Dishub Kaltara Jelaskan Kendala Pengembangan Bandara Tanjung Harapan, Singgung Penyediaan Lahan

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dishub Kaltara mengungkapkan sejumlah kendala rencana pengembangan Bandara Tanjung Harapan, Tanjung Selor, Bulungan.

Kendala pengembangan bandara meliputi penyediaan lahan, arah pengembangan runway hingga status jalan nasional di Jalan Agathis.

Hal itu diungkapkan oleh Plt Kepala Dishub Kaltara Andi Nasuha kepada TribunKaltara.com.

"Kendalanya memang sekarang di lahan, untuk yang di dalam pagar itu kan sudah selesai semua, yang belum itu pembebasan lahan di luar pagar," katanya.

Baca juga: Satlantas Polres Bulungan Ungkap Rencana Pemasangan E-TLE di Tanjung Selor

"Lalu masih ada kendala di status Jalan Agathis, kalau jalan itu turun statusnya nanti tergantung kabupaten apakah nanti ada pengalihan jalan atau seperti apa," ungkapnya.

Andi Nasuha mengatakan jika runway diperpanjang ke arah Jalan Agathis maka perpanjang runway hanya dapat bertambah 300 meter atau menjadi 1.900 meter.

Hal itu pun belum ideal untuk pendaratan pesawat Boeing yang memiliki minimal panjang runway mencapai 2.500 meter.

"Kalau kita kembangkan ke depan itu masih bisa tambah 300 meter artinya runway bisa 1.900 meter dan itu bisa didarati Bombardier, kalau pengembangan ke belakang juga bisa tapi itu terkendala sungai," tuturnya.

Meski masih menemukan sejumlah kendala, Andi Nasuha mengatakan secara prinsip pihak Kemenhub RI siap untuk mendukung pengembangan bandara di ibu kota Kaltara itu.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi