Berita Kaltara Terkini
Bapenda Kaltara Dorong Kabupaten dan Kota Manfaatkan Peluang Retribusi Penggunaan TKA
Ribuan tenaga kerja dipastikan berpeluang untuk mendaptkan pekerjaan di dua PNS Kaltara, yakni KIPI Bulungan dan PLTA Mentarang, termasuk TKA.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Sejumlah proyek besar mulai dibangun di Kalimantan Utara.
Dua PSN (proyek strategis nasional) masing-masing KIPI (kawasan industri pelabuhan internasional) di Bulungan dan PLTA Mentarang di Malinau berpeluang menarik ribuan tenaga kerja.
Tak hanya tenaga kerja lokal, TKA (tenaga kerja asing) juga bakal bekerja di proyek tersebut.
Baca juga: Soal Tenaga Kerja Asing di KIPI, Disnakertrans Kaltara Sebut Belum Terima Laporan
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltara menilai kehadiran TKA di Kalimantgan Utara adalah sebuah peluang. Sebab daerah dapat memungut retribusi tentang menggunakan TKA.
"Untuk Izin gunakan Tenaga Asing memang itu salah satu peluang kita," kata Kepala Bapenda Kaltara, Tomy Labo.
"Apalagi dengan adanya proyek-proyek besar di Kalimantan Utara" ungkap Tomy Labo.
Baca juga: TKA asal China Bekerja di KIPI Tanah Kuning-Mangkupadi, Bupati Bulungan Pastikan Dokumen Lengkap
Tomy Labo menjelaskan kehadiran TKA bakal lebih banyak berdampak kepada kabupaten kota di mana TKA tersebut bekerja.
Karena itu dirinya mendorong agar kabupaten kota memiliki dasar hukum yang kuat sebagai dasar menarik retribusi dari penggunaan TKA.

"Tetapi memang untuk TKA itu lebih banyak nanti dampaknya di kabupaten kota," kata Tomy Labo.
"Tentu kita berharap kabupaten kota memiliki dasar hukumnya untuk nanti bisa memungut retribusi itu," tutur Tomy Labo.
(*)
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Ketua DPRD Kaltara Sebut Opini WTP Capaian Istimewa, Albert: Segera Tindaklanjuti Rekomendasi BPK RI |
![]() |
---|
Sembilan Kali Berturut-turut Pemprov Kaltara Pertahankan Opini WTP |
![]() |
---|
PPDB SMA dan SMK Tahun Ajaran 2023-2024 di Kaltara, Dibuka 26 Juni 2023, Berikut Jadwalnya |
![]() |
---|
Realisasi APBD Kaltara Menurun Tiap Tahun, 2021 Capai 90 Persen, 2022 Hanya 89 Persen, Ini Alasannya |
![]() |
---|
DPRD Kaltara Berharap Peran Aktif Masyarakat Tangani Stunting, Norhayati: Ini Masalah Serius |
![]() |
---|