Malinau Memilih

IKP Kaltara Masuk Kategori Rendah, Bawaslu Malinau Petakan Potensi Pelanggaran Paling Rawan

Ada 4 dimensi yang menjadi acuan. Menjelang Pemilu serentak 2024, Bawaslu telah memetakan kerawanan pelaksanaan Pemilu di Malinau, Kalimantan Utara.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI
Ketua Bawaslu Malinau, Donny saat ditemui di Sekretariat Bawaslu Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, Senin (16/1/2023). 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Menjelang Pemilu serentak 2024, Bawaslu telah memetakan kerawanan pelaksanaan Pemilu di Malinau, Kalimantan Utara.

Akhir 2022 lalu, Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu RI telah merilis Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Pemilu Serentak 2024 di seluruh daerah.

Ketua Bawaslu Malinau, Donny menjelaskan ada 4 dimensi yang menjadi acuan atau indikator penilaian indeks kerawanan pemilu atau IKP di daerah.

Berdasarkan rilis IKP Pemilu serentak 2024 Bawaslu RI, Kalimantan Utara masuk dalam indeks kerawanan kategori rendah.

Baca juga: UMK Malinau 2023 Diterapkan, Nilai dan Persentase Kenaikannya Urutan Kedua di Kaltara

"Rilis IKP Pemilu serentak 2024, Kalimantan Utara masuk kategori rawan rendah dengan skor 20,36. Dalam artian di Malinau juga demikian. IKP ini jadi dasar deteksi dini mencegah pelanggaran Pemilu 2024," ujarnya, Senin (16/1/2023).

Indikator penilaian IKP pada masing-masing daerah terdiri dari 4 dimensi, yakni dimensi sosial politik, penyelenggaraan pemilu, kontestasi dan partisipasi.

Donny menjelaskan, 4 dimensi acuan penilaian IKP terbagi lagi dalam 12 subdimensi mencakup 61 indikator.

Dari sejumlah subdimensi tersebut, setidaknya ada 2 yang perlu menjadi perhatian penyelenggara Pemilu di Malinau, yakni berkaitan keamanan dan netralitas ASN.

"IKP ini mengacu pada Pemilu tahun-tahun sebelumnya. Apa yang terjadi pada Pemilu lalu tidak menutup kemungkinan terjadi pada Pemilu Serentak 2024.

Di Malinau demikian juga, kerawanannya rendah. Hanya mungkin yang perlu jadi perhatian adalah terkait keamanan dan netralitas ASN tadi," katanya.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

 

Sumber: Tribun Kaltara
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved