat dipungkiri bahwa Marquez merupakan salah satu pembalap sukses di kelas utama MotoGP.

Sejak kedatangannya pada tahun 2013, dia berhasil menunjukkan performa yang sangat luar biasa.

Pasalnya tidak butuh waktu lama bagi pembalap Spanyol untuk membuktikan kualitasnya dengan meraih gelar juara dunia di kelas utama.

Tidak hanya satu kali tetapi Marquez melakukannya dua kali berturut-turut sehingga banyak penggemar yang langsung mengidolainya.

Sempat gagal mempertahankan gelar pada tahun 2015, Marquez kembali membuat para rivalnya gigit jari selama empat tahun.

Selama periode 2016 sampai 2019, juara dunia MotoGP menjadi milik pembalap yang dijuluki The Baby Alien tersebut.

Namun, dalam tiga tahun terakhir, performanya benar-benar mengalami penurunan yang sangat signifikan.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved