Liga Italia
Eks Napoli tak Habis Pikir Inter Milan Masih Percaya Diri Rebut Scudetto meski Poin Terpaut Jauh
Eks Napoli, Roberto Sosa tak habis pikir dengan Inter Milan yang masih percaya diri rebut Scudetto meski poin terpaut jauh dari Partenopei.
TRIBUNKALTARA.COM - Eks Napoli, Roberto Sosa tak habis pikir dengan Inter Milan yang masih percaya diri rebut Scudetto meski poin terpaut jauh dari Partenopei.
Seolah tak terbendung, Napoli terus melaju sendirian di puncak klasemen Liga Italia Serie A.
Pada giornata 22 Serie A, Napoli berhasil menang 3-0 atas Cremonese, Senin (13/2/2023).
Kemenangan itu menjauhkan jarak Napoli dari kejaran Inter Milan yang baru mengoleksi 43 angka di papan klasemen Liga Italia.
Sedangkan Napoli, nyaman dengan 59 poin, berkat 19 kemenangan dari 22 pertandingan.
Kendati demikian, pelatih Simone Inzaghi dan para pemain Inter Milan ogah mengibarkan bendera putih dalam perburuan menuju Scudetto.
Pasukan Nerazzurri masih menaruh harapan untuk menanti Napoli tergelincir dan mencuri kesempatan juara Liga Italia musim ini.
Rasa percaya diri Inter Milan yang berlebih itu justru mendapat sindiran dari mantan penyerang Napoli, Roberto Sosa.
Pria asal Argentina itu menilai Inter Milan sudah tidak lagi memiliki harapan untuk mengejar Napoli.

Baca juga: Prediksi Sampdoria vs Inter Milan di Liga Italia, Motivasi Berlipat Lautaro Martinez
Pasalnya Liga Italia Serie A tersisa 17 pertandingan lagi musim ini, dan Napoli tak meunjukkan tanda-tanda penurunan performa.
"Napoli menghancurkan semua tim. Anak asuh Luciano Spalletti tampil konsisten, punya ketahanan mental yang bisa bertahan lebih dari 90 menit," ucap Roberto Sosa kepada stasiun radio Italia Vikonos Web Radio/TV, mengutip Sempreinter.
Meskipun Inter Milan sempat mengalahkan Napoli, di Liga Italia, namun Partenopei lebih bisa menjaga konsistensi.
Mantan penyerang yang mencetak 40 gol di Liga Italia Serie A itu mengklaim Napoli sudah mantap untuk meraih Scudetto pertama mereka sejak 1990.
"Selama Piala Dunia ada banyak pembicaraan. Pada tanggal 4 Januari, Napoli kalah di San Siro, hanya memainkan satu setengah pertandingan dengan buruk, kemudian mereka menang lima kali berturut-turut," ucap Roberto Sosa.

Baca juga: Acerbi Ogah Pulang ke Lazio, Bongkar Performa Inter Milan yang Sulit Kejar Napoli di Liga Italia
Fakta tersebut membuat Roberto Sosa tak habis pikir dengan kepercayaan diri Inter Milan dalam mengejar ketertinggalan dari Napoli.
"Kita tahu Inter Milan kehilangan poin penting saat menghadapi Empoli dan AC Monza. Lantas saya bertanya-tanya bagaimana mereka bisa mengatakan masih mengejar Scudetto?," ujar Roberto Sosa.
Mantan pemain Udinese dan Boca Juniors itu juga menyindir Juventus yang sejak awal musim tak masuk dalam kandidat peraih Scudetto.
Bahkan sebelum terkena penalti 15 poin karena penipuan capital gain bulan lalu, Juventus tak menunjukkan taring untuk bersaing di papan atas.
"Lalu ada Juventus, selain hukuman, yang sebelum bermain di Stadio Diego Armando Maradona telah menang delapan kali berturut-turut tanpa kebobolan satu gol pun.
Juventus datang ke markas Napoli dan dihancurkan, kebobolan lima, lalu tiga dengan Atalanta dan dua dengan AC Monza.
Tolong, Juventus tidak pernah masuk dalam kandidat," sindir pria yang mencatatkan 131 penampilan bersama Napoli itu.
Baca juga: Napoli Makin Dekat Raih Scudetto Usai Bungkam Cremonese di Liga Italia, Osimhen cs Jauhi Inter Milan
Sementara itu, pelatih Napoli, Luciano Spalletti mengaku bangga dengan konsistensi Partenopei.
Menurutnya, para pemain Napoli menyadari pentingnya tiap pertandingan di Liga Italia.
Kunci sukses lainnya yang membuat Napoli tak terbendung adalah gairah para penduduk Naples dan tifosi Partenopei yang sangat haus gelar Scudetto.
"Kami berada di jalur yang benar dan kota kami, para penggemar kami dan kemungkinan melakukan hal-hal penting ini membuat kami tetap di jalur Scudetto," ungkap Luciano Spalletti.

Baca juga: Profil Luciano Spalletti, Dekatkan Napoli dengan Scudetto, Ukir Rekor Pelatih Top di Liga Italia
Napoli memang telah lama memimpikan gelar Scudetto yang hanya bisa diraih ketika era Diego Armando Maradona.
Klub Italia Selatan itu sudah mengoleksi 2 trofi Scudetto tahun 1986/1987 dan 1989/1990.
Sedangkan trofi terakhir yang mampir ke lemari Partenopei yakni Piala Super Italia musim 2014/2015 setelah sebelumnya menjadi kampiun Coppa Italia 2013/2014.
Selain itu, lapar gelar juga dirasakan Luciano Spalletti yang masih penasaran dengan gelar Scudetto.
Bertahun-tahun menjalani karier di Liga Italia Serie A, Luciano Spalletti selalu nyaris menjadi juara, bersama AS Roma.
Serta gagal menjadi pesaing Scudetto ketika menukangi Inter Milan.
Tetapi saat ini, momentum mewujudkan mimpi tersebut sudah sangat dekat.
Pelatih berkepala plontos itu hanya perlu menjaga mentalitas anak asuhnya untuk terus berada di jalur kemenangan.
(*)
(TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Inter Milan
Napoli
Liga Italia
Scudetto
Serie A
Partenopei
Nerazzurri
Luciano Spalletti
Roberto Sosa
TribunKaltara.com
Dovbyk Solusi Realistis AC Milan untuk Striker, Ditukar dengan Yunus Musah dan Bartesaghi ke AS Roma |
![]() |
---|
AS Roma Resmikan Rekrutan ke-7, Leon Bailey jadi Pemain Jamaika Pertama dalam Sejarah Giallorossi |
![]() |
---|
Kone Batal ke Inter Milan, AS Roma Tumbalkan Matias Soule Demi Keseimbangan Financial |
![]() |
---|
Kumpulkan Modal Borong 3 Pemain, Juventus bakal melepas Douglas Luiz dan Nico Gonzalez |
![]() |
---|
Trik Ngambek Demi Pindah ke Inter Milan Gagal Total, Bagaimana Nasib Lookman di Atalanta? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.