Tertangkap Usai Transaksi Judi Togel Online, Pria di Tarakan tak Berkutik saat Digerebek Polisi

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Selain di Kelurahan Lingkas Ujung dan Kecamatan Tarakan Barat, kasus judi togel juga ditangani di wilayah hukum Polsek Tarakan Timur.

Satu tersangka dibekuk tak berkutik oleh personel Reskrim Polsek Tarakan Timur karena terlibat kasus judi togel dengan nilai BB ratusan ribu rupiah.

Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona T.P.P. Siregar.S.I.K.,S.H melalui, Kapolsek Tarakan Timur, IPTU Gian Evla Tama mengungkapkan tersangka pada kasus ini berinisial AK.

Tersangka diduga penjual dan pemain judi togel secara online.

Baca juga: Kedapatan Kirim Foto Judi Togel, 2 Warga Tarakan tak Berkutik Dibekuk Polisi di Warung Kopi

Tersangka diamankan saat baru saja melakukan transaksi judi togel secara online sehingga saat dibekuk tak bisa melawan petugas pada Minggu (19/2/2023) sekitar pukul 16.00 WITA berlokasi di warung pojok di Jalan Sulawesi, RT 25 Kelurahan Pamusian Kota Tarakan.

Adapun BB berhasil diamankan di antaranya 9 lembar potngan kertas bertuliskan nomor taruhan togel, satu bundel potongan kertas kosong, satu toples warna ungu berisi uang tunai Rp 222 ribu terdiri dari pecahan Rp 100 ribu satu lembar, pecahan Rp 50 ribu satu lembar, pecahan 20 ribu tiga lembar, pecahan Rp 10 ribu dua lembar dan pecahan Rp 5 ribu lima lembar dan pecahan Rp 2 ribu dua lembar serta pecahan Rp 1000.

Selain itu BB lainnya berhasil diamankan yakni satu handphone Oppo Reno 5 warna hitam yang digunakan untuk login ke website judi, dua bolpoin, satu lembar kertas rekapan daftar keluaran nomor togel, satu buku rekening BCA atas nama yang bersangkutan atau tersangka AK.

Dikatakan Kapolsek Tarakan Timur, IPTU Gian Evla Tama pihaknya pada Minggu (19/2/2023) mendapatkan informasi dari masyarakat dugaan adanya praktik perjudian di Jalan Sulawesi RT 25 Kelurahan Pamusian.

“Ternyata tempay ini adalah tempat membeli pulsa atau konter pulsa. Sekilas penjualan togel tidak kelihatan. Jadi kedok mereka itu, dan kami dapat informasi karena sering terjadi pemasangan nomor togel di sana, anggota Reskrim Polsek Tarakan Timur langsung lakukan penyelidikan di sana,” terang IPTU Gian Evla Tama.

Selanjutnya, dilakukanlah penindakan oleh personel. Saat kejadian ada bukti jelas dimana akun tersangka masih terbuka di handphone miliknya dan hasil pemeriksaan, tersangka mengakui dirinya membuka akun dan melakukan perjudian togel secara online kurang lebih satu bulan.

“Itu menurut pengakuan tersangka. Mereka mau beli nomor togel dengan cara menulis nomor yang akan dipasang kemudian dari tersangka mendaftarkan atau memasang nomor tersebut di hp miliknya. Nanti kalau sudah dapat, orang yang memasang datang ke konternya,” ujar Kapolsek Tarakan Timur.

Dari kejadian tersebut, tersangka dikenakan Pasal 303 ayat (1) ke-1, ke-2 dan ke-3 KUHPidana.
Adapun keuntungan diperoleh tersangka sebanyak Rp 35 ribudan sudah digabung dengan melakukan judi slot. Per hari tersangka memasang jusdi slot Rp 300 ribu.

“Di luar itu mungkin ada dibawa pulang. Keuntungannya sebulan Rp 500 ribuan kurang lebih itu pengakuan tersangka. Karena dia setiap hari Rp 300 ribu ke slot. Saat kami amankan ada yang melarikan diri mungkin yang memasang ada yang baru memasang makanya kertasnya lecek,” ujarnya.

Baca juga: Nekat Jualan Nomor Togel di Taman Oval Depan KSKP Polres Tarakan, Pria Ini Langsung Diamankan

Namun posisinya Kanit Reskrim Polsek Tarakan Barat berada di belakang tersangka, tersangka pun ditanya dan tak bisa mengelak. “Bingung dia tak bisa apa-apa lagi, akunnya masih terbuka dan kami screenshoot dan kami jadikan BB,” paparnya.

Meski demikian, pengakuan tersangka baru sebulan menjalankan bisnis togel namun informasi dari masyarakat, sudah lebih dari satu bulan.

“Kalau bosnya, dia langsung ke situs.Kami koordinasi dengan Polres Tarakan untuk pengembangan selanjutnya untuk situsnya karena kelihatan nomor rekening dikirim ke mana,” tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah