Dishub Kaltara Pertimbangkan Tiga Titik Lokasi Calon Terminal Bus: Rencana di Sekitar Tanjung Selor

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dishub Kaltara mempertimbangkan tiga titik yang akan dijadikan sebagai lokasi terminal bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Bulungan, Kaltara.

Plt Kepala Dishub Kaltara Andi Nasuha menjelaskan sejumlah kriteria lokasi untuk dapat dibangun terminal bus.

Diantaranya berada di akses jalan nasional hingga ketersediaan luasan lahan minimal 5 hektar. Ia menjelaskan sejauh ini sudah ada sejumlah titik di Bulungan yang berpotensi dapat dibangun terminal bus.

"Rencananya itu lokasi di sekitar Tanjung Selor untuk lahannya itu tidak banyak 5 hektar itu sudah cukup," kata Andi Nasuha.

Baca juga: KPK dan Akademisi Kaltara Ajak Generasi Milenial Pilih Pemimpin Antikorupsi di Pemilu 2024

"Sejauh ini calon lokasinya ada di Kilo 4, KBM Tanjung Selor, dan di Tanjung Palas asal tidak jauh-jauh dari jembatan Sei Kayan," ungkapnya.

Menurut Andi, rencana pembangunan terminal bus diharapkan dapat mulai dianggarkan di dalam APBD 2023.

Ia menyampaikan rencana pembangunan terminal di ibu kota Kaltara berpeluang mendapatkan bantuan dana dari pemerintah pusat.

"Kita juga ajukan bantuan dari pusat, asalkan dokumen detail engineering design (DED) dan lahan sudah siap dan sudah clean and clear," jelasnya.

"Jadi untuk kegiatan non-fisik seperti perencanaan dan Amdal itu dari APBD kita, tapi untuk fisik mereka (pusat) siap untuk gelontorkan," tuturnya.

Baca juga: Berikan Pendidikan Karakter Kejujuran Sejak Dini, Persiapkan Ciptakan Generasi Kaltara Antikorupsi

Lebih jauh Andi mengutarakan pembangunan terminal bus di ibu kota Kaltara cukup penting.

Lantaran selama ini Tanjung Selor Bulungan belum memiliki fasilitas terminal yang dapat menampung bus antarkota antar provinsi (AKAP), antarkota dalam provinsi (AKDP) maupun angkutan dalam kota.

"Jadi nanti di sana akan ada tiga tipe sekaligus, ada tipe A untuk AKAP, tipe B jadi terminal AKDP dan juga tipe C jadi dalam kota juga bisa masuk di sana," katanya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi