Liga Inggris

Keputusan Pensiun Muda Varane dari Timnas Prancis Tuai Kritik Keras, Bek Man United Dicap Egois

Keputusan Raphael Varane pensiun muda dari Timnas Prancis menuai kritik keras, Bek Manchester United dicap egois.

Instagram/@raphaelvarane
Raphael Varane saat berseragam Timnas Prancis. (Instagram/@raphaelvarane) 

TRIBUNKALTARA.COM - Keputusan Raphael Varane pensiun muda dari Timnas Prancis menuai kritik keras, Bek Manchester United dicap egois.

Kabar mengejutkan datang dari bintang Manchester United Raphael Varane yang memutuskan pensiun dari Timnas Prancis.

Debut Raphael Varane bersama Timnas Prancis terjadi pada 22 Maret 2013.

Saat itu Rapahel Varane dipanggil untuk membela Timnas Prancis melawan Georgia pada Kualifikasi Piala Dunia 2014.

Meski belum genap berusia 20 tahun, Raphael Varane sudah menjadi pilihan reguler di Real Madrid pada periode tersebut.

Hal ini membuat Timnas Prancis tidak ragu untuk memanggilnya dan ia pun tidak kesulitan beradaptasi.

Sepanjang karier internasionalnya, Raphel Varane berhasil memenangi Piala Dunia, yaitu tahun 2018.

Bek Manchester United Raphael Varane. (Instagram/@raphaelvarane)
Bek Manchester United Raphael Varane. (Instagram/@raphaelvarane) (Instagram/@raphaelvarane)

Baca juga: Alasan Raphael Varane Pensiun Muda dari Timnas Prancis, Sang Pemain Singgung Man United

Ia juga masih menjadi bagian penting tim nasionalnya saat berhasil menembus final Piala Dunia 2022 meski akhirnya kalah dari Timnas Argentina.

Keberuntungan Raphael Varane saat melakoni Piala Dunia berbanding terbalik dengan nasibnya di Piala Eropa.

Saat Prancis menembus final Piala Dunia 2016, ia gagal menjadi bagian tim karena cedera paha.

Meski begitu, Varane bisa digolongkan sebagai legenda Prancis dengan catatan 93 penampilan di semua ajang.

Keberhasilannya memenangi Piala Dunia 2018 juga melahirkan satu rekor spesial.

Raphael Varane menjadi salah satu dari hanya empat pemain yang mampu memenangi Liga Champions dan Piala Dunia pada tahun yang sama.

Varane menyusul nama-nama seperti Christian Karembeu (Prancis, Piala Dunia 1998), Roberto Carlos (Brasil, Piala Dunia 2002), dan Sami Khedira (Jerman, Piala Dunia 2014).

Keempatnya secara kebetulan tengah berseragam Real Madrid saat meraih rekor tersebut.

Kini Varane akan fokus melanjutkan kariernya bersama Manchester United yang masih mengikatnya hingga 30 Juni 2025.

Keputusan mengejutkan dibuat oleh Raphael Varane yang baru berusia 29 tahun.

Raphael Varane baru saja mengumumkan keputusannya untuk pensiun membela timnas Prancis pada Kamis (2/2/2023).

Pengumuman tersebut diunggah sang bek tengah melalui akun Instagram pribadi miliknya.

Timnas Prancis langsung membuat penghormatan kepada salah satu bek tengah andalannya tersebut.

"Menjadi representasi negara selama satu dekade adalah salah satu kehormatan dalam hidup saya," tulis Varane seperti dilansir BolaSport.com dari akun Instagram miliknya.

"Saya sudah menimbang hal ini selama beberapa waktu dan akhirnya memutuskan saat ini merupakan momen yang pas untuk pensiun dari sepak bola internasional," tulis Varane menambahkan.

Varane dicap egois setalh pensiun dari Timnas Prancis

Bek tengah Manchester United, Raphael Varane, dituduh sengaja membawa bencana usai memilih pensiun muda dari tim nasional Prancis.

Keputusan Raphael Varane untuk pensiun dari timnas Prancis tidak ditanggapi dengan baik oleh sejumlah mantan pemain.

Raphael Varane mengumumkan keputusannya lewat akun Instagram pribadi pada Kamis (2/2/2023).

Pengumuman tersebut tergolong mengejutkan mengingat sang bek tengah baru berusia 29 tahun.

Usia bek tengah Manchester United tersebut dianggap masih berada dalam masa keemasan untuk seorang pesepak bola.

Apalagi, Varane juga tidak punya riwayat cedera parah yang membuatnya absen secara rutin.

Mantan winger timnas Prancis, Jerome Rothen, merasa marah dengan keputusan yang dibuat Varane.

"Seorang pemain berusia 29 tahun yang berkesempatan tampil di level tertinggi memiliki tugas penting," ucap Rothen seperti dilansir BolaSport.com dari Diario AS.

"Ia harus membawa kemampuan bermainnya ke level tim nasional," kata Rothen menambahkan.

Rothen pun tidak ragu untuk mengkritik keras Varane yang ia nilai membuat keputusan secara egoistis.

"Varane seperti bencana. Sejarahnya dengan Prancis sebenarnya begitu panjang," ucap pria berusia 44 tahun tersebut.

Awalnya, Rothen sempat beranggapan jika keputusan sang bek tengah dilatarbelakangi oleh cedera.

Namun, melihat catatan kebugaran sang pemain, alasan itu tidak masuk akal.

Mantan bek tengah Real Madrid tersebut tampil bagus sepanjang Piala Dunia 2022.

Ia juga tidak memiliki masalah berarti saat membela Les Bleus selama hampir satu dekade.

Varane merupakan bagian penting timnas Prancis saat menjuarai Piala Dunia 2018.

Empat tahun setelahnya, ia masih dipercaya sebagai bek tengah dan membawa timnya melaju hingga babak final.

"Varane membuat keputusan bodoh karena ia tidak punya kompetisi di tim nasional," kata Rothen.

Menurut Rothen, sang bek tengah seharusnya menimbang keputusan dengan lebih matang.

Kesempatan mengenakan seragam Les Bleus merupakan salah satu kehormatan bagi pesepak bola.

Oleh karena itu, Rothen tidak habis pikir saat seorang pemain mengakhiri karier di level internasional secara dini.

(*)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved