Kumpulan Pantun

Simak Kumpulan Pantun yang Sedikit Menyindir para Pejabat, Bernada Guyon tapi Isinya penuh Kritik

Simak kumpulan pantun sindiran untuk pejabat yang penuh kritik. Bisa untuk meluapkan aspirasi politikmu

Editor: Hajrah
Unsplash
Ilustrasi - Simak kumpulan pantun sindiran untuk pejabat yang penuh kritik 

TRIBUNKALTARA.COM- Berikut ini kumpulan pantun sindiran berisi kritik tajam yang bisa ditujukan untuk para pejabat.

Perlu diingat bahwa dalam melayangkan kritik terutama pada pejabat politik, agar memperhatikan konteks mengenai apa yang ingin disampaikan.

Sebaiknya, jika ingin melakukan pantun sindiran terhadap pejabat politik, harus menggunakan bahasa yang sopan dan santun.

Nah berikut ini kumpulan pantun sindiran untuk pejabat agar aspirasi dan pesan yang diinginkan dapat tersampaikan langsung kepada mereka.

Temui pejabat terasa susah
Terlebih kita tak punya apa-apa
Pemimpin harus melihat kebawah
Agar Tek terlena kekuasaannya

Hidup dunia sangat kejam
Jika tak punya keahlian
Walaupun punya niat di dalam
Tapi kadang cita-cita tak terwujudkan

Ada ajang mencari bakat
Bakatnya bukan sekedar bakat
Wakil rakyat seharusnya merakyat
Jangan tidur waktu sidang soal rakyat

Jalan – Jalan ke kota medan
Perginya naik kereta api
Apa cita-citamu di masa depan
Beli rumah dulu atau naik haji?

Banyak ustadz menjadi artis
Banyak kyai yang berpolitik
Kalau orang punya jiwa teroris
Semuanya dianggap tidak cantik

Mudah orang mengucap haram
Padahal itu hanya hasil pikiran
Kenapa orang menjadi pendiam
Padahal saksi kunci dalam persidangan

Hitam akan menjadi putih
Jika dibersihkan tiada henti
Rakyat Indonesia merasa sedih
Rapat paripurna tak saling menghargai

Sebentar lagi musim pilkada
Banyak daerah terpecah belah
Keadilan negeri ini belum merata
Karena hukum masih berat sebelah

Kalah tak jadi masalah
Menang jangan terlalu gembira
Berat mengakui bila bersalah
Disaat kekuasaan hilang seketika


Saat jabatan sudah hilang
Berbicara tak ada tekanan
Jika tahta sudah diganti orang
Tak banyak yang memperhatikan

Harga jengkol bergejolak
Harga BBM belum dinaikkan
Hati rakyat semakin bergejolak
Harapan sejahtera belum dirasakan

Harga BBM pasti naik
Demonstrasi tambah gesit
Hati rakyat semakin panik
Walau dapat bantuan duit

Dagang narkoba semakin marak
Walau kurir banyak ditangkap
Hukum masih bisa ditabrak
Jika aparat mudah disuap

Rumah pejabat megah-megah
Uangnya pun tak terhingga
Hanya sekali rakyat dapat jatah
Saat masuk pemilukada

Jabatan bisa jadi bumerang
Bila dimanfaatkan untuk keburukan
Sekarang sulit percaya orang
Saat merasa lagi dibutuhkan

Mau makan nasinya basi
Piringnya kotor belum dicuci
Tumpas ayo tumpas korupsi
Sudah menjabat dia korupsi

Masuk hutan pohonnya lebat
Hujan deras di bulan Mei
Korupsi sewaktu menjabat
Waktu pensiun ada di bui

Belum titik baru koma
Jangan kapok jangan jera
Korupsinya bersama-sama
Pantas ramai sel penjara

Sumsel pemilihan ulang
Menentukan pemimpin masa depan
Jika masih ada politik uang
Jabatan hanya media menumpuk kekayaan

Survei capres sudah ramai
Deklarasi pun tak terhindarkan
Rakyat sekarang sudah pandai
Tak tertipu dengan banyak iklan

Sepandai-pandai tupai melompat
Pasti akan jatuh juga
Selihai-lihai caleg merakyat
Pasti butuh banyak modal jua

Saat ratu sudah dibui
Raja pun mulai sedih
Korupsi tak mengenal gender lagi
Pria atau wanita bisa tersisih

Bupati tak dapet tiket
Bandara pun di blokade
Jabatan bisa terpeleset
Bila dianggap sepele

Para petani baru menyemai
Walupun tua badannya kuat
Kenapa anak sekolah amat ramai
Mungkin ada pejabat mau lewat

Hutan lebat mentari terik
Tempat berteduh para makhluk
Para pejabat terlihat baik
Waktu kampanye janjinya muluk

Sejarah lama kaisar Parsi
Tentang prajurit di balik jeruji
Kalau sudah duduk di kursi
Pejabat lupa dengan janji

Baca juga: Kumpulan Pantun Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, Vibesnya Bikin Sedih Soal Kasih tak Sampai

Lihat balon anak bertepuk
Ketika makan minta kerupuk
Kursinya pejabat memang empuk
Kerja sedikit gaji menumpuk

Pedas-pedas cabe rawit
Untuk bumbu soto babat
Kalau niat mencari duit
Baiknya tak usah jadi pejabat

Kalau makan soto babat
Jangan kaki sampai kejeblos
Ini modal jadi pejabat
Hanya kaos tulisannya coblos

Si Kukur tidur di karang
Kukur tidur hingga sekarat
Lihat pemerintah sekarang
Hidup sejahtera, rakyat melarat

Baca juga: Kumpulan Pantun untuk Menghibur Pacar yang Lagi Ngambek, Rayuan untuk Meluluhkan Hati Doi

Tragedi mina banyak mayat
Ada juga orang yang selamat
Wakil rakyat seharusnya merakyat
Jangan tidur waktu sidang soal rakyat

Aku pulang hujan pun deras
Diriku pulang untuk melayat
Memang benar kalian bekerja keras
Bekerja keras menguras uang rakyat

Membeli baju di Cikini
Baju bagus berbahan sutera
Apa jadinya negeri ini
Bila pemimpinya Cuma pandai berbicara

Ketika berjuang dengan semangat
Akan menjadi orang yang kuat
Kau orang paling hebat
Mencuri uang rakyat

 

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved