Berita Nasional Terkini

Erick Thohir Minta Jangan Bermimpi jadi Tuan Rumah Piala Dunia: Perintah Presiden Fokus Sanksi FIFA

Masih belum jelas, soal penyebab Indonesia dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia FIFA U20 tahun 2023. Apakah karena penolakan Israel?

Instagram @sekretariat.kabinet
Presiden RI Joko Widodo didampingi Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Hasil audit 22 stadion di Indonesia, dibongkar Presiden RI Joko Widodo saat kunjungi Ibu Kota Nusantara atau IKNA Nusantara, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Jumat, 24 Februari 2023. 

TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA - Masih belum jelas, soal penyebab Indonesia dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia FIFA U20 tahun 2023.

Apakah karena penolakan Israel sebagai peserta Piala Dunia FIFA U20 tahun 2023, di Indonesia oleh beberapa pejabat.

Atau persoalan lain yang membuat Piala Dunia FIFA U20 tahun 2023, harus tidak terlaksana di Indonesia.

Seperti halnya, baru Oktober lalu terjadi pristiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, yang membuat 150 orang lebih meninggal dunia di Stadion.

Pristiwa tersebut dikenal dengan Tragedi Kanjuruhan Malang. 

Baca juga: Pro Kontra Penolakan Israel Ikut Piala Dunia U-20, Jokowi Utus Erick Thohir Temui FIFA Cari Solusi

Skuat Timnas U-20 Israel dan poster negara-negara yang berpartisipasi dalam Piala Dunia U-20.
Skuat Timnas U-20 Israel dan poster negara-negara yang berpartisipasi dalam Piala Dunia U-20. (KOLASE TRIBUNKALTARA.COM / TWITTER @ISRELFA / ISTAGRAM @PIALA DUNIA U-23)

Seperti diketahui, rencananya, pada Mei nanti, Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan turnamen sepakbola terbesar untuk usia 20, Piala Dunia FIFA U20 tahun 2023.

Namun, rencana itu kemungkinan besar akan batal diselenggarakan, dan akan dialihkan ke negara lain.  

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan agar dalam waktu dekat ini organisasinya fokus menghadapi sanksi FIFA.

Sanksi ini diperkirakan tak terelakkan menyusul batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA U20 tahun 2023.

“Saya rasa hari ini kita jangan berpikir terlalu jauh dengan mimpi 2034 dengan (menjadi tuan rumah) PIala Dunia 2034, lalu (tuan rumah) Olimpiade yang sudah disampaikan pada saat G20 antara President IOC Thomas Bach dengan Indonesia. Saya rasa dengan berat hati kita harus selesaikan hal ini dulu,” ujar Erick saat menjawab pertanyaan media di Istana Presiden, Jakarta, Jumat (31 Maret 2023).

Menurut Erick, Presiden menegaskan agar PSSI saat ini fokus berusaha agar Indonesia tidak sampai terkena sanksi.

Salah satu usaha yang perlu dipikirkan adalah dengan percepatan penyusunan Buku Cetak Biru Persepakbolaan Indonesia.

Dia menambahkan, Presiden juga meminta agar perencanaan transformasi sepakbola dalam Buku Cetak Biru itu harus sampai ke tahun 2045.

Apa target yang ingin dicapai Indonesia sebenarnya pada tahun 2045?

Halaman
1234
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    Klub
    D
    M
    S
    K
    GM
    GK
    -/+
    P
    1
    PSM Makasar
    34
    22
    9
    3
    63
    8
    35
    75
    2
    Persija Jakarta
    34
    20
    6
    8
    47
    11
    20
    66
    3
    Persib
    34
    19
    5
    10
    54
    25
    4
    62
    4
    Borneo
    34
    16
    9
    9
    64
    18
    24
    57
    5
    Bali United
    34
    16
    6
    12
    67
    21
    14
    54
    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved