Liga Inggris

Cucurella Dikucilkan Rekan Sendiri, Dianggap Tak Becus Jaga Pertahanan Chelsea, Potter Turun Tangan

Marc Cucurella dikucilkan rekannya sendiri di Chelsea karena dianggap tak becus menjaga pertahanan tim, Graham Potter turun tangan membela sang bek.

Instagram / @chelseafc
Pelatih Chelsea, Graham Potter. Marc Cucurella dikucilkan rekannya sendiri di Chelsea karena dianggap tak becus menjaga pertahanan tim, Graham Potter turun tangan membela sang bek. (Instagram / @chelseafc) 

TRIBUNKALTARA.COM - Marc Cucurella dikucilkan rekannya sendiri di Chelsea karena dianggap tak becus menjaga pertahanan tim, Graham Potter turun tangan membela sang bek.

Awal musim ini Marc Cucurella baru bergabung di Chelsea.

Mahar 60 juta pounds (sekitar Rp1,09 triliun) digelontorkan Chelsea untuk memboyong Marc Cucurella dari Brighton & Hove Albion.

Namun, Marc Cucurella gagal mengulangi performa impresif bersama klub lamanya musim lalu.

Parahnya, sang bek sayap kiri juga mendapat tekanan dari rekan setimnya sendiri.

Pemain sayap baru Chelsea, Mykhailo Mudryck, kedapatan menyukai unggahan yang mengejek Marc Cucurella di Instagram.

Pelatih Chelsea, Graham Potter, ikut merasa sakit hati saat salah satu pemainnya dijadikan kambing hitam dari performa klub.

Detik-detik menjelang kick off Liga Inggris, pemain Brighton & Hove Albion, Marc Cucurella resmi berseragam Chelsea. (Twitter/@ChelseaFC)
Detik-detik menjelang kick off Liga Inggris, pemain Brighton & Hove Albion, Marc Cucurella resmi berseragam Chelsea. (Twitter/@ChelseaFC) (Twitter/@ChelseaFC)

Baca juga: Selain Chelsea, Pelatih AS Roma Jose Mourinho juga Didekati PSG, Dibidik untuk Gantikan Galtier

Performa Chelsea yang masih buruk membuat sejumlah pihak terus mencari sosok yang disalahkan.

Graham Potter selaku pelatih tim utama sudah dipojokkan karena belum mampu mengangkat performa tim.

Hingga saat ini, Chelsea masih tertahan di posisi ke-10 pada klasemen sementara Liga Inggris musim 2022-2023.

Terbaru, Graham Potter harus menyaksikan anak asuhannya kalah 0-1 dari Borussia Dortmund pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions.

Rentetan hasil buruk membuat suporter mulai menyerang pemain karena rasa frustrasi mereka.

Bek sayap kiri Chelsea, Marc Cucurella, menjadi sasaran empuk amarah penggemar.

Graham Potter akhirnya turun tangan sendiri untuk membela anak asuhannya.

Baca juga: Karier Mason Mount Terancam Ambyar di Chelsea, Manchester United Bersedia Menampung

"Dengan hasil yang kami raih, seseorang pasti akan menerima kritik pedas," ucap Potter seperti dilansir BolaSport.com dari Metro.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved