Kabar Artis

Heboh, Septia Yetri Opani Bongkar Sosok Wanita Selingkuhan Putra Siregar: Cincin dan Baju Kita Sama

Septia Yetri Opani bongkar skandal perselingkuhan Putra Siregar dengan seorang wanita bernama Isti

Editor: Hajrah
Instagram/ @septiasiregar17 @putrasiregar17
Septia Yetri Opani bongkar perselingkuhan Putra Siregar (Instagram/ @septiasiregar17 @putrasiregar17) 

Termasuk menginginkan perubahan sikap dari Putra Siregar.

 Hingga terkait pembahasan aset keduanya.

Baca juga: Sudah tak Diberi Nafkah oleh Putra Siregar, Septia Yetri Opani Pasrah: Rezeki Orang Sudah Diatur

"Ya ini persyaratannya lumayan, banyak banget," ucap Putra Siregar.

"Seputar pokoknya perilaku aku agar lebih baik, tapi kembali lagi saya juga manusia,"

"Pasti mau berubah lebih baik, karena saya imam keluarga," lanjutnya.

Di sisi lain, ia juga berusaha untuk berubah lebih baik setelah diberi kesempatan melanjutkan kehidupan rumah tangga dengan Septia.

Selain itu, dalam surat perjanjian, turut dibahas soal aset bersama hingga tidak boleh ada Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT).

"Tapi saya masih dikasih kesempatan buat hidup, berubah lebih baik,"

"Septia mau berdamai, dengan catatan beberapa hal. Itu tadi soal perilaku, tidak KDRT, semua aset dibahas," papar Putra.

Dalam sederet persyaratan tersebut, Septia juga menginginkan Putra tidak melakukan perselingkuhan hingga selalu meminta izin istrinya jika pergi.

"Ke depannya juga tidak ada perselingkuhan, segala hal harus izin istri, banyak banget," jelasnya.

Meski bersedia kembali rujuk, namun Putra ternyata belum menandatangani perjanjian tersebut.

Lantaran pihaknya menilai persyaratan dari Septia terlalu banyak hingga menyangkut soal aset.

Putra pun merasa takut persyaratan itu nantinya akan memberatkan dirinya di kemudian hari.

Sehingga ia diberi waktu untuk memutuskannya hingga sidang berikutnya, 7 Februari 2023 mendatang.

"Mediatornya pun baik banget, 'Lebih baik Mas Putra sebelum tanda tangan pikirkan dulu semuanya', 'Kamu kan bukan orang hukum takutnya sesuatu menyulitkan kamu setelahnya'," ucapnya.

"'Kapan sidang lagi' '7 Februari' ya udah. Nah dikasih kesempatan (belum tanda tangan persetujuan),"

"Kalau saya tanda tangan tiba tiba lawyer saya bilang 'Wah ini bahaya buat kamu' bisa ditendang dari perusahaan, rugi dong, saya yang berdarah-darah juga," sambung Putra.

(*)

 

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved