Kuota PPPK Malinau Makin Minim, Dinas Pemuda Beber Pentingnya Pembinaan Akomodir Kesempatan Kerja

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Kuota Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK Kabupaten Malinau tahun ini berkurang.

Berdasarkan Data BKPP Malinau, tahun 2022 lalu jumlah kuota penerimaan ASN Malinau sebanyak 925 orang.

Di mana rincian kuota PPPK di Malinau, yakni 673 tenaga guru, 220 Nakes dan 32 tenaga teknis.

Turun pada tahun 2023. Kuota PPPK hanya diperuntukkan untuk tenaga guru yang jumlahnya terbatas, 25 orang berdasarkan PMK 2022 rincian DAU PPPK Malinau.

Baca juga: Psikotes Bagian Terberat Seleksi Kerja, Dispora Malinau Inisiasi Bimtek Perluas Peluang Kelulusan

Pemuda khususnya angkatan kerja di Malinau didorong untuk memanfaatkan peluang kerja selain dari ASN.

"Yang perlu didorong khususnya bagi pemuda kita adalah melihat peluang. Tidak harus ASN, ada peluang-peluang lain yang kesempatannya harus diambil saat ini," ujar Bupati Malinau, Wempi W Mawa, Senin (13/3/2023).

Saat ini, gencar dilaksanakan sosialisasi di sekolah-sekolah, khususnya menyambut lulusan peserta didik SMA/sederajat yang segera akan mengakhiri pendidikan formal.

Diantaranya kerja sama sekolah tinggi kedinasan di bidang perhubungan, pelatihan kerja hingga bimbingan teknis TNI Polri.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malinau, Fureng Elisa Mou menampung sejumlah rencana muda-mudi di Malinau.

Baca juga: SPN Polda Kaltara Bakal Terima Peserta Didik Pertama Tahun Ini, Wakapolres Beber Kuota Malinau

Satu dari sekian hal yang penting bagi lulusan menurutnya adalah terkait jenjang karir, dan mematangkan rencana di masa mendatang.

"Penting mempersiapkan mereka utamanya yang baru lulus. Bagi yang fokus pengembangan skill, itu Pemkab ada program. Contohnya itu ada mekanik, tataboga, ada banyak. Jadi, jalan sudah ada, tinggal minat dan tindak lanjut dari peserta," katanya.

Mantan Kadis Pendidikan Malinau tersebut menerangkan akan selain bidang keolahragaan, pembinaan pemuda khususnya berkaitan pelatihan angkatan kerja akan dijalin melalui dinas terkait.

(*)

Penulis : Mohammad Supri