7.000 Orang Tinggalkan Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Sejak Arus Mudik H-7 Hari Raya Idul Fitri

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Sebanyak kurang lebih 7000 orang penumpang meninggalkan atau berangkat dari Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, sejak H-7 arus mudik lebaran hingga H-2 jelang Idul Fitri 1444 H  pada Rabu (19/04/2023).

Untuk arus mudik penumpang paling banyak terjadi pada puncak arus mudik lebaran, yaitu pada Rabu (19/04/2023).

Sesuai catatan data di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, ada 1557 orang yang berangkat dengan speedboat reguler dari Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, pada hari Rabu kemarin.

Diakumulasi dari sejak H-7 hingga kemarin ada sekira 7000 orang yang berangkat meninggalkan Tanjung Selor, menggunakan jasa angkutan speedboat.

Baca juga: Puncak Arus Mudik, Banyak Calon Penumpang di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor Kehabisan Tiket

Sementara itu, penumpang yang datang tercatat ada sekitar 4.500 orang. Dari penumpang yang datang maupun berangkat ini, tujuan dan asal semua dari Kota Tarakan.

Pantauan TribunKaltara.com, H-1 lebaran Kamis (20/04/2023) situasi di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor masih ramai. Di ruang tunggu keberangkatan, tampak masih terjadi penumpukan calon penumpang.

Baca juga: H-3 Arus Mudik Hari Raya Idul Fitri, Penumpang di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor Meningkat Drastis

Untuk speedboat reguler, jika pada H-2 ada penambahan 5 unit speedboat, sehingga tercatat ada 29 armada yang berangkat, hari ini juga dimungkinkan ada penambahan.

Sebelumnya dari kepolisian, melalui Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmat mengimbau agar pengusaha atau motoris speedboat memperhatikan peralatan keselamatan penumpang yang wajib disiapkan.

Selain itu, speedboat tidak dibolehkan over kasitas. Begitu pun dengan penumpang diimbau mematuhi aturan.

Salah satunya dengan mengenakan life jacket atau pelampung.

(*)

Penulis: Edy Nugroho