Liga Champions

Kembalinya Chemistry Bastoni dan Barella, jadi Pembeda Kemenangan Inter Milan atas Benfica

Kemenangan Inter Milan atas Benfica di Liga Champions mencuat kembalinya chemistry Nicolo Barella dan Alessandro Bastoni, duo Italia jadi pembeda.

inter.it
Selebrasi Nicolo Barella dan Alessandro Bastoni pada leg pertama perempat final Liga Champions antara Benfica vs Inter Milan di Estadio Da Luz, Rabu (12/4/2023). (inter.it) 

TRIBUNKALTARA.COM - Kemenangan Inter Milan atas Benfica di Liga Champions mencuat kembalinya chemistry Nicolo Barella dan Alessandro Bastoni, duo Italia ini sukses menjadi pembeda.

Hasil positif diraih Inter Milan pada leg pertama perempat final Liga Champions di markas Benfica.

Berstatus tim tamu, Inter Milan berhasil mencuri kesempatan untuk mempermalukan Benfica di Stadion Da Luz, Rabu (12/4/2023).

Gol dari Nicolo Barella dan Romelu Lukaku sukses membawa Inter Milan mengakhiri tren positif Benfica di Liga Champions yang sebelumnya tak terkalahkan.

Kemenangan Inter Milan tersebut, mencuatkan kembalinya chemistry duo Italia di skuad Nerazzurri, Alessandro Bastoni dan Nicolo Barella.

Setelah melalui periode buruk dengan kesulitan mencetak gol, Alessandro Bastoni dan Nicolo Barella berhasil mengakhiri paceklik gol Inter Milan.

Assist diagonal Alessandro Bastoni ke kotak penalti Benfica, berhasil disambut sundulan Nicolo Barella untuk membawa Inter Milan unggul pada menit 51.

Bagi Nicolo Barella, itu merupakan gol pertamanya di tahun 2023 bersama Inter Milan, setelah terakhir kali mencatatkan nama di papan skor pada Oktober 2022.

Tak cuma itu, assist dari Alessandro Bastoni juga membuat Nicolo Barella mengukir rekor dengan mencetak gol kali pertama menggunakan kepalanya untuk Inter Milan.

Gol tambahan Inter Milan dicetak Romelu Lukaku via titik putih.

Aksi Nicolo Barella di Liga Champions 120423
Aksi Nicolo Barella pada leg pertama perempat final Liga Champions antara Benfica vs Inter Milan di Estadio Da Luz, Rabu (12/4/2023). (inter.it)

Baca juga: Hasil Liga Champions, Joao Mario Bawa Petaka Benfica, Lukaku dan Barella Menangkan Inter Milan

Penalti didapat Inter Milan setelah Joao Mario menyentuh bola dengan tangan di kotak terlarang.

Kemenangan tersebut membuat Alessandro Bastoni didapuk sebagai man of the match pertandingan.

Bek berusia 23 tahun itu tampil solid selama 90 menit bermain di lapangan, sebelum digantikan Stefan De Vrij menjelang bubar.

Bastoni bersyukur sentuhannya telah kembali dan berhasil membawa Inter Milan menang di Liga Champions, seusai melalui periode buruk di Liga Italia.

Menurutnya, proses gol yang dicetak Nicolo Barella sudah sering terjadi namun telah lama hilang dalam permainan Inter Milan.

"Ini adalah permainan yang telah dicoba dan diuji. Pertama kali kami melakukannya melawan Juventus tahun 2021.

Saya selalu melihatnya, dia selalu melakukan pergerakan yang berguna bagi tim," ungkap Alessandro Bastoni.

Itu menjadi gol ke-2 Nicolo Barella untuk Inter Milan di Liga Champions, sehingga Alessandro Bastoni sangat bangga.

Iapun sedikit bercanda terkait gol yang dicetak Nicolo Barella.

Duel Joao Mario dan Alessandro Bastoni pada leg pertama perempat final Liga Champions antara Benfica vs Inter Milan di Estadio Da Luz, Rabu (12/4/2023).
Duel Joao Mario dan Alessandro Bastoni pada leg pertama perempat final Liga Champions antara Benfica vs Inter Milan di Estadio Da Luz, Rabu (12/4/2023). (inter.it)

Baca juga: Susunan Pemain Benfica vs Inter Milan di Liga Champions, Joao Mario dan Dzeko Starter

"Kita sering melihat gestur Barella yang menjengkelkan. Jika saya tidak mengopernya, dia akan marah," ujar Alessandro Bastoni.

Seandainya dia tampil seperti hari ini secara konsisten, dia hebat," tambah bek bertinggi badan 190cm ini.

Musim ini di Liga Champions, proses gol tersebut juga terjadi melalui aksi Alessandro Bastoni dan Nicolo Barella.

Nicolo Barella telah memainkan lebih banyak pertandingan bersama Lautaro Martinez di Inter Milan.

Namun kombinasi Alessandro Bastoni dan Nicolo Barella telah menghasilkan sejumlah gol penting dalam 148 pertandingan yang dimainkan bersama.

"Saya telah mengatakannya, dalam tiga pertandingan terakhir kami belum mengumpulkan apa yang pantas kami dapatkan, tetapi analisis kami jelas, selalu ada keseimbangan," ucap Alessandro Bastoni.

Predikat man of the match yang didapat Alessandro Bastoni sangat layak, lantaran ia tampil disiplin dalam menyerang dan bertahan.

Tak cuma menghasilkan assist, Alessandro Bastoni berhasil membendung upaya Joao Mario dkk.

Total 4 clearences dan 3 tekel berhasil dilakukan Alessandro Bastoni untuk menghalau serangan lawan.

Itu termasuk aksinya di kotak penalti Inter Milan saat menggagalkan Goncalo Ramos yang nyaris menceploskan bola ke gawang Inter Milan.

Terlepas dari penampilan pribadinya yang bagus, Alessandro Bastoni senang dengan raihan kemenangan tandang di Liga Champions.

Pasalnya, kemenangan atas Benfica akan meningkatkan kepercayaan diri para pemain Inter Milan.

"Saya yakin kami bisa memainkan permainan seperti ini dan saya bangga dengan semua orang.

Kemenangan ini memberi kami muatan mental dan energi yang besar," ungkap bek asal Italia ini.

Alessandro Bastoni man of the match Liga Champions 120423
Alessandro Bastoni mendapat predikat man of the match pada leg pertama perempat final Liga Champions melawan Benfica, Rabu (12/4/2023). (Twitter / @inter)

Baca juga: De Vrij Bicara Soal Masa Depannya, hingga Nasib Inter Milan Terlempar dari Zona Liga Champions

Musim ini, Alessandro Bastoni sudah mencatatkan 6 assist dari 33 pertandingan dalam 2589 menit bermain di semua kompetisi.

Pelatih Simone Inzaghi juga memuji performa Alessandro Bastoni dkk yang menurutnya mulai menemui perkembangan.

"Para pemain memainkan permainan yang hebat, kami bertekad dan kompak melawan tim yang kuat dan di stadion yang sangat panas," ucap Simone Inzaghi.

Kendati demikian, Simone Inzaghi mengingatkan skor 2-0 belum membuat Benfica kehilangan asa.

Tantangan selanjutnya akan tersaji di Stadion Giuseppe Meazza, pada leg kedua perempat final Liga Champions 20 April 2023 mendatang.

"Saya sangat puas tetapi ini hanya putaran pertama melawan tim yang tahu bagaimana memainkannya di semua lapangan, kami punya keuntungan tapi peluang Benfica belum tertutup," ungkap Simone Inzaghi.

Baca juga: Tak Lagi Masuk Proyek Inter Milan, Joaquin Correa Bakal Ditebus Klub Medioker Liga Inggris

Rating pemain Inter Milan melawan Benfica di Liga Champions via Sky Sport Italia:

24-Andre Onana 7,5

36- Matteo Darmian 7

15-Francesco Acerbi 7,5

95- Alessandro Bastoni 8

2-Denzel Dumfries 7

23-Nicolo Barella 8

77-(c) Marcelo Brozovic 7

22-Henrikh Mkhitaryan 8

32-Federico Dimarco 6,5

10-Lautaro Martinez 6

9-Edin Dzeko - 6,5

Cadangan

11-Joaquin Correa 6,5

8-Robin Gosens 6

90-Romelu Lukaku 7

Pelatih: Simone Inzaghi 8

(*)

Berita tentang Liga Champions

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)

Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved